Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Rame List

Kuliah 7 Tahun Tak Masalah, Ini 5 Sisi Positifnya

Aprilia Kumala oleh Aprilia Kumala
9 September 2018
A A
ilustrasi 5 Jurusan Kuliah yang Lulusannya Sering Dihargai Lebih Rendah ketimbang Ilmunya mojok.co
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Kenapa dikit-dikit nanya kapan lulus? Kuliah 7 tahun itu ada alasan positifnya, tahu!

Yao Ming, pemain basket yang wajahnya melegenda dalam meme yang beredar di internet, resmi menyelesaikan kuliah sarjananya Juli 2018 lalu setelah ia memulai pendidikan tinggi sejak tahun 2011. Bukan hanya ia seorang, aksi kuliah 7 tahun ini memang nyatanya kerap dialami sebagian dari kita yang kemudian harus pasrah dijuluki mahasiswa abadi.

Pertanyaannya, kenapa sih orang-orang selalu nanya-nanya kapan kami ini lulus? Memangnya mereka bakal datang bawa buket bunga, gitu, waktu kami akhirnya bertoga? Apakah mereka tidak tahu bahwa kami sebenarnya bisa menikmati banyak hal sampai batas 14 semester itu berakhir???

Hah? Nggak tahu beneran??? Hadeeeh, sini Mojok Institute kasih tau~

1. Cinta Almamater

Jangan menuduh kami-kami yang kuliah hingga 7 tahun lamanya adalah orang yang malas, lesu, lunglai, dan letih, mylov. Sesungguhnya, berkuliah hingga batas maksimal adalah cara unik kami untuk menunjukkan sisi romantis dan cinta kepada almamater yang selama ini telah memberikan ilmu dan pengalaman berharga. Eaaa~

2. Ngincer Diskon Promo Mahasiswa

Di beberapa tempat nongkrong dan toko baju, promo-promo diskon mahasiswa sering ditemui. Syaratnya? Cukup dengan menunjukkan KTM alias Kartu Mahasiswa saja~

Nah, dengan menempuh kuliah 7 tahun, KTM pun akan semakin lama digunakan dan tetap berlaku menembus promo-promo diskon tadi. Alhasil, hati riang karena dapat potongan harga. Lumayan, meski mumet gara-gara ditanya “Kapan lulus?” terus-terusan, toh setidaknya kami bisa dapat diskon 30% untuk segelas Americano. Mantap~

3. Kenal Banyak Dosen dan Teman

Ada pepatah mengatakan ‘tak kenal, maka tak sayang’. Dengan pemaknaan yang lebih luas, kita bisa menyimpulkan bahwa ‘tak kenal lama, maka tak sayang-sayang banget’. Atas dasar prinsip itulah, kuliah 7 tahun dapat meningkatkan rasa kedekatan para mahasiswa pada para dosen dan teman-teman lainnya, baik yang seangkatan ataupun tidak.

Bukankah menjaga silaturahmi itu baik, Saudara-saudara?

4. Melatih Diri Menjadi Bijaksana

Di ujung tahun ke-7, kami-kami yang merupakan mahasiswa angkatan tua akan dihadapkan dengan dua pilihan: lulus atau DO. Pada titik inilah, manfaat luar biasa akibat kuliah 7 tahun bakal didapatkan: kami semua akan (terpaksa) menjadi orang yang bisa membuat keputusan!

Wow wow wow, lihat, kan, betapa kuliah 7 tahun dapat menyulap kami dan kamu-kamu semua sebagai orang yang berani bertindak dengan prinsip the power of kepepet?

5. Kesempatan Berkontemplasi

Konon, inilah salah satu alasan utama mahasiswa memilih kuliah 7 tahun, termasuk sebagian besar dari kami. Tak perlu dibahas panjang-panjang, semua orang juga tahu kontemplasi untuk apa yang kami maksud…

…ya, untuk apalagi selain skripsi?

Terakhir diperbarui pada 9 September 2018 oleh

Tags: cara menyelesaikan skripsiDosenKartu MahasiswaKTMkuliah 7 tahunmahasiswa abadipromo diskonskripsi
Aprilia Kumala

Aprilia Kumala

Penulis lepas. Pemain tebak-tebakan. Tinggal di Cilegon, jiwa Banyumasan.

Artikel Terkait

Lulus S2 dari UI, resign jadi dosen di Jakarta. MOJOK.CO
Kampus

Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar

5 Desember 2025
Sisi Gelap PTN yang Bikin Dosen Menderita. MOJOK.CO
Mendalam

Sisi Gelap PTN yang Bikin Dosen Menderita, Sibuk Mengejar Akreditasi tapi Kesejahteraan Dosen Jauh Panggang dari Api

21 November 2025
Honor Influencer Puluhan Juta, Dosen 300 Ribu! Mengenaskan! MOJOK.CO
Esai

Ketika Influencer Dibayar Belasan Juta, Dosen Cuma dapat 300 Ribu? Dosen Memang Sudah Sering Ikhlas dan Terbiasa Kecewa

7 November 2025
Guru Besar Abal-Abal: Gelarnya Diperebutkan dengan Penuh Kecurangan.MOJOK.CO
Mendalam

Guru Besar Abal-Abal: Gelarnya Diperebutkan dengan Penuh Kecurangan

23 Oktober 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Teknisi dealer Yamaha asal Sumatera Utara, Robet B Simanullang ukir prestasi di ajang dunia WTGP 2025 MOJOK.CO

Cerita Robet: Teknisi Yamaha Indonesia Ukir Prestasi di Ajang Dunia usai Adu Skill vs Teknisi Berbagai Negara

16 Desember 2025
Pamong cerita di Borobudur ikuti pelatihan hospitality. MOJOK.CO

Kemampuan Wajib yang Dimiliki Pamong Cerita agar Pengalaman Wisatawan Jadi Bermakna

16 Desember 2025
Dalil Al-Qur'an dan Hadis agar manusia tak merusak alam, jawaban untuk tudingan wahabi lingkungan dari Gus Ulil ke orang-orang yang menjaga alam MOJOK.CO

Dalil Al-Qur’an-Hadis agar Tak Merusak Alam buat Gus Ulil, Menjaga Alam bukan Wahabi Lingkungan tapi Perintah Allah dan Rasulullah

12 Desember 2025
Bagian terberat orang tua baru saat hadapi anak pertama (new born) bukan bergadang, tapi perasaan tak tega MOJOK.CO

Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega

18 Desember 2025
Elang Jawa terbang bebas di Gunung Gede Pangrango, tapi masih berada dalam ancaman MOJOK.CO

Elang Jawa Terbang Bebas di Gunung Gede Pangrango, Tapi Masih Berada dalam Ancaman

13 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025

Video Terbaru

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025
Perjalanan Aswin Menemukan Burung Unta: Dari Hidup Serabutan hingga Membangun Mahaswin Farm

Perjalanan Aswin Menemukan Burung Unta: Dari Hidup Serabutan hingga Membangun Mahaswin Farm

10 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.