Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Ragam

Kolaborasi Indomie dan Warmindo yang Mengubah Dunia Kuliner Mahasiswa, Anak Kos Melarat di Semarang Bisa Makan Gratis Sebulan

Hammam Izzuddin oleh Hammam Izzuddin
19 Juni 2024
A A
indomie di warmindo semarang.MOJOK.CO

Ilustrasi Indomie di warmindo (Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Indomie secara tidak langsung telah mengubah hidup mahasiswa di Jogja, Semarang, dan berbagai kota lain dengan warmindo. Perlahan, menggeser kebiasan dan corak kuliner yang telah terbangun selama puluhan tahun.

***

Saat bertanya ke perantau generasi lama yang sudah lebih dari satu dekade di Jogja, hingga sekarang mereka masih terbiasa menyebut warmindo dengan julukan “burjoan”.

Salah satunya Nimal (25). Ia pergi menempuh pendidikan di Jogja, sejak sekolah menengah pada 2011 silam. Salah satu tempat makan yang langsung familiar di matanya adalah jaringan warung dengan corak merah dan kuning. Ada logo Indomie di sudut-sudut bannernya.

“Tapi aku dulu menyebutnya dengan burjoan. Bukan warmindo,” kata dia.

Burjo merupakan akronim dari bubur kacang hijau. Pada 2011, seingatnya sudah tidak begitu banyak warmindo yang menjual bubur kacang hijau. Ada tapi segelintir saja.

“Sampai sekarang namanya semakin terkenal dengan sebutan warmindo tapi aku nyebutnya masih burjoan. Walaupun ya nggak semuanya juga jual bubur kacang hijau,” terangnya.

Pada awal 2023 lalu, saya masih menemukan warung serupa dengan label “burjoan”. Meski, corak desainnya sudah mirip warmindo. Burjoan Babarengan namanya, terletak di sebuah gang daerah Condongcatur, Sleman.

Melihat namanya, saya langsung bergegas menghampiri dan mencoba memesan seporsi bubur kacang hijau. Namun, meski namanya burjoan ternyata tidak menjual bubur kacang hijau.

“Waduh Mas, sini nggak jualan burjo,” kata Ari (25), lelaki asal Kuningan pengelola warung tersebut.

Kendati tidak menyediakan menu bubur tersebut, warung ini tetap mendapat label warung burjo lantaran aspek historisnya. Pada awal perkembangannya di Jogja, warung semacam ini memang hanya menjual dua menu makanan yakni mie instan Indomie dan bubur kacang hijau.

Bagaimana Indomie mengubah burjoan dan hidup mahasiswa Jogja

Kerja sama dengan warung-warung ini jadi salah satu strategi pemasaran Indomie. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk mensponsori banner-banner di warung milik para perantau dari Jawa Barat tersebut.

Saking masifnya, lama-lama nama burjoan pun pudar. Beralih menjadi warmindo, karena Indomie lebih identik dengannya.

Namun jangan salah, kerja sama antara Indomie dengan warmindo ini memang unik. Sifatnya bukan waralaba.

Iklan
warmindo di Jogja.MOJOK.CO
Sebuah warmindo di Jogja (Hammam/Mojok.co)

Hal ini pernah menjadi sorotan dari PT Indofood lantaran ada pihak yang menawarkan paket kerja sama pembuatan warmindo dengan mengatasnamakan perusahaan produsen Indomie tersebut. Padahal, kerja sama antara produsen Indomie dengan mamang-mamang Sunda itu tidak bersifat perjanjian waralaba.

“Hati-hati penipuan, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) tidak pernah menjual franchise atau paket usaha Warmindo. Jika ada pihak yang mengatasnamakan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) meminta uang untuk franchise atau paket usaha Warmindo, mohon untuk tidak melakukan transaksi karena di luar tanggungjawab kami,” tulis akun resmi PT Indofood pada 2023 lalu.

Baca halaman selanjutnya…

Indomie membantu Aa’ warmindo, warmindo membantu mahasiswa yang kelaparan bisa makan gratis sebulan

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 22 Juni 2024 oleh

Tags: IndomieJogjaSemarangwarmindo
Hammam Izzuddin

Hammam Izzuddin

Reporter Mojok.co.

Artikel Terkait

Gedung Sarekat Islam, saksi sejarah dan merwah Semarang sebagai Kota Pergerakan MOJOK.CO
Kilas

Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik

20 Desember 2025
Keturunan Keraton Yogyakarta Iri, Pengin Jadi Jelata Jogja Saja! MOJOK.CO
Esai

Keresahan Pemuda Berdarah Biru Keturunan Keraton Yogyakarta yang Dituduh Bisa Terbang, Malah Pengin Jadi Rakyat Jelata Jogja pada Umumnya

18 Desember 2025
UMP Jogja bikin miris, mending kerja di Jakarta. MOJOK.CO
Ragam

Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal

17 Desember 2025
Berantas topeng monyet. MOJOK.CO
Liputan

Nasib Monyet Ekor Panjang yang Terancam Punah tapi Tak Ada Payung Hukum yang Melindunginya

15 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat "Suami" bahkan "Nyawa" Mojok.co

Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”

19 Desember 2025
Atlet panahan asal Semarang bertanding di Kota Kudus saat hujan. MOJOK.CO

Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran

19 Desember 2025
UAD: Kampus Terbaik untuk “Mahasiswa Buangan” Seperti Saya MOJOK.CO

UNY Mengajarkan Kebebasan yang Gagal Saya Terjemahkan, sementara UAD Menyeret Saya Kembali ke Akal Sehat Menuju Kelulusan

16 Desember 2025
Bagian terberat orang tua baru saat hadapi anak pertama (new born) bukan bergadang, tapi perasaan tak tega MOJOK.CO

Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega

18 Desember 2025
bantul, korupsi politik, budaya korupsi.MOJOK.CO

Raibnya Miliaran Dana Kalurahan di Bantul, Ada Penyelewengan

16 Desember 2025
UGM.MOJOK.CO

UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

18 Desember 2025

Video Terbaru

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.