Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Kampus

4 Tahun Nyaris Terusir, Akhirnya Penghuni Asrama Mahasiswa Sumsel dari UPN Jogja hingga UGM Sedikit Bernapas Lega Tunggu Putusan Hukum

Hammam Izzuddin oleh Hammam Izzuddin
16 Mei 2024
A A
4 Tahun Ditekan dan Terancam Terusir, Penghuni Asrama Mahasiswa Sumsel dari UPN Jogja hingga UGM Bisa Agar Berpanas Lega Tunggu Putusan Hukum.MOJOK.CO

Ilustrasi Pondok Mesudji Jogja (Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Asrama Pondok Mesudji Jogja yang dihuni belasan mahasiswa dari Sumatera Selatan dalam sengketa beberapa tahun terakhir. Kini, mahasiswa UGM, UAD, hingga UPN Jogja yang tinggal di sana bisa sedikit bernapas lega karena Kejati Sumsel telah menetapkan tersangka atas kasus penjualan aset asrama tersebut. Namun, masa depan hunian mereka masih penuh ketidakpastian.

***

Muhammad Hafidz, alumnus UPN Jogja yang kini masih menempati Asrama Pondok Mesudji mengaku agak lega. Ketegangan yang ia rasakan bersama mahasiswa UGM dan beragam kampus lain di sana selama beberapa tahun berkurang setelah persoalan hukum perlahan menemukan titik terang.

“Lega, terus lebih tenang dikit, harapannya itu dikembalikan ke negara, terus difungsikan untuk mahasiswa, karena tujuan yayasan awalnya untuk pendidikan,” ujarnya saat berbincang dengan Mojok Rabu (15/5/2024).

Saat ini, ada 13 mahasiswa termasuk sarjana baru dari berbagai kampus di Jogja yang menghuni bangunan tua di dekat Lapangan Mancasan, Wirobrajan tersebut. Bangunan itu, setelah kasus korupsi penjualan aset bergulir di Kejati Sumsel, statusnya disita.

Namun, mereka beruntung lantaran mendapat izin tinggal berdasarkan SK Gubernur Sumsel. Setidaknya sampai ada putusan hukum lanjutan. Sejauh ini sudah ada enam orang yang ditetapkan sebagai tersangka.

Sejarahnya, berdasarkan Register Kantor Pertanahan Kota Yogyakarta, lahan seluas 1.941 meter persegi tempat Pondok Mesudji berdiri berasal dari transaksi tahun 1959 atas nama Yayasan Batang Hari Sembilan. Setelah bangunan yang berlokasi di Ketanggungan Wetan No.183 -kini menjadi Jalan Puntodewo No.9- didirikan, mahasiswa dan pelajar dari Sumsel pun mulai menempati.

Kenangan situasi mencekam yang dialami mahasiswa UPN Jogja dan kampus lain di asrama

Pada Jumat (4/12/2020) silam, pagi hari, dua truk dan sejumlah mobil yang dipenuhi orang mendatangi Pondok Mesudji yang terletak di selatan Lapangan Mancasan, Wirobrajan, Yogyakarta. Mereka datang dengan maksud melakukan pengosongan lahan.

suasana asrama mahasiswa sumsel.MOJOK.CO
Halaman depan Asrama Mahasiswa Pondok Mesudji (Hammam/Mojok.co)

Beberapa mahasiswa dari Sumsel yang tinggal di sana berusaha menahan. Namun, mereka kalah jumlah. Bangunan Pondok Mesudji hendak dirobohkan. Plang tua bertuliskan “Jajasan Batanghari Sembilan Pondok Mesudji” dicopot dari bagian depan bangunan.

“Jumlah mereka mungkin sekitar 200-an orang. Kami kalah jumlah. Kami menghubungi alumni untuk minta bantuan,” kata Hafidz. Hafidz pun masih menyimpan video detik-detik mencekam yang dialami penghuni asrama.

Bangunan tua yang ditinggali mahasiswa UPN Jogja, UGM, dan berbagai kampus lain ini punya delapan kamar. Sebagian cat temboknya sudah pudar. Di teras kamar, satu dua mahasiswa sedang bercengkrama sembari main gitar.

Terdapat halaman yang luas beralaskan tanah yang kalau musim kemarau begini penuh debu. Ada dua lapangan voli di sana. Beberapa pohon besar yang tumbuh membuat area ini terasa sejuk.

Di tengah halaman belakang, ada sebuah gubuk sederhana yang jadi tempat bercengkrama. Setiap sore, bukan hanya penghuni, para mahasiswa dari Sumsel di Jogja yang tak tinggal di sini juga kerap berkunjung. Para mahasiswa dan pelajar dari Sumsel di Jogja yang hendak menginap syaratnya hanya KTP dari Sumsel.

Baca halaman selanjutnya…

Iklan

Dua generasi anak dan orang tua yang tinggal di asrama hingga jejak sengketa yang membayangi

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 17 Mei 2024 oleh

Tags: asrama mahasiswamahasiswa ugmpondok mesudjisumatera selatanuinUPN
Hammam Izzuddin

Hammam Izzuddin

Reporter Mojok.co.

Artikel Terkait

Ironi kuliah di Universitas Islam Negeri (UIN). Katanya kampus Islam dan diisi organisasi Islam, tapi mahasiswa-mahasiswi agamis malah dijauhi MOJOK.CO
Kampus

Ironi Kuliah UIN: Katanya Kampus Islam tapi Jadi Mahasiswa Agamis Malah Dicap Aneh, Dihakimi dan Dijauhi

22 Oktober 2025
Ilustrasi mahasiswi UIN - MOJOK.CO
Kampus

Realitas Mahasiswa dan Mahasiswi UIN, Tampak Agamis di Kampus tapi di Luar Mengerikan

13 Oktober 2025
Gaji Fresh Graduate Alumni UI, UGM. MOJOK.CO
Kampus

Kuliah di Universitas Terbaik Malah Merasa Gagal: Kampus Sibuk Naikkan Ranking Dunia, tapi Melupakan Nasib Alumninya

2 Oktober 2025
Pamer kuliah jurusan top di kampus ternama, rendahkan mahasiswa UIN malah berujung malu sendiri jadi sarjana pengangguran MOJOK.CO
Kampus

Kuliah di Kampus Ternama Langsung Rendahkan Mahasiswa UIN Bakal Susah Cari Kerja, Berujung Malu Jadi Sarjana Pengangguran Sendiri

5 Agustus 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Bioskop NSC Rembang, bangunan kecil di tanah tandus yang jadi hiburan banyak orang MOJOK.CO

Bioskop NSC Rembang Jadi Olok-olokan Orang Sok Kota, Tapi Beri Kebahagiaan Sederhana

1 Desember 2025
Bakpia Mojok.co

Sentra Bakpia di Ngampilan Siap Jadi Malioboro Kedua

1 Desember 2025
Bencana Alam Dibuat Negara, Rakyat yang Disuruh Jadi Munafik MOJOK.CO

Bencana Alam Disebabkan Negara, Rakyat yang Diminta Menanam Kemunafikan

3 Desember 2025
banjir sumatera. MOJOK.CO

Bencana di Sumatra: Pengakuan Ayah yang Menjarah Mie Instan di Alfamart untuk Tiga Orang Anaknya

1 Desember 2025
Maybank Cycling Mojok.co

750 Pesepeda Ramaikan Maybank Cycling Series Il Festino 2025 Yogyakarta, Ini Para Juaranya

1 Desember 2025
Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

1 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.