Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kotak Suara

Sampaikan 5 Gagasan Jika Jadi Presiden, Anies Baswedan Bakal Reformasi Kepolisian

Ahmad Effendi oleh Ahmad Effendi
19 September 2023
A A
Sampaikan 5 Gagasan Jika Jadi Presiden, Anies Baswedan Bakal Reformasi Kepolisian MOJOK.CO

Anies Basewedan dan Cak Imin. Anies berjanji akan melakukan reformasi kepolisian jika terpilih. (Instagram Anies Baswedan)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

 MOJOK.CO – Bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan menyampaikan lima gagasan apabila dirinya menang dalam Pemilu 2024 mendatang. Salah satunya adalah terkait penegakkan hukum, yang mana para penegaknya ia nilai masih sangat tebang pilih. Ia berjanji akan melakukan reformasi kepolisian.

Menurut Anies, penegak hukum di Indonesia masih jauh dari kata adil. Mereka hanya berani memberikan tindakan tegas pada kelompok yang lemah. Sementara, kelompok yang kuat dan punya koneksi ke kekuasaan, jarang mendapatkan perlakuan serupa.

“Mereka yang kawan tak tersentuh, mereka yang lawan disentuh terus,” tegas Anies dalam acara “Mata Najwa: 3 Bacapres Bicara Gagasan” di Grha Sabha Pramana UGM, Selasa (19/9/2023).

Untuk mengatasi masalah penegakkan hukum, salah satu solusi yang Anies tawarkan adalah perbaikan atau reformasi dalam tubuh institusi kepolisian. Lantas, apa saja gagasannya?

Reformasi kepolisian, polisi harus transparan dan akuntabel

Secara umum, ada empat hal yang ingin Anies Baswedan lakukan di institusi kepolisian. Menurut eks Gubernur DKI Jakarta tersebut, upaya pertama adalah memperbaiki mekanisme akuntabilitas yang ada di kepolisian.

“Semua yang polisi lakukan harus ada langkah-langkah yang dapat dipertanggung jawabkan, ada transparansi,” ujarnya.

Anies mengatakan, transparansi perlu karena polisi adalah institusi publik. Bahkan, transparansi tersebut harus dari tingkat paling bawah, yakni Polsek, hingga paling atas.

“Dengan ada transparansi itu akuntabilitas bisa terlaksana,” sambungnya.

Polisi butuh pembekalan pengetahuan

Upaya selanjutnya adalah dengan pengembangan profesionalisme kompetensi di institusi kepolisian. Sebab, kata Anies Baswedan, berdasarkan fakta di lapangan penegak yang bertugas di kepolisian tidak mendapatkan pembekalan yang cukup.

“Kalau tidak punya keterampilan pengetahuan untuk bisa melakukan teknik baru, maka pakai teknik lama. Interograsi, misalnya. Padahal, ilmu sudah berkembang,” ujarnya.

Dengan masih menggunakan teknik lama ini menurut Anies membuat sering terjadi praktik-praktik penyimpangan.

Selain itu, dan yang paling penting, Anies Baswedan menginginkan kepolisian laiknya institusi-institusi lain, yakni soal pengawasan.

“Mungkin Ombudsman, Kompolnas bisa dapat akses [ke kepolisian]. Maka yang polisi kerjakan dapat dipertanggungjawabkan ke publik,” kata Anies.

Selain menyinggung soal penegakkan hukum, adapun empat gagasan Anies yang lain adalah terkait kesehatan, pendidikan, pangan, dan lapangan pekerjaan. Menurutnya, lima aspek yang ia sampaikan ini implementasinya harus dengan asas keadilan dan kesetaraan.

Iklan

Reporter: Ahmad Effendi”
Editor: Agung Purwandono

BACA JUGA Jadi Ketua Tim Pemenangan AMIN, Najwa Shihab Menolak

Cek berita dan artikel Mojok lainnya di Google News

 

Terakhir diperbarui pada 19 September 2023 oleh

Tags: Anies BaswedanPemilu 2024presidenreformasi kepolisian
Ahmad Effendi

Ahmad Effendi

Reporter Mojok.co

Artikel Terkait

Doktor termuda di UGM, Jogja ingin jadi presiden. MOJOK.CO
Sosok

Doktor Termuda UGM Usia 25 Tahun Ingin Jadi Presiden RI, Meneruskan Sepak Terjang BJ Habibie di Bidang Eksakta

6 November 2025
Rasanya Satu Kelompok KKN dengan Anak Caleg, KKN Undip.MOJOK.CO
Kampus

Rasanya Satu Kelompok KKN dengan Anak Caleg, Semua Urusan Jadi Mudah Meski Suasana Bikin Tak Betah

14 Juli 2024
Komeng: Olok-Olok Rakyat Biasa untuk Menertawakan Politik MOJOK.CO
Esai

Komeng Adalah Bentuk Olok-Olok Paling Menohok yang Mewakili Lapisan Masyarakat Biasa untuk Menertawakan Politik

19 Februari 2024
bayi prabowo gibran di sumatera selatan.MOJOK.CO
Ragam

Kisah Bidan yang Membantu Persalinan Bayi Bernama Prabowo Gibran di Sumatera Selatan

16 Februari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Didikan bapak penjual es teh antar anak jadi sarjana pertama keluarga dan jadi lulusan terbaik Ilmu Komunikasi UNY lewat beasiswa KIP Kuliah MOJOK.CO

Didikan Bapak Penjual Es Teh untuk Anak yang Kuliah di UNY, Jadi Lulusan dengan IPK Tertinggi

29 Desember 2025
UGM.MOJOK.CO

Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

25 Desember 2025
Natal dan Harapan yang Tak Datang dari Keheningan

Natal dan Harapan yang Tak Datang dari Keheningan

25 Desember 2025
Hari ibu adalah perayaan untuk seluruh perempuan. MOJOK.CO

Ironi Perayaan Hari Ibu di Tengah Bencana Aceh dan Sumatra, Perempuan Makin Terabaikan dan Tak Berdaya

24 Desember 2025
Event seni budaya jadi daya tarik lain wisata ke Kota Semarang selama libur Nataru MOJOK.CO

Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya

26 Desember 2025
Era transaksi non-tunai/pembayaran digital seperti QRIS: uang tunai ditolak, bisa ciptakan kesenjangan sosial, hingga sanksi pidana ke pelaku usaha MOJOK.CO

Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha

26 Desember 2025

Video Terbaru

Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan

Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan

28 Desember 2025
Natal dan Harapan yang Tak Datang dari Keheningan

Natal dan Harapan yang Tak Datang dari Keheningan

25 Desember 2025
Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.