MOJOK.CO – Ternyata tak sedikit warga Indonesia yang percaya dengan kebangkitan PKI. Tak tanggung-tanggung, jumlahnya mencapai 14 persen.
Di media sosial, setidaknya dalam seminggu terakhir ini, isu tentang kebangkitan PKI memang memanas kembali. Maklum saja, memang begitulah siklusnya. Pekan terakhir bulan September memang selalu menjadi pekan yang seksi untuk menaikkan apa pun yang berhubungan dengan PKI.
Sebagai semacam pungkasan terkait ramainya perbincangan tentang PKI di pengakhiran bulan September, pada Rabu, 30 September 2020 kemarin, Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) akhirnya merilis hasil survei mereka tentang opini publik Indonesia terkait isu kebangkitan Partai Komunis Indonesia.
Hasil survei yang dilakukan antara 23 sampai 26 September 2020 dengan melibatkan 1.203 responden yang dipilih secara acak dan menggunakan metode random sampling tersebut cukup memberikan gambaran yang jelas tentang lanskap masyarakat Indonesia terkait dengan isu PKI.
Dari total responden yang diwawancarai, 36 persen di antaranya mengaku mengetahui bahwa saat ini ada isu kebangkitan PKI, sedangkan 64 persen sisanya mengaku tidak tahu.
Dari total responden yang mengaku tahu tentang adanya isu kebangkitan PKI, sebanyak 38,7 persen di antaranya (atau 14 persen dari total responden) mengaku setuju dengan isu kebangkitan PKI, sedangkan 60,6 persen sisanya (atau sekitar 22 persen dari total responden) mengaku tidak setuju dengan isu tersebut.
“Itu artinya, pada September 2020 terhadap 14 persen populasi yang mengaku tahu dan setuju,” terang Direktur Eksekutif SMRC Sirojudin Abas dalam paparan konferensi pers seperti dikutip dari Tirto.
Selain itu, survei tersebut juga menunjukkan bahwa isu terkait PKI ini berkembang cukup pesat di kalangan pemilih Prabowo-Sandi utamanya dari pemilih PKS.
“Di ranah elektoral, kesadaran terhadap isu kebangkitan PKI lebih tinggi di kelompok pemilih PKS. Dari yang sadar, tingkat kesetujuan isu kebangkitan PKI lebih tinggi di kelompok pemilih Nasdem. Dan juga, kesadaran dan tingkat kesetujuan isu kebangkitan PKI lebih tinggi di pemilih Prabowo-Sandi dibanding Jokowi-MA,” terang Abas.
Hasil survei ini setidaknya cukup memberikan gambaran bahwa di tahun-tahun mendatang, jumlah orang yang percaya dengan kebangkitan PKI masih akan tetap tinggi.
Yah, bagaimanapun, isu tentang PKI ini memang masih tetap seksi untuk terus dilambungkan, apalagi selama masih ada juru kipas dan dan penjaga apinya.
BACA JUGA Kegiatan ‘Biadab’ Orang PKI Sepekan Sebelum 1 Oktober 1965 dan artikel KILAS lainnya.