Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Balbalan

Arsenal ‘Memaafkan’ Mesut Ozil dan Guendouzi untuk Memulai Semuanya dari Nol Lagi?

Yamadipati Seno oleh Yamadipati Seno
11 September 2020
A A
Arsenal Arteta ‘Memaafkan’ Mesut Ozil dan Guendouzi Untuk Memulai Semuanya dari Nol Lagi? MOJOK.CO

Arsenal Arteta ‘Memaafkan’ Mesut Ozil dan Guendouzi Untuk Memulai Semuanya dari Nol Lagi? MOJOK.CO

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Arteta sudah menegaskan kalau siapa saja akan mendapatkan kesempatan di Arsenal. Objektivitas Arteta ini bisa menjadi kabar baik untuk Mesut Ozil dan Guendouzi.

Suatu kali, Mikel Arteta pernah menjernihkan masalah yang melingkupi Mesut Ozil dan Matteo Guendouzi. Tidak ada hubungannya dengan pemotongan gaji, Arteta menegaskan kalau keduanya tidak lagi masuk tim utama Arsenal karena murni alasan sepak bola. Arteta ingin skuatnya seimbang.

Seimbang di dua aspek sekaligus, yaitu di dalam dan luar lapangan. “Murni alasan sepak bola. Keputusan saya selalu berdasarkan alasan itu. Ambisi saya adalah selalu menurunkan tim terbaik, para pemain yang bisa memberi kami keseimbangan, di dalam maupun di luar lapangan, dan tentu saja memberi kami kemenangan,” tegas Arteta.

Menepikan huru-hara soal pemotongan gaji, kritikan untuk Mesut Ozil adalah rendahnya work rate. Memang, jelajah Ozil di setiap laga terhitung tinggi. Namun, Arteta punya hitungan tersendiri jika sampai punya kesimpulan soal work rate. Mungkin, salah satu ukuran yang digunakan adalah seberapa efektif “lari-lari kecil Ozil” di sebuah pertandingan.

Sementara itu, untuk urusan Guendouzi, masalahnya sudah benderang. Kita tahu kalau sikap pemain muda dari Prancis itu memang buruk. Perilaku negatifnya ketika kalah dari Brighton dengan skor 2-1 membuat jengah para pemain senior. Kalau soal sikap, pelatih hanya bisa memberi nasihat. Perkara mau berubah atau tidak, itu urusan pemain.

Namun, Mikel Arteta bukan pelatih yang subjektif dan tanpa solusi. Kalau Ozil dan Guendouzi masih ingin punya karier bersama Arsenal, Arteta menyarankan keduanya belajar dari kebangkitan Granit Xhaka. Toh kalau dibaca lagi, nasihat dari Arteta tidak sulit untuk dilakukan. Yah, semuanya kembali kepada niat saja.

“Dia harus menunjukkan respons yang benar. Pertama-tama, dia harus percaya kalau dia bisa berubah. Kalau dia bisa menunjukkan keyakinan itu, kami akan selalu memberikan dukungan penuh kepadanya,” tegas Arteta.

“Saya sangat bahagia ketika mendengar sekaligus merasakan reaksi positif dari fans kepada Granit Xhaka. Fans mengapresiasi perubahan. Yang lalu sudah berlalu, banyak hal positif yang bisa diambil dari situasi sulit. Kita semua belajar dari kejadian itu. Granit bisa menjadi contoh bagi semua pemain yang tengah berada dalam situasi sulit, bahwa jika kamu punya niat, konsisten, dan benar-benar ingin berubah total, saya yakin selalu ada jalan kembali,” terang Arteta.

Setelah memenangi Community Shield, pelatih kepala yang kini memegang jabatan manajer Arsenal itu juga menegaskan kalau di musim baru, semua punya kesempatan yang sama. Jika tidak yakin, silakan nilai keputusan Arteta ketika memainkan Mo Elneny. Dan terbukti, ketika Elneny niat dan mau berubah, dia mendapat kesempatan.

Indikator kedua, ketika Arsenal menghadapi Aston Villa di laga uji tanding, Arteta menurunkan formasi baru. Meski belum terlalu jelas, ada indikasi Arteta menggunakan pemain #10. Saat itu, Willian dicoba di posisi tersebut. Dan kalau bicara posisi #10, kita tahu siapa yang paling layak, yaitu Mesut Ozil.

Untuk Guendouzi sendiri Arsenal sudah menunjukkan sikap siap menjualnya. Guendouzi pernah ditawarkan ke Lyon sebagai alat tukar mendapatkan Houssem Aouar. Namun, Lyon menolak proposal itu karena hanya ingin uang tunai. Yah, jika melihat rekam jejak sifat Guendouzi, kita hanya bisa maklum.

Ketika ditawarkan ke PSG, direktur olahraga mereka, Leonardo, juga langsung berkata tidak. Saat ini, dikabarkan hanya Atletico Madrid yang tertarik. Namun, giliran Guendouzi yang ragu pindah ke Spanyol. Kalau sudah begitu, ada satu pilihan lagi untuk Guendouzi, yaitu bertahan saja untuk satu musim lagi.

Pilihan ini mungkin pilihan terbaik. Demi kariernya sendiri, belajar untuk berubah harus dilakukan. Contohnya pun sudah ada dalam diri Granit Xhaka. Keduanya sama-sama punya ego tinggi. Namun, Xhaka berhasil meredam ego itu, menyadari bahwa selalu ada tempat untuk mereka yang bekerja keras, dan yakin dengan kemampuan sendiri.

Tiga hal itu hanya butuh dasar saja. Arteta sudah menjelaskan dengan begitu jernih. Bahkan menegaskannya lagi di iklan Adidas. “Pertama, ada hal-hal yang tidak bisa ditawar, yaitu respect, humility, dan belief. Boleh saja kamu marah, menyuarakan pendapat, selama berasal dari tempat yang tepat, yaitu hati. Meskipun keluarga bisa membuat kita lebih sakit hati ketimbang orang lain, tetapi ingat, mereka yang merawat kita.”

Iklan

This is family, @Arsenal. pic.twitter.com/3iFr3VIMX8

— adidas Football (@adidasfootball) September 10, 2020

Secara pribadi, saya selalu ingin melihat Mesut Ozil menjadi playmaker Arsenal lagi. Dia salah satu pemain favorit saya. Namun, sebagai fans yang berusaha objektif seperti Arteta, jika Mesut Ozil atau Guendouzi tidak menunjukkan perubahan dan kedewasaan, saya ikhlas melihat Arsenal menepikan keduanya.

Lionel Messi boleh lebih besar ketimbang Barcelona. Mes que un club kata mereka. Iya, Barcelona lebih dari sekadar klub, mereka taman bermain Lionel Messi. Namun, bagi Arsenal, tidak ada yang lebih besar ketimbang klub itu sendiri.

Saya yakin Arsenal sedang menuju perubahan positif. Perlahan saja tidak masalah. Namun, jangan sampai perubahan itu tersendat oleh satu atau dua pemain yang tidak punya kesadaran akan kerja keras.

Mesut Ozil dan Guendouzi mungkin akan mendapatkan kesempatan kelak. Keduanya pemain berkualitas. Jangan sampai kualitas mereka terkubur oleh ego. Toh kebangkitan pemain akan berdampak positif kepada klub. Untuk jangka panjang, menjadi berkah kebahagiaan untuk fans Arsenal.

BACA JUGA Mesut Ozil vs Willian: Mahalnya Sebuah Gesture dan Zaman yang Terus Bergerak atau tulisan lainnya dari Yamadipati Seno.

Terakhir diperbarui pada 12 Agustus 2021 oleh

Tags: Arsenalarsenal vs fulhamartetaguendouzijadwal liga inggrisliga inggrisMesut Ozilxhaka
Yamadipati Seno

Yamadipati Seno

Redaktur Mojok. Koki di @arsenalskitchen.

Artikel Terkait

Harry Maguire Bek Dungu Manchester United Anti Bullying MOJOK.CO
Esai

Harry Maguire, Bek Dungu Milik Manchester United yang Mengajari Kita Makna Ketahanan Mental dan Cara Melawan Bullying

20 Oktober 2025
Untung Mohamed Salah Nggak Jadi Buruh di Indonesia MOJOK.CO
Esai

Beda Nasib Mohamed Salah dan Pekerja di Indonesia saat Menyuarakan Hak: Menghasilkan Ketimpangan yang Dinormalisasi

6 Januari 2025
Rokok Ilegal identik dengan Liga Inggris, yang Legal Liga Italia MOJOK.CO
Esai

Kenapa, ya, Rokok Legal Identik dengan klub Liga Italia, sementara Rokok Ilegal Lebih Dekat dengan klub Liga Inggris?

9 November 2024
Vidio vs Rp18 Triliun Live Streaming Ilegal Jelang Liga Inggris MOJOK.CO
Esai

Vidio Wajib Cemas. Menjelang Liga Inggris, Keuntungan Live Streaming Ilegal Mencapai Rp18 Triliun!

9 Agustus 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Berantas topeng monyet. MOJOK.CO

Nasib Monyet Ekor Panjang yang Terancam Punah tapi Tak Ada Payung Hukum yang Melindunginya

15 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
UGM.MOJOK.CO

UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

18 Desember 2025
UGM.MOJOK.CO

Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas

20 Desember 2025
Peringatan Hari Monyet Ekor Panjang Sedunia di Jogja. MOJOK.CO

Pilu di Balik Atraksi Topeng Monyet Ekor Panjang, Hari-hari Diburu, Disiksa, hingga Terancam Punah

15 Desember 2025
Pulau Bawean Begitu Indah, tapi Menjadi Anak Tiri Negeri Sendiri MOJOK.CO

Pengalaman Saya Tinggal Selama 6 Bulan di Pulau Bawean: Pulau Indah yang Warganya Terpaksa Mandiri karena Menjadi Anak Tiri Negeri Sendiri

15 Desember 2025

Video Terbaru

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.