MOJOK.CO – Orang-orang begitu ketakutan dengan suara kuntilanak dan sosok seramnya sampai nggak sadar kenapa kuntilanak pakai daster putih? Beli di mana coba…
Horor di negara binaan Pak Jokowi ini memang sudah nggak punya harga diri. Selain dimanfaatkan jadi konten sampai di-unboxing, hantu juga kerap dapat ejekan konyol kayak yang saya mau lakukan habis ini.
Tapi begini Mylov, ketimbang hanya melemparkan pertanyaan retoris berkaitan soal kenapa kuntilanak pakai daster putih, saya bakal memberikan spekulasi jawabannya dari berbagai perspektif mistis dan realis.
Oke, kembali ke pertanyaan besarnya. Kenapa sih kuntilanak sering digambarkan pakai daster putih, kadang gaun yang menjuntai dan terbang-terbang. Padahal secara logika aja, mayoritas orang meninggal di Indonesia itu dikafanin dan dipocongin. Kecuali prosesi pemakaman di luar agama mayoritas lho ya. Seharusnya hantu yang berkeliaran itu pocong semua. Ya nggak sih?
Ya mohon maaf saya bukan ahli klenik, jadi nggak ngerti. Makanya sebagai kaum medioker hantu-hantuan, saya bikin spekulasi.
Spekulasi #1 Kuntilanak pakai daster putih berhubungan erat sama asal-usulnya
Kuntilanak atau yang disebut juga pontianak adalah hantu yang dipercaya sebagai jelmaan seorang wanita yang meninggal saat hamil. Orang-orang percaya kalau kuntilanak menjadi hantu karena mereka masih ‘penasaran’ sama kehidupan di dunianya yang belum rampung.
Kuntilanak dulunya seorang wanita yang sedang hamil, makanya suka pakai daster panjang. Hingga akhirnya si kuntilanak ini meninggal saat gagal melahirkan anak dan dalam keadaan masih pakai daster. Soal kenapa dasternya putih dan bukan daster batik kayak yang biasanya dipakai bumil, kita masih belum tahu.
Mungkin kalau pakai batik pas gentayangan wujudnya kurang kelihatan, warna bajunya nyaru sama dedaunan pohon, kan gelap juga bos.
Spekulasi #2 Kuntilanak pakai daster putih karena memang itulah kostum yang seram
Cerita mistis dan folklore banyak dipengaruhi oleh definisi seram masyarakat sekitar. Karena nggak mungkin hantu menampakkan diri dalam wujud Jungkook BTS, yang ada orang-orang refleks memeluk.
Untuk itulah kuntilanak berusaha terlihat seram dengan pakai daster putih menjuntai. Kan n666eri banget tuh malam-malam dengar suara rintihan dari seorang cewek rambut panjang yang sedang nangkring di atas pohon nangka. Ih, bayangin aja nggak kuat, euy!
Spekulasi #3 Kuntilanak pakai daster putih karena nggak mau disamakan kayak pocong
Pocong memang salah satu hantu yang paling ditakuti. Bentuknya yang kayak permen Chupa Chups loncat-loncat itu bisa bikin pria berotot sekalipun terkencing-kencing. Sayangnya pocong nggak bisa gerak jalan, mereka cuma bisa lompat-lompat karena tali pocong mereka belum dibuka. Layaknya pocong Mumun dan pocong Jefri.
Kuntilanak sebagai hantu free folks tentu ingin membedakan diri dari mahluk yang bisanya lompat-lompat. Kuntilanak bahkan kerap muncul dalam wujud perempuan cantik dengan rambut panjang, dia sedang berusaha melepaskan diri dari citra hantu berkafan. Untuk itulah kuntilanak pakai daster, baju yang dia pakai saat meninggal.
Spekulasi #4 Kuntilanak pakai daster putih karena nggak sanggup beli gaun mewah
Beberapa orang termasuk saya, lumayan bergidik kalau lihat sosok hantu noni Belanda dengan gaun tulle yang menjuntai panjang itu. Terkadang mereka juga pakai baju pengantin khas bule, bukan baju pengantin Jawa yang pakai kemben itu ya. Sosok noni yang tinggi besar itu terlihat begitu sangar dan dominan untuk ukuran hantu.
Bisa jadi, noni Belanda adalah sosok panutan hantu wanita asal Melayu dan Indonesia ini. Sayangnya karena low budget, mereka cuma bisa pakai daster putih. Seenggaknya mirip dan menambah sensasi seram saat menampakkan diri.
Tapi saya agak sedih kalau kuntilanak dibilan hantu KW hanya karena dandanannya yang meniru-niru hantu dari negara lain. Sabar, Mbak Kunts~
Sebenarnya masih banyak spekulasi lain seperti pada dasarnya kuntilanak adalah jin yang mencoba menyamar jadi sosok seram. Ada juga yang bilang kalau kuntilanak adalah korban pembunuhan yang dikubur hidup-hidup saat pakai baju tidur putih.
Wah, seram-seram. Teman saya juga bilang, nggak menutup kemungkinan di alam baka ada penjahit lulusan D-3 Tata Busana. Mantap sekali. Sampai sekarang saya pun nggak tahu spekulasi mana yang paling mendekati kebenaran.
BACA JUGA Pocong di Belakang, Kuntilanak di Depan: Terjepit Dua Hantu Ketika Menembus Hutan Sulawesi atau artikel AJENG RIZKA lainnya.