Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Wikimo Tokoh

Rocky Gerung

Redaksi oleh Redaksi
11 April 2018
A A
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Rocky Gerung, begitu orang mengenalnya. Ia lahir di Manado, Sulawesi Selatan, pada 20 Januari 1959 silam. Ia dikenal sebagai pengamat politik, peneliti di Perhimpunan Pendidikan Demokrasi (P2D), serta dosen di Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia.

Rocky meraih gelar sarjana dari Universitas Indonesia ketika berusia 27 tahun. Ia aktif menulis di berbagai media massa. Kemudian, di tahun 2007, ia mendirikan lembaga SETARA Institute yang berfokus pada isu-isu kesetaraan, HAM, serta keberagaman, dengan harapan besar bahwa setiap orang dapat hidup setara dengan selalu menghormati keberagaman.

Ia sering menjadi sorotan karena argumentasinya yang mengundang kontroversi. Salah satunya adalah kritik kerasnya kepada pemerintah Presiden Joko Widodo, terkait penanganan permasalahan hoaks atau berita bohong yang belakangan menjadi pembicaraan. Menurutnya, pemerintah saat ini sedang panik. Ia berpendapat bahwa pembuat hoaks terbaik adalah penguasa. Tentu saja, pernyataan ini memunculkan pro dan kontra di masyarakat.

Ucapan kontroversialnya yang tak kalah menghebohkan masyarakat adalah pernyataannya di Indonesia Lawyers Club yang menyebutkan bahwa, baginya, kitab suci adalah fiksi, dengan definisi fiksi sebagai sesuatu yang menghidupkan imajinasi. Pernyataan ini membuat masyarakat bereaksi keras dan mulai mencari tahu latar belakang Rocky Gerung lebih jauh, khususnya karena ia disebut-sebut sebagai dosen Filsafat di Universitas Indonesia.

Pihak Universitas Indonesia sendiri membenarkan Rocky Gerung pernah menjadi dosen tidak tetap di sana, namun telah berstatus nonaktif sejak tahun 2015. Meski hanya menempuh studi hingga S-1, kemampuannya mengajar diakui cukup baik, hingga dirasa mumpuni untuk mengajar mahasiswa jenjang S-3.

Sosoknya memang semakin populer dengan sering tampil sebagai narasumber di Indonesia Lawyers Club yang disiarkan di TvOne, seperti yang telah disebutkan di atas. Selain itu ia juga aktif di media online, yakni twitter. Banyak twit-twitnya yang memunculkan beragam komentar, baik pro dan kontra dari netizen.

Terakhir diperbarui pada 21 April 2018 oleh

Tags: ILCpolitikus Indonesiarocky gerung
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Ragam

Kedunguan Kabinet Prabowo dan Cara Pandang pada Papua yang Tak Berubah

30 Oktober 2024
Fatayat Balikpapan Laporkan Rocky Gerung, Ketum PBNU Beri Komentar. MOJOK.co
Kilas

Fatayat Balikpapan Laporkan Rocky Gerung, Ketum PBNU Beri Komentar

4 Agustus 2023
Sudah Menuju Lokasi Diskusi di Jogja, Rocky Gerung Pilih Pulang karena Massa Mengadang. MOJOK.CO
Kilas

Sudah Menuju Lokasi Diskusi di Jogja, Rocky Gerung Pilih Pulang karena Massa Mengadang

3 Agustus 2023
gibran bertemu rocky gerung mojok.co
Kilas

Temui Rocky Gerung, Gibran Ingin Ketularan Genius

27 September 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Dari Jogja ke Solo naik KRL pakai layanan Gotransit dari Gojek yang terintegrasi dengan GoCar. MOJOK.CO

Sulitnya Tugas Seorang Influencer di Jogja Jika Harus “Ngonten” ke Solo, Terselamatkan karena Layanan Ojol

1 Desember 2025
Kirim anak "mondok" ke Dagestan Rusia ketimbang kuliah UGM-UI, biar jadi petarung MMA di UFC MOJOK.CO

Tren Rencana Kirim Anak ke Dagestan ketimbang Kuliah UGM-UI, Daerah Paling Islam di Rusia tempat Lahir “Para Monster” MMA

1 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Tragedi Sumatra Timbulkan Trauma: “Saya Belum Pernah Lihat Gayo Lues Seporak-poranda ini bahkan Saat Tsunami Aceh”

2 Desember 2025
banjir sumatera. MOJOK.CO

Bencana di Sumatra: Pengakuan Ayah yang Menjarah Mie Instan di Alfamart untuk Tiga Orang Anaknya

1 Desember 2025
jogjarockarta.MOJOK.CO

Mataram Is Rock, Persaudaraan Jogja-Solo di Panggung Musik Keras

3 Desember 2025
Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

1 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.