Mobile Legends Menyelamatkan Saya dari Kesepian – Terminal Mojok
  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Kuliner
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Hewani
    • Personality
    • Nabati
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Kuliner
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Hewani
    • Personality
    • Nabati
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
Home Artikel

Mobile Legends Menyelamatkan Saya dari Kesepian

Prima Ardiansah Surya oleh Prima Ardiansah Surya
19 Juli 2020
0
A A
surat terbuka untuk pemain mobile legends indonesia swakarantina corona hiburan nyebelin kritik mojok

surat terbuka untuk pemain mobile legends indonesia swakarantina corona hiburan nyebelin kritik mojok

Share on FacebookShare on Twitter

“Heh, ayo azan Mobile Legends wes kumandang. Ndang login!”

“Cak, ayo Silvanamu sikat Aldous.” 

“Heh Dyroth bunuh wae, nyusahi iku.”

Percakapan di atas sudah jadi “sego jangan” di telingaku beberapa minggu ke belakang. Aku cukup heran, hampir semua temanku main game ini. Padahal usia teman-temanku ini rata-rata ya sudah 24 tahun. Dulu, aku nggak bisa memahami serunya main Mobile Legends tuh apa.


Karena jadi satu-satunya orang yang nggak install Mobile Legends di hape, aku jadi sering duduk sendirian ketika ngumpul sama temen. Mau di kafe, mau di rumah. Mereka asyik bekerja sama mengalahkan lawan. Sementara aku, asik cek wasap, padahal nggak ada yang ngechat. Perlahan-lahan, rasa kesepian di tengah keramaian itu muncul. Sialan.

Setelah tak tahan dengan keasyikan mereka, aku yang ngga ada teman ngobrol gara-gara mereka semua main, akhirnya mengalah dan menginstall Mobile Legends.

Makin sialan, setelah install, aku masih belum bisa main bareng temen-temen. Maklum, pangkat Mobile Legends masih sangat rendah. Jadi, tiap hari aku niatkan diri, ngebet main, demi menyusul pangkat mereka. Gara-garanya, salah satu fitur main bareng di game ini, yaitu rank tidak mengizinkan kami bermain bersama kalau pangkatnya terlalu jauh. 

Sebenarnya Mobile Legends masih ada fitur lain bernama “Classic” buat memobilisasi semua pangkat main bersama. Tetapi fitur lain, yaitu “Rank” lebih menantang, karena jika kalah maka ada potensi untuk turun pangkat.

Meskipun sudah install, saya masih sendirian, belum bisa gabung. Tapi, berkat main sendiri dulu, saya jadi lebih cepat memahami aturan main Mobile Legends. Saya menemukannya sangat sederhana.

Kita cukup memilih karakter, ditemani dengan empat kawan untuk melawan lima lawan. Enak kan? Tapi jangan bersenang dulu. Tanpa ada kerjasama yang oke dan strategi jitu. Maka kamu akan kalahan. Seperti aku. Sialan. Jadi makin kesepian karena rank teman-teman bertambah setiap harinya.

Tapi tak mengapa, Mobile Legends, di Trenggalek, menyatukan kembali saya dan teman-teman yang sudah lama terpisah. Kami jadi ngumpul lagi berkat game online ini.

Begini, aku dan teman-temanku ini rata-rata sudah pulang dari kota perantauan masing-masing sejak 4 sampai 5 bulan yang lalu. Di awal-awal kepulangan kemarin kami sangat patuh pada anjuran pemerintah. Ya itu, berdiam di masing-masing ketika awal kepulangan dan menghindari kontak dengan orang luar.

Semakin ke sini, di rumah terus juga makin bosan. Untung saja daerah kami, Trenggalek sangat minim kasus. Pertambahan kasus juga nihil, kecuali ada orang lalai dari luar kota yang nekat pulang. Sehingga sesekali kami ya ketemu di rumah salah satu teman. 

Ketika bertemu bahan obrolan cukup beragam. Mulai dari pekerjaan, rencana nikah, rasan-rasan teman, sampai trending YouTube. Begitu terus, dari awal kepulangan kemarin sampai sekarang. Ya lama-lama bahan obrolan ya habis. Lama-lama bosan juga.

Nah, gara-gara kehabisan topik gini. Akhirnya kami mulai beralih pelampiasan, dengan main Mobile Legend. Mereka sih, yang awalnya sepakat untuk main bareng. Aku masih nggak mau install. Eh, habis install, permainanku paling cupu dan jadi beban. Yah, ketimbang rasan-rasan, kami memilih main game.

Sebenarnya masih ada game lain yang lagi trending, seperti PUBG Mobile, atau Arena of Valor. Tapi ya kerumitan, adu strategi, dan kerjasama timnya masih kalah seru sama Mobile Legends.

Begitulah. Lama-lama permainan makin berkembang. Bukan hanya sebatas yang pulang ke Trenggalek saja yang bermain.Teman kami lainnya yang tidak bisa pulang pun ikut. Baik dari Surabaya, Jakarta, maupun Mataram. 

Coba kalau ngga ada game ini. Bagaimana nasib kumpul-kumpul kami selanjutnya?


Manfaatnya cukup beragam. Dari segi maki-makian. Yang dulunya ngga sungkan buat mengumpat buat sesama teman. Sekarang lebih nggak sungkan lagi. Gara-gara game ini, jadi paham mana temen yang atur strateginya bagus sama temen yang bisanya cuma jadi beban tim.

Dari segi kedekatan. Sekarang kami malah lebih intens. Dulu ketika awal WFH. Kami yang tersebar di berbagai kota dan bermacam provinsi, tiap dua, tiga, sampai seminggu sekali menyempatkan bertatap muka lewat video call. Ya gara-gara ngga ada kegiatan. Sekarang hampir setiap hari pisuh-pisuhan lewat game ini.

Ini cuma contoh di kelompok kami. Bagaimana dengan kelompok pertemanan yang lain? Tentunya akan lebih banyak ceritanya.

Temanku sefakultas, yang awalnya ngga tahu apa-apa perkara game ini, sekarang pangkatnya sudah jauh dariku. Ya itu, gara-gara nggak tahu mau ngapain lagi plus gabut. Akhirnya temanku ini sekarang skill mainnya luar biasa berkembang.

Lain lagi, temanku yang kaya raya. Gara-gara uangnya berlimpah. Akhirnya bisa disalurkan ke game ini buat beli karakter, atau hanya sekadar beli perlengkapan. Ya lumayan, daripada uangnya buat muter-muter nyobain kopi sekota. Gini kan lebih aman.

Kalau ketik keyword Mobile Legends di YouTube, tentunya banyak para yutuber game yang bergelut membuat kontennya. Konten mereka yang jadi tutorial kami menggunakan karakter. Dari ngobrol soal karakter dan cara main, pertemanan kami lebih dekat lagi. Rasanya, Mobile Legend bikin kami kayak saudara.

Dan begitulah, Mobile Legends menyelamatkan kesepian saya. Menyelamatkan teman-teman saya di Trenggalek dari kegiatan yang merugikan banyak orang.

Terima kasih Mobile Legends. Tanpamu hari-hari kami mungkin akan sekosong hati jomblo yang baca esai ini.

BACA JUGA Mobile Legends dan Orang-orang Menjengkelkan di Dalamnya atau tulisan-tulisan lainnya di Terminal Mojok.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 19 Juli 2020 oleh

Tags: Game Onlinemobile legendPUGB
Prima Ardiansah Surya

Prima Ardiansah Surya

Dokter internship di RSU Aisyiah Ponorogo dan Puskesmas Jenangan Ponorogo.

Artikel Lainnya

reza arap microtransaction warnet gamer apex legend mojok

Sudah Saatnya Negara Mengawasi Microtransaction dalam Gim

20 Mei 2021
Mengenang Kejayaan Ragnarok Online, Game Online Paling Fenomenal di Indonesia terminal mojok.co

Mengenang Kejayaan Ragnarok Online, Game Online Paling Fenomenal di Indonesia

13 Maret 2021
eve online fountain war 2013-2014 perang game online terbesar terlama termahal mojok.co

Fountain War di Eve Online: Perang Game Online Terbesar, Termahal, dan Terlama Sepanjang Sejarah

6 September 2020
Para Gamer yang Mengintimidasi dan Merendahkan Orang Lain Ketika Bermain Game Itu Annoying Banget, sih!

Karakter Seseorang Berdasarkan Role Hero Favorit Mereka di Mobile Legend

13 Juni 2020
daftar game android penghasil uang jual akun jasa push rank harga akun mojok.co

10 Game Android Penghasil Uang untuk Gamer Medioker

30 Mei 2020
Pelajaran Hidup Ketika Jadi User Tank dalam Game Mobile Legends Mitos dalam Game Mobile Legend yang Pernah Saya Percaya

Mitos dalam Game Mobile Legends yang Pernah Saya Percaya

7 April 2020
Pos Selanjutnya
Cara Cepat Jadi Pejabat Adalah dengan Jualan Martabak MOJOK.CO

Cara Cepat Jadi Pejabat Adalah dengan Jualan Martabak

Terpopuler Sepekan

Cara-cara Starbucks Membuat Pembeli Mengeluarkan Uang Lebih Banyak

Cara-cara Starbucks Membuat Pembeli Mengeluarkan Uang Lebih Banyak

6 Mei 2022
5 Tokoh Drakor yang Terlalu Sempurna untuk Ada di Dunia Nyata Terminal Mojok

5 Tokoh Drakor yang Terlalu Sempurna untuk Ada di Dunia Nyata

8 Mei 2022
3 Rahasia Sukses Bisnis Toko Kelontong ala Orang Cina

3 Rahasia Sukses Bisnis Toko Kelontong ala Orang Cina

14 Mei 2022
Kol Goreng, Lalapan Nikmat yang Mengandung Bahaya

Kol Goreng, Lalapan Nikmat yang Mengandung Bahaya

5 Mei 2022
Mengenang Band Indonesia One Hit Wonder di Era 2000-an

Mengenang Band Indonesia One Hit Wonder di Era 2000-an

9 Mei 2022
Punya Mobil Pribadi Itu Sebenarnya Nggak Enak

Punya Mobil Pribadi Itu Sebenarnya Nggak Enak

11 Mei 2022
Transportasi Publik di Surabaya Dibuat Sekadar untuk Gimik Politik Terminal Mojok

Transportasi Publik di Surabaya Dibuat Sekadar untuk Gimik Politik

15 Mei 2022

Dari MOJOK

  • D.N. Aidit dalam Semesta Literasi dan Indonesia Kini
    by Ali Ma'ruf on 16 Mei 2022
  • Di Balik Kemudi Bus Eka ‘Belahan Jiwa’, Teman Para Pejuang Rupiah
    by Deddy Perdana Bakti on 16 Mei 2022
  • Higgs Domino dan Parlay Bola Memang Seksi, Membuatku Berani Bilang Persetan kepada Trading, Kripto, dan NFT
    by Thariq Munthaha on 16 Mei 2022
  • Mie Ayam Pak Kliwon, Kesayangan Anak Teladan
    by Oktavolama Akbar Budi Santosa on 15 Mei 2022
  • Cerita dari Koh Hin, Muslim Tionghoa di Parakan Temanggung
    by Ulima Nabila Adinta on 14 Mei 2022

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=H_-ObSbVslU

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2022 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Gaya Hidup
    • Cerita Cinta
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Kuliner
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Luar Negeri
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2022 Mojok.co - All Rights Reserved .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In