Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Mengenang Acara ‘YKS’, Acara Sahur yang Bikin Saya Pengin Joget Terus #TakjilanTerminal28

Nasrulloh Alif Suherman oleh Nasrulloh Alif Suherman
26 April 2021
A A
Mengenang Acara 'YKS', Acara Sahur yang Bikin Saya Pengin Joget #TakjilanTerminal28
Share on FacebookShare on Twitter

Tahun 2013 adalah masa paling ceria dan ramai saat bulan Ramadan saat itu. Ada satu acara televisi yang happening banget dan membawa tren begitu besar (setidaknya untuk saat itu) di masyarakat. Iyak, untuk kamu yang ngeh, acara itu adalah YKS alias Yuk Kita Sahur. 

YKS sebenarnya adalah acara lanjutan dari program bertema sahur sebelumnya, nama acaranya adalah Waktunya Kita Sahur. Biasalah, karena acara sahur jam tayangnya mulai dari jam dua sampai menjelang subuh. Diisi oleh pelawak dan artis-artis terkenal, baik yang baru maupun yang sudah kawakan. Contohnya, mulai dari almarhum Olga sampai kelompok lawak Cagur.

Dari sederet nama mentereng yang bermain dan mengisi acara YKS, bukan pelawak-pelawak kawakan atau terkenal yang justru membuat acara ini ngetren abis. YKS terkenal karena sosok satu orang yang dapat dikatakan sebagai maskot dari acara ini dan menjadi sosok sentral di balik alasan viralnya acara YKS. Sosok itu adalah Caisar Putra Aditya atau yang dikenal dengan nama Caisar saja.

Caisar bisa terkenal karena jogetnya yang bernama “Joget Caisar”. Buat yang sudah lupa jogetnya, nih saya cantumkan linknya. Joget yang awalnya dijadikan sebagai elemen meriah acara, lalu dijadikan sebagai ajang lomba, ealah malah keterusan asik dan menjadi fenomena di masyarakat saat itu.

Setiap acara berlangsung, pasti joget Caisar menjadi satu kewajiban yang harus dilakukan. Saking ramainya, hanya karena joget ini orang-orang pada ramai-ramai pengin ikut nonton langsung acara ini. Saya masih ingat teman-teman saya ngajak terus buat nonton langsung acara ini. Ya itu, demi joget Caisar secara live.

Kalau saya nggak salah ingat, memang saat waktu itu internet baru mulai masuk sebagai faktor penunjang informasi, jadi apa pun yang ramai cepat viral. Tahun 2013 juga menjadi masa awal YouTube mulai digandrungi banyak orang, apalagi mulai banyak hape Android yang bermunculan.

Oh iya, di tahun yang sama juga ada joget viral yang bernama Harlem Shake. Joget absurd yang dikenalkan oleh Joji, yang kini lebih dikenal sebagai penyanyi Lo-fi dari label 88Rising, yang saat itu juga viral abis. Viralnya internasional malah. Mungkin karena itu, joget Caisar jadi kecipratan efeknya? Apalagi, tahun sebelumnya ada Gangnam Style yang viral dari PSY. Tahun sebelumnya lagi, ada shuffle dance yang dipopulerkan oleh LMFAO dalam lagu “Party Rock Anthem”. Walah, tahun segitu yang berbau joget-joget emang viral terus.

Sepertinya cuma YKS, acara sahur yang membuat orang di saat Ramadan bukannya menambah keinginan untuk ibadah bertambah, tapi malah bikin orang kepingin joget terus. Di mana-mana ada saja saya temukan orang joget Caisar para saat itu. Di sekolah ada, di kantor ada, di pinggir jalan ada, di rumah orang lain ada. Ya itu, selain karena lomba yang diadakan oleh YKS, jogetnya juga asik. Orang-orang juga banyak yang unggah ke YouTube. Coba saja ketik keyword “Joget Caisar” di YouTube, pasti banyak yang keluar videonya.

Saking influence acara ini tetap besar, meskipun Ramadan kelar, acaranya tetap dilanjutkan dengan mengganti singkatan namanya. Mulanya Yuk Kita Sahur, jadi Yuk Keep Smile. Tentu saja, jogetnya tetap ada dan malah sempat bikin joget baru bernama “Joget Oplosan” kalau nggak salah.

Yahhh, namanya awal pasti ada akhirnya. Yang berawal viral, nggak mungkin viral terus, kan? YKS pun demikian, di balik viral dan trending-nya tentu saja banyak badai yang menerpa. Dari semenjak masih Ramadan dianggap acara nggak Islami, cuma joget doang, sampai yang terakhir tersandung masalah karena dianggap menghina almarhum Benyamin Sueb.

Walaupun begitu, saya tetap mengenang YKS dengan ingatan yang baik dan seru, sih. Yah begitu, Joget Caisar yang fenomenal menjadi memori yang kocak sekaligus seru. FYI, saya saja masih hafal gerakan jogetnya, wqwqwq. Mau lihat? Boleh saja, tapi berani bayar berapa mau lihat saya joget?

*Takjilan Terminal adalah segmen khusus yang mengulas serba-serbi Ramadan dan dibagikan dalam edisi khusus bulan Ramadan 2021.

Sumber Gambar: YouTube NAGASWARA Digital Media

BACA JUGA Misteri di Balik Kemunculan Kozuki Oden: Review ‘One Piece’ Chapter 1007 dan artikel Nasrulloh Alif Suherman lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 27 April 2021 oleh

Tags: acara tvbulan ramadanSahurTakjilan Terminal
Nasrulloh Alif Suherman

Nasrulloh Alif Suherman

Penulis partikelir. Menulis di selang waktu saja.

ArtikelTerkait

Jadi Karyawan Startup di Jogja Itu Mimpi Buruk, Apalagi saat Bulan Ramadan. Gaji Nggak Seberapa, Hampir Nggak Ada Waktu untuk Sahur dan Buka Mojok.co

Karyawan Startup di Jogja Tersiksa, Apalagi Saat Bulan Ramadan. Udah Gaji Nggak Seberapa, Kesempatan untuk Sahur dan Buka Hampir Nggak Ada

4 April 2024
Serial Omar Adalah Teman Sahur Terbaik! #TakjilanTerminal09

Dibanding Acara Komedi Joget-joget, Serial ‘Omar’ Adalah Teman Sahur Terbaik! #TakjilanTerminal09

17 April 2021
sunda gorengan bala-bala gehu mojok

Gorengan, Menu Buka Puasa Segala Kelas Sosial. #TakjilanTerminal07

16 April 2021
Lebaran Tahun Ini: Meski Raga Tak Bersama, Silaturahmi Tetap Harus Terjaga Berlutut dan Pakai Bahasa Jawa Kromo Adalah The Real Sungkeman saat Lebaran Selain Hati, Alam Juga Harus Kembali Fitrah di Hari yang Fitri Nanti Starter Pack Kue dan Jajanan saat Lebaran di Meja Tamu Mengenang Keseruan Silaturahmi Lebaran demi Mendapat Selembar Uang Baru Pasta Gigi Siwak: Antara Sunnah Nabi Atau Komoditas Agama (Lagi) Dilema Perempuan Ketika Menentukan Target Khataman Alquran di Bulan Ramadan Suka Duka Menjalani Ramadan Tersepi yang Jatuh di Tahun Ini Melewati Ramadan dengan Jadi Anak Satu-satunya di Rumah Saat Pandemi Memang Berat Belajar Gaya Hidup Eco-Ramadan dan Menghitung Pengeluaran yang Dibutuhkan Anak-anak yang Rame di Masjid Saat Tarawih Itu Nggak Nakal, Cuma Lagi Perform Aja Fenomena Pindah-pindah Masjid Saat Buka Puasa dan Salat Tarawih Berjamaah 5 Aktivitas yang Bisa Jadi Ramadan Goals Kamu (Selain Tidur) Nanti Kita Cerita tentang Pesantren Kilat Hari Ini Sejak Kapan sih Istilah Ngabuburit Jadi Tren Ketika Ramadan? Kata Siapa Nggak Ada Pasar Ramadan Tahun Ini? Buat yang Ngotot Tarawih Rame-rame di Masjid, Apa Susahnya sih Salat di Rumah? Hukum Prank dalam Islam Sudah Sering Dijelaskan, Mungkin Mereka Lupa Buat Apa Sahur on the Road kalau Malah Nyusahin Orang? Bagi-bagi Takjil tapi Minim Plastik? Bisa Banget, kok! Nikah di Usia 12 Tahun demi Cegah Zina Itu Ramashok! Mending Puasa Aja! Mengenang Kembali Teror Komik Siksa Neraka yang Bikin Trauma Keluh Kesah Siklus Menstruasi “Buka Tutup” Ketika Ramadan Angsle: Menu Takjil yang Nggak Kalah Enak dari Kolak Nanjak Ambeng: Tradisi Buka Bersama ala Desa Pesisir Utara Lamongan

Sahur: Penyebab Kegalauan Hakiki Anak Kos di Bulan Ramadan

24 April 2020
takjil hunter pencari takjil gratisan mojok

Bagi Takjil Hunter, Pandemi adalah Penderitaan yang Abadi. #TakjilanTerminal17

21 April 2021
Mengenang Sinetron ‘Ikhlas’: Tontonan Buka Puasa yang Bikin Penonton Nggak Ikhlas. #TakjilanTerminal13 terminal mojok.co

Mengenang Sinetron ‘Ikhlas’: Tontonan Buka Puasa yang Bikin Penonton Nggak Ikhlas. #TakjilanTerminal13

19 April 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Kasta Tertinggi Onde-Onde Mojokerto yang Pantas Dijadikan Oleh-oleh Mojok.co

Kasta Tertinggi Onde-Onde Mojokerto yang Pantas Dijadikan Oleh-oleh

8 Juli 2025
Kebohongan WHV Australia yang Terlanjur Dipercaya Pencari Kerja Indonesia Mojok.co

Kebohongan WHV Australia yang Terlanjur Dipercaya Pencari Kerja Indonesia

7 Juli 2025
Mulai dari Nama Besar Hingga Banyaknya Pendengar di Platform Digital, Inilah Alasan Mengapa Band Bisa Punya Rate Harga yang Mahal  

Mulai dari Nama Besar Hingga Banyaknya Pendengar di Platform Digital, Inilah Alasan Mengapa Band Bisa Punya Rate Harga yang Mahal  

6 Juli 2025
Ramainya Jogja Sudah Nggak Masuk Akal, bahkan bagi Orang Luar Kota Sekalipun

Ramainya Jogja Sudah Nggak Masuk Akal, bahkan bagi Orang Luar Kota Sekalipun

5 Juli 2025
4 Pantai di Malang Sebaiknya Dihindari Wisatawan yang Baru Pertama Kali Berkunjung karena Perlu Persiapan Matang Mojok.co

4 Pantai di Malang Ini Sebaiknya Dihindari Wisatawan yang Baru Pertama Kali Berkunjung karena Perlu Persiapan Matang

3 Juli 2025
Sinar Jaya Nggak Aman, Safari Dharma Raya Lebih Adem (Foto milik: Muhammad Robith Faizi)

Sinar Jaya Terkenal Cepat Tapi Terasa Tidak Aman, sedangkan Safari Dharma Raya Lebih Lambat tapi Paling Adem di Jalan

7 Juli 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=ek8g_0FrLQM

DARI MOJOK

  • Smartfren Luncurkan “Sarah”: Asisten Virtual AI yang Siap Layani Pelanggan 24 Jam Setiap Hari, Bukan Sekadar Chatbot
  • Bahu-membahu Dampingi UMKM Jawa Tengah agar Tembus Pasar Internasional
  • Festival Literasi Jogja 2025 Ajak Masyarakat Berpikir Aras Tinggi di Tengah Tantangan Literasi Indonesia di Tingkat Dunia
  • Peliknya Program KKN Kebangsaan yang Dianggap Nggak Memberikan Solusi, Malah bikin Beban untuk Warga
  • Kasus Kaca Kereta Api Dilempar Batu Adalah Pertanda Orang Indonesia Memang Belum Siap (dan Nggak Pantas) Dapat Hal-hal yang Baik
  • Riset Kampus di Indonesia Cuma Jadi Sampah Ilmiah, Alarm Serius buat Binus hingga Unair yang Masuk Daftar Red Flag

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.