Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Media Sosial

Hilangnya Fleet Membuat Saya sebagai Pengguna Setia Twitter Wajib Merasa Bahagia

Istiqomah oleh Istiqomah
5 Agustus 2021
A A
Hilangnya Fitur Story Twitter alias Fleet Merupakan Kabar yang Menggembirakan terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Twitter adalah salah satu media sosial yang berpengaruh terhadap perkembangan kabar di Indonesia. Berita-berita yang masuk trending mampu menjadi perbincangan hangat yang tak hentinya dibahas dan dengan mudahnya tersebar luas sampai ke seluruh pelosok negeri bahkan dunia. Saya sendiri adalah pengguna Twitter sejak tahun 2009. Kalau dihitung mundur, sudah hampir 12 tahun sebagai pengguna setia. Bisa dibilang cukup senior lah, ya. Hehehe.

Mendekati akhir November 2020, saya sedikit kaget dan kecewa dengan fitur terbaru Twitter yang menghadirkan kolom story yang dinamakan fleet. Kegunaannya sama saja seperti media sosial lain seperti WhatsApp, Instagram, dan Facebook. Kekecewaan saya terhadap fitur fleet pada Twitter tersebut sempat saya tuliskan di Terminal Mojok.

Ternyata setelah saya amati, banyak juga orang-orang yang merasakan hal serupa dengan saya. Fitur fleet pada Twitter itu terkesan cuma ikut-ikutan doang. Twitter itu, kan, memang terkenal dengan cuitannya yang bebas. Mau cari cerita bersambung alias thread dengan berbagai genre ada. Mau nge-post ulang cuitan orang lain bisa dengan mudah, tinggal pilih retweet atau kutip tweet. Sampai mau cari berita-berita hot beserta foto dan videonya pun tersedia. Saking bebasnya, sampai ada yang tanpa sensor disertai linknya. Hadeh. Dilihat dari kegunaan Twitter tersebut, sebenarnya penambahan fitur fleet dianggap nggak terlalu berguna. Kalau mau eksis, tinggal klik tweet doang. Mau upload foto, video, atau mau sambat sekalian tinggal pencet tombol lingkaran biru sudah selesai. Ngapain juga harus update strory di fleet? Buang waktu, energi, dan pikiran saja.

Saya sendiri pernah mencoba update story di fleet satu kali dan nggak pernah saya ulangi lagi. Alasan saya mencoba adalah ingin melihat apakah ada perbedaan antara update story di WhatsApp, Instagram, dan Facebook. Hasilnya adalah nggak ada perbedaan yang signifikan antara story di Twitter dengan ketiga media sosial tersebut. Mboseni. Hampir setiap hari saya buka akun Twitter saya. Sekadar cek berita yang jadi trending atau baca-baca thread populer sering saya lakukan.

Tanggal 4 Agustus 2021 tepatnya pagi hari, seperti biasa saya buka akun Twitter saya dan mendapati ada sesuatu yang berbeda. Biasanya di samping kanan foto profil ada tombol untuk menambah fleet, tapi pagi itu nggak ada. Saya coba logout akun dan kembali masuk ke akun saya nggak ada perubahan. Saya cek internet, jaringannya aman. Saya refresh HP kemudian buka Twitter lagi, eh ternyata memang fitur fleet sudah hilang. Ini merupakan kabar yang mengejutkan dan menggembirakan bagi saya dan pengguna Twitter yang memang dari awal nggak menyukai adanya fitur fleet tersebut.

Sejak November 2020 sampai sekarang, kalau dihitung sebenarnya belum genap setahun fitur fleet ada di Twitter. Hilangnya fitur fleet membuat saya sebagai pengguna setia Twitter wajib merasa bahagia. Bahagia karena pada akhirnya Twitter kembali pada jati diri aslinya. Ciri khas Twitter yang nggak ada pada media sosial lain layak dipertahankan. Walau sejatinya perubahan itu penting, tapi kalau nggak berguna dan terkesan hanya mengikuti kemauan pasar sehingga dinilai ikut-ikutan ngapain juga dilakukan. Lenyapnya fitur fleet pada Twitter setidaknya menghilangkan kegelisahan penggunanya yang bingung mau update story Twitter apa hari ini. Nggak digunakan, kok, mubazir. Kalau digunakan, kok, kelihatan nggak ada kerjaan. Duh. Serba salah, deh, pokoknya.

Bagi pengembang Twitter yang mengambil keputusan untuk menghilangkan fitur fleet, saya ucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya. Saya yakin itu bukanlah keputusan yang mudah. Pasti pengembang beserta staf-staf ahlinya tentu sudah mengadakan rapat berkali-kali membahas tentang fitur fleet tersebut. Baik kelebihan maupun kelemahannya. Hingga pada akhirnya menghilangkan fitur fleet adalah sebagai kesimpulannya. Memang, dalam dunia media sosial fitur-fitur yang canggih sekaligus menarik sanggat diminati oleh orang-orang. Tapi, bagaimana ciri khas yang menjadi perbedaan itulah yang membuat orang lain tetap setia menggunakannnya. Twitter memang menyuguhkan kemudahan dalam mendapatkan suatu kabar dan berita. Bijak dalam menggunakan media sosial adalah menjadi kunci utama yang harus dipegang.

BACA JUGA Jadi Buzzer Twitter: Modal Cuitan Dapat Cuan dan tulisan Istiqomah lainnya.

Baca Juga:

Akun Affiliate yang Jualan Numpang Tragedi Itu Biadab, dan Semoga Nggak Laku!

4 Dosa Akun Centang Biru yang Bikin X Jadi Makin Nggak Asik

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 29 Agustus 2021 oleh

Tags: fiturfleetGaya Hidup TerminalTwitter
Istiqomah

Istiqomah

Ibu-ibu yang suka ngemil tapi takut gendut.

ArtikelTerkait

Andai Deskripsi Audio buat Difabel Netra Ada Dalam Kereta terminal mojok

Andai Deskripsi Audio buat Difabel Netra Ada Dalam Kereta

17 Juni 2021
Perihal Perempuan yang Nggak Suka Pakai Perhiasan Emas Berikut Alasannya terminal mojok

Perihal Perempuan yang Nggak Suka Pakai Perhiasan Emas Berikut Alasannya

16 Juli 2021
Bangkitnya Komunitas Kuli Bangunan yang Lawan Stigma Lewat Shitposting terminal mojok.co

Bangkitnya Komunitas Kuli Bangunan yang Lawan Stigma Lewat Shitposting

10 Januari 2021
Orang Pintar Pamer di Twitter, Netizen Sewot. Kalian Kenapa, sih Terminal Mojok

Orang Pintar Pamer di Twitter, Netizen Sewot. Kalian Kenapa, sih?

19 Juli 2022
suzuki carry suzuki karimun city car mojok

Menjadi Dewasa berkat Suzuki Carry Bagong

25 Juli 2021
Mengenal Keun-jeol, Cara Memberi Penghormatan Tertinggi Ala Budaya Korea terminal mojok (1)

Mengenal Keun-jeol, Cara Memberi Penghormatan Tertinggi Ala Budaya Korea

24 Juli 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025
Bukan Hanya Perpustakaan Daerah, Semua Pelayanan Publik Itu Jam Operasionalnya Kacau Semua!

Bukan Hanya Perpustakaan Daerah, Semua Pelayanan Publik Itu Jam Operasionalnya Kacau Semua!

1 Desember 2025
6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting Mojok

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting

30 November 2025
3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

4 Desember 2025
Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

2 Desember 2025
Logika Aneh di Balik Es Teh Solo yang Bikin Kaget (Unsplash)

Logika Ekonomi yang Aneh di Balik Es Teh Solo, Membuat Pendatang dari Klaten Heran Sekaligus Bahagia

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.