Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Sebat

Gudang Garam Klobot, Rokok Legendaris yang Tetap Eksis

Nurhadi Mubarok oleh Nurhadi Mubarok
21 Oktober 2022
A A
Gudang Garam Klobot, Rokok Legendaris yang Tetap Eksis

Gudang Garam Klobot, Rokok Legendaris yang Tetap Eksis (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Gudang Garam hingga kini masih memproduksi klobot, pertanda mereka ora pedot oyot

Rokok klobot mungkin mulai asing di masa kini. Tapi, dulu, klobot adalah rokok sejuta umat. Tak berlebihan jika disebut sebagai warisan budaya dan bagian dari sejarah perkembangan rokok di Nusantara.

Bagi yang belum tahu, rokok klobot merupakan rokok yang terbuat dari campuran tembakau, cengkeh dan saus khusus lalu dilinting atau dibungkus menggunakan kulit jagung yang sudah kering. Pembungkusnya inilah yang disebut dengan klobot alias kulit jagung. Memang sangat unik jika dibandingkan dengan rokok kebanyakan yang dibungkus dengan kertas.

Rokok klobot menjadi produk pertama yang dibuat oleh perusahaan rokok Gudang Garam. Seperti diketahui, Gudang Garam merupakan salah satu perusahaan rokok terkemuka di Indonesia yang berdiri sejak 1958 dengan produksi pertama sigaret kretek klobot.

Meski Gudang Garam klobot sudah diproduksi sejak 1958, tampaknya Gudang Garam memang berniat untuk tetap mempertahankan produk tersebut baik dari isi maupun kemasannya. Sampai sekarang pun gudang garam klobot masih diproduksi dan masih dengan mudah ditemui di toko-toko kelontong area Kediri dan sekitarnya.

Bungkus Gudang Garam klobot terbuat dari kertas dan dilapisi plastik. Satu bungkus ada yang berisi 12 batang, ada juga yang 6 batang. Kemasannya cukup unik karena berbentuk segitiga. Hal ini mengikuti bentuk rokok klobot yang runcing pada bagian yang digunakan untuk mengisap dan membesar pada bagian yang dibakar. Di tengah-tengah bungkus terdapat logo Gudang Garam yang sangat klasik.

Masuk ke bagian isi, saat pertama kali melihat batang rokok ini pasti sangat aneh mulai dari bungkus dan bentuknya. Isi rokok ini sangatlah padat. Pada bagian batang rokok ini terdapat dua tali kecil yang digunakan untuk mengikat rokok tersebut agar bungkus yang terbuat dari kulit jagung itu tidak terbuka.

Penikmat rokok klobot ini kebanyakan adalah para senior yang sudah berpengalaman. Lah, memangnya merokok butuh pengalaman? Tentu saja, karena mengisap rokok klobot ini tidak sama dengan rokok lainnya, entah filter maupun kretek.

Baca Juga:

Sebagai Pemilik Toko Kelontong, Saya Melihat Sendiri Kemunduran Gudang Garam karena Kalah Bersaing Gajah Baru dan Rokok Murah Lainnya

Membayangkan Kediri Tanpa Gudang Garam, Hanya Jadi Daerah Medioker

Bagi yang belum berpengalaman, mengisap rokok klobot ini terasa begitu berat karena tembakaunya sangat padat. Mulut juga akan terasa panas bahkan perih karena bungkusnya terbuat dari kulit jagung kering yang kaku.

Seperti halnya cerutu, rokok klobot ini bisa bertahan cukup lama meski diisap berulang kali. Rokok ini juga gampang mati jika tidak sering-sering diisap.

Tarikan rokok ini begitu kasar. Rasa pedas rokok ini sangat kuat sehingga bisa menciptakan sensasi sangat hangat di mulut dan tenggorokan. selain itu, lidah bisa terasa seperti kebas karena rasa pedas dari cengkeh yang cukup kuat.

Sebenarnya rokok ini rasanya manis dan gurih seperti rokok pabrikan Gudang Garam lainnya, tapi tertutup oleh rasa pedas yang lebih dominan. Harga rokok ini sangat terjangkau. Mulai dari 8.000 sampai 15.000 rupiah, tergantung isinya.

Saya sendiri sudah beberapa kali membeli rokok ini jika jenuh dengan rokok-rokok biasa. Saya hanya mampu mengisap rokok ini sampai setengah saja karena tidak tahan dengan pedasnya.

Saya salut dengan PT Gudang Garam ini. Meskipun perusahaan tersebut sudah menjelma sebagai perusahaan rokok ternama di Indonesia, Ia tetap menjaga warisan sejarah berupa rokok klobot yang masih diproduksi hingga sekarang. Istilah kata, rokok klobot tersebut sudah menjadi rokok pusaka PT Gudang Garam.

Penulis: Nurhadi Mubarok
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Gudang Garam Surya Ketengan, Rokok Ketengan Paling Laris di Indonesia

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 21 Oktober 2022 oleh

Tags: gudang garamklobotRokok
Nurhadi Mubarok

Nurhadi Mubarok

melepaskan diri dari belenggu overthinking

ArtikelTerkait

Mengatasi Drama-Drama Curanrek di Tongkrongan

Mengatasi Drama-Drama Curanrek di Tongkrongan

29 Oktober 2019
nutmeg Lionel Messi tarkam sepakbola anak-anak mojok.co

Gara-gara Lionel Messi, Saya Jadi Berhenti Merokok

4 September 2020
Marlboro Kretek Itu Sebenarnya Enak, meskipun Tembakaunya Kadang Nggak Merata dan Kurang Padat terminal mojok

Marlboro Kretek Itu Sebenarnya Enak, meskipun Tembakaunya Kadang Nggak Merata dan Kurang Padat

18 Juni 2021
Julukan Jember Kota Tembakau Sudah Tidak Pantas, Sebaiknya Diganti Aja Mojok.co

Julukan Jember Kota Tembakau Sudah Tidak Pantas, Sebaiknya Diganti Aja

13 November 2023
Surya Nusantara, Sebuah Inovasi Baru Menikmati Rokok Surya Tanpa Filter dan Tanpa Menjebol Dompet gudang garam rokok surya

Ada Apa dengan Surya: Harga Elite, Rasa kok Jadi Sulit Dinikmati

31 Agustus 2024
Sistem Pembayaran dengan Sebungkus Rokok dalam Masyarakat Jawa, Solusi sekaligus Masalah dalam Satu Paket

Sistem Pembayaran dengan Sebungkus Rokok dalam Masyarakat Jawa, Solusi sekaligus Masalah dalam Satu Paket

1 Maret 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Jika Diibaratkan, Honda Win 100 adalah Anak Kedua Berzodiak Capricorn: Awalnya Diremehkan, tapi Kemudian jadi Andalan

20 Desember 2025
Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.