Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Bagi Saya Warga Bangkalan Madura, Pemerintah Jawa Timur Hanyalah Pendosa yang Bikin Kabupaten Ini Terus Sengsara

Abdur Rohman oleh Abdur Rohman
19 Maret 2025
A A
Bangkalan Madura, Kabupaten Amburadul Butuh Kerja Nyata (Unsplash)

Bangkalan Madura, Kabupaten Amburadul Butuh Kerja Nyata (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Saya merasa tidak sepakat pada sebuah artikel tentang Banyuwangi dan Jember yang terbit minggu lalu. Pasalnya, kedua kabupaten ini mengaku-ngaku sebagai kabupaten paling disepelekan di Jawa Timur. Ah, saya rasa penulis belum pernah berkunjung ke Madura, khususnya kabupaten saya, Bangkalan.

Jika kalian pernah berkunjung ke Bangkalan Madura, saya yakin kalian akan berubah pikiran. Sebab, di provinsi ini tak ada kabupaten yang lebih disepelekan dari pada Bangkalan Madura. Bahkan, bukan cuma disepelekan, tetapi juga hanya dimanfaatkan.

Lihat saja, betapa stagnannya pembangunan di kabupaten ini. Jangan dulu tanyakan pembangunan manusianya, pembangunan insfrastrukturnya saja sangat jauh dari kata ideal.

Makanya, tak salah jika saya sebut mereka ini hanya pendosa yang bikin Bangkalan Madura terus sengsara.

Pusat buang-buang anggaran di Bangkalan Madura supaya nggak ketahuan

Di Jawa Timur, tak ada yang lebih aman untuk buang-buang anggaran selain di Bangkalan Madura. Kenapa saya bilang seperti itu, sebab di kabupaten ini belum ada yang benar-benar peduli, pengetahuan masyarakat Bangkalan Madura juga belum cukup tinggi. Makanya, tikus-tikus yang pakai dasi tak perlu takut akan ketahuan di kabupaten ini.

Mau bukti betapa masifnya kegiatan buang-buang anggaran di kabupaten ini? Mudah. Banyak proyek di kabupaten ini yang seakan-akan dibuat demi membangun Bangkalan Madura, tapi hasilnya hanya jadi bangkai busuk. Proyeknya terbengkalai setelah ngabisin anggaran sampai milyaran.

Misalnya, proyek terminal tipe A yang sudah menghabiskan 45 milyar, kini terbengkalai penuh semak belukar. Saya tak mau tahu apakah ini proyek kabupaten, provinsi, atau nasional. Terminal tipe A adalah proyek yang besar. Tentu juga butuh dukungan pemerintah provinsi.

Tapi yang sangat menjengkelkan, kok bisa dibiarkan terbengkalai. Anggaran 45 milyar itu tidaklah sedikit. Apakah emang sengaja saja mau buang-buang uang?

Baca Juga:

Alasan Belanja di Matahari Mall Tak Cocok bagi Warga Bangkalan Madura

Sederet Keanehan di Balik Bus Trans Bangkalan yang Telah Berhenti Beroperasi

Lalu, gedung IKM dengan anggran 75 milyar dan Tanean Suramadu yang menghabiskan anggaran 100 milyar, ini proyek apa anjay. Nggak jelas sama sekali kegunaannya. Serius ingin membangun Bangkalan Madura nggak sih?

Proyek-proyek kayak gini nih diperjelas dong!

Pemerintah Jatim tak perlu heran, kerja saja yang benar

Inilah alasan mengapa saya mengatakan bahwa kabupaten ini lebih disepelekan daripada kabupaten yang lain.

Kita tahu, pasangan gubernur Jatim saat ini adalah pasangan petahana. Harusnya, mereka tahu betul dong kondisi wilayah yang sedang mereka pimpin. Tapi, tidak dengan kondisi Bangkalan Madura. Buktinya, ketika berkunjung ke kabupaten ini, wagub Jatim malah heran dengan kondisi Bangkalan Madura. Katanya, kok bisa investasi di kabupaten ini jauh berbeda dengan kawasan metropolitan lain.

Aneh memang! Sudah tahu Bangkalan Madura masuk kawasaan metropolitan Jawa Timur, kok bisa pemerintah provinsi menyepelekan pembangunan kabupaten ini. Semestinya, pemerintah provinsi memahami apa potensi dan kendala kawasan metropolitannya. Lebih dari itu, bukan hanya paham, tapi juga punya ide bagaimana supaya potensinya bisa dikembangkan dan kendalanya diselesaikan.

Lah ini, malah sok-sok heran. Bisa kerja nggak sih pak/bu?

Lagian, mana mungkin investasi mau masuk di Bangkalan. Sulit! Di kabupaten ini, proyek yang masuk haruslah proyek yang menguntungkan. Makanya, hanya proyek pemerintah saja yang berhasil masuk. Sebab, proyeknya bisa di-setting sesuka mereka. Apakah nanti hasilnya akan mangkrak, terbengkalai, atau tidak berguna, itu masalah belakangan.

Yang penting ada dulu. Betul?

Penulis: Abdur Rohman
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA 10 Alasan Bangkalan Madura Menjadi Kabupaten Tertinggal yang Membuat Warganya Marah dan Ingin Pergi

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 19 Maret 2025 oleh

Tags: bangkalan madurapembangunan bangkalanpemerintah jawa timurproyek mangkrak
Abdur Rohman

Abdur Rohman

Warga sipil Bangkalan yang phobia sama ketidakadilan.

ArtikelTerkait

Bangkalan Madura Bikin Resah, Pilkades Mengancam Nyawa (Unsplash) sampang

6 Masalah di Bangkalan Madura yang Membuat Rakyat Terus Sengsara

21 September 2024
Cara Tepat Menghabiskan Dana Desa di Bangkalan Madura supaya Tidak Terbuang Sia-Sia

Cara Tepat Menghabiskan Dana Desa di Bangkalan Madura supaya Tidak Terbuang Sia-Sia

31 Desember 2024
Bangkalan Madura Adalah Pilihan Paling Tidak Rasional untuk Menempuh Pendidikan Tinggi, Bukannya Belajar Malah Jadi Kader Partai UTM

Ironi Bangkalan Madura: Miskin Kotanya, Sejahtera Pejabatnya

20 Maret 2024
3 Rencana Proyek Pembangunan di Madura yang Terdengar Brilian padahal Cuma Ide Ngasal!

3 Rencana Proyek Pembangunan di Madura yang Terdengar Brilian padahal Cuma Ide Ngasal!

19 Oktober 2025
Aturan Tidak Tertulis Naik Bus Mini Madura, Saya Tulis Supaya Perjalanan Kalian Lebih Aman dan Nyaman Mojok.co

Aturan Tidak Tertulis Naik Bus Mini Madura, Saya Tulis Supaya Perjalanan Kalian Lebih Aman dan Nyaman

2 Maret 2025
Solusi Konkret untuk Bangkalan Madura agar Nggak Terus-terusan Kena Bully Mojok.co

Solusi Konkret untuk Bangkalan Madura agar Nggak Terus-terusan Kena Bully

16 Januari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

5 Kuliner Madura selain Sate yang Layak Dikenal Lebih Banyak Orang Mojok.co

5 Kuliner Madura selain Sate yang Layak Dikenal Lebih Banyak Orang

28 Desember 2025
Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025
Ibu Rumah Tangga dan Ojol juga Berhak untuk Kuliah, Universitas Terbuka Menerima Tanpa Batasan Apa pun! Mojok.co

Ibu Rumah Tangga dan Ojol juga Berhak untuk Kuliah, Universitas Terbuka Menerima Tanpa Batasan Apa pun!

29 Desember 2025
Stop Mengira Kuliah Online UT Itu Main-main, Kenyataannya Lebih Serius dan Menantang Dibanding Kuliah Konvensional Mojok.co

Stop Mengira Kuliah Online UT Itu Main-main, Kenyataannya Lebih Serius dan Menantang Dibanding Kuliah Konvensional

30 Desember 2025
Susahnya Cari Ruang Terbuka Hijau di Palembang, Hiburan Cuma Mal atau Kafe, tapi Lama-lama Bosan dan Bikin Rugi!

Susahnya Cari Ruang Terbuka Hijau di Palembang, Hiburan Cuma Mal atau Kafe, tapi Lama-lama Bosan dan Bikin Rugi!

29 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Orang Tak Tegaan Jadi Debt Collector: Tak Tagih Utang Malah Sedekah Uang, Tak Nikmati Gaji Malah Boncos 2 Kali
  • Biro Jasa Nikah Siri Maikin Marak: “Jalan Ninja” untuk Pemuas Syahwat, Dalih Selingkuh, dan Hindari Tanggung Jawab Rumah Tangga
  • Didikan Bapak Penjual Es Teh untuk Anak yang Kuliah di UNY, Jadi Lulusan dengan IPK Tertinggi
  • Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan
  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.