Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Orang Indonesia Nggak Butuh Lampu Sein! Copot Aja Goblok!

Mohammad Faiz Attoriq oleh Mohammad Faiz Attoriq
2 Desember 2022
A A
Orang Indonesia Nggak Butuh Lampu Sein! (Unsplash)

Orang Indonesia Nggak Butuh Lampu Sein! (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Lampu sein itu bagian vital dari semua kendaraan bermotor, termasuk motor, kendaraan primadona orang Indonesia. Fungsi lampu yang selalu dipasang kiri dan kanan ini adalah untuk memberi tanda kendaraan ingin berbelok atau memotong jalan. 

Lantas, kenapa ada lampu sein? Ya biar pengendara fokus mengendarai kendaraannya, karena nggak semua orang bisa baca pikiran orang. Enak kali ya kalau bisa begitu. Pengendara di depan niatnya mau belok kiri, kita harus siap ambil sisi kanan.

Tapi, mungkin kalian semua juga, nggak sedikit yang enggan pakai lampu sein secara proper. Ada dua spesies aneh dari pengendara motor yang semuanya nir-akhlak menurut saya. 

Pertama, mau belok dan ujug-ujug main potong jalan. Tipikal pemotor ini yang halal untuk dikepruk dan dipisuhi karena bisa memicu kecelakaan. Kedua, alih-alih belok pakai isyarat lampu sein, malah pakai lambaian tangan. Sampai sekarang saya nggak paham kenapa harus susah payah lepas tangan demi isyarat belok. Di sini, jangan-jangan kalian juga termasuk ke salah satu atau kedua tipikal ini? Ngaku!

Kenapa agak banyak orang Indonesia kesannya kayak menolak kehadiran teknologi tercanggih yang bernama lampu sein? Apa sih susahnya pakai teknologi ini? Padahal, caranya gampang banget kok. Cukup senggol tuas atau tekan tombol sein dekat setang kiri, lihat sikon, belok, beres! Nggak perlu melambaikan tangan juga untuk mau belok. 

Kalau boleh saya bilang, fungsi lampu sein ini mewakili lambaian tangan untuk isyarat berbelok dan enggak mengurangi kadar norma dan etika berkendara kok. Justru, lampu sein ditambahkan untuk aspek keselamatan untuk diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.

Kedua kelakuan spesies yang sudah dijelaskan tadi seakan menjadi kultur yang sudah mengakar di Indonesia. Mereka terlalu mengandalkan kehati-hatian orang lain agar kemalasannya dilayani. Kesalahan-kesalahan ini terlalu ditoleransi. Saya punya kecenderungan malas untuk minggir kalau ada yang mau belok sembarangan dan melambaikan tangan untuk belok.

Untuk spesies pengendara yang hobi melambaikan tangan kalo mau belok, saya beri atensi khusus. Kalian atau orang terdekat kalian sadar enggak, kalau kebiasaan tersebut bisa dianggap arogan karena memaksa minta jalan? 

Baca Juga:

Pengendara Motor yang Menyalakan Lampu Hazard dan Kebut-kebutan di Jalan Raya Itu Punya Masalah Apa sih?

10 Kebiasaan Buruk yang Harus Ditinggalkan agar Motor Nggak Gampang Mogok Saat Musim Hujan

Nggak semua orang nyaman dengan gesture yang kalian lakukan. Ada yang merasa jengkel banget kayak saya, bahkan bisa saja ada yang merasa terintimidasi, padahal menurut kalian biasa. Juga, apa yakin kalian bisa bermanuver mendadak kalau ada insiden saat posisi pegang stang motor cuma satu tangan?

Saya jadi penasaran sama industri motor, apa enggak dituliskan cara menggunakan lampu sein di buku petunjuk? Apa iklan-iklan motor di TV atau YouTube nggak menayangkan tutorial untuk belok? Atau, sales nggak kasih tahu cara menggunakan fitur lampu sein? 

Meski menurut saya pribadi ini cara yang useless, tapi apa salahnya daripada enggak sama sekali. Mungkin, di luar negeri, lampu sein sebuah penemuan yang sangat lama, tapi di sini jadi barang mewah, saking mewahnya sampai enggak tahu cara pakainya, atau malah ogah pakai sein. Goblok.

Jadi, sebagai penutup, izinkan saya mewakili pengguna jalan yang waras lainnya ingin bilang ke semua pabrikan motor. Tolong, jangan tambahkan fitur yang nggak diperlukan oleh calon target pasar. Apalagi target pasar kalian di Indonesia ini banyak yang nggak punya akhlak.

Sebaiknya, lakukan kajian target, sesuaikan kultur yang dianut oleh beberapa masyarakat calon target pasar. Seperti yang sudah dijelaskan, kultur Indonesia adalah sangat-sangat malas pakai lampu sein. Barangkali, kultur kayak begini susah untuk dihilangkan.

Penulis: Mohammad Faiz Attoriq

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA Memahami Kenapa Emak-emak Sein Kiri Beloknya Ke Kanan atau Sein Kiri Tapi Nggak Belok-belok

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 2 Desember 2022 oleh

Tags: lampu seinMotororang indonesiaPengendara Motor
Mohammad Faiz Attoriq

Mohammad Faiz Attoriq

Si pria random yang tubirnya meletup-letup

ArtikelTerkait

bapak-bapak

Bukan Cuma Ibu-Ibu, Bapak-Bapak Perlu Diwaspadai Juga di Jalan Raya!

5 Oktober 2019
Parkir Sembarangan di Kampus Bisa Masuk Akun Medsos Khusus, Menghibur dan Bikin Kapok Mojok.co

Parkir Sembarangan di Kampus Saya Bisa Masuk Akun Medsos Khusus, Menghibur dan Bikin Kapok

23 November 2023
Mall di Jakarta Mendiskriminasi Pengguna Motor. Nggak Semua Menyediakan Parkiran Khusus Motor, Kalaupun Ada Letaknya Jauh dari Gedung Mall

Mall di Jakarta Mendiskriminasi Pengguna Motor. Nggak Semua Menyediakan Parkiran Khusus Motor, Kalaupun Ada Letaknya Jauh dari Gedung Mall

17 Juni 2024
Melepas Sepatbor Belakang Sepeda Motor Itu Biar Apa sih?

Melepas Sepatbor Belakang Sepeda Motor Itu Biar Apa sih?

5 Februari 2022
Plis deh, Pencet Klakson Terus-terusan Nggak Bikin Kemacetan Hilang!

Pengendara Motor yang Sering Membunyikan Klakson Itu Justru Pengendara yang Paling Waspada

9 Mei 2023
Satria f suzuki nex honda beat mojok

Suzuki Satria F Ternyata Nggak Seenak yang Dibayangkan

25 November 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Video Tukang Parkir Geledah Dasbor Motor di Parkiran Matos Malang Adalah Contoh Terbaik Betapa Problematik Profesi Ini parkir kampus tukang parkir resmi mawar preman pensiun tukang parkir kafe di malang surabaya, tukang parkir liar lahan parkir

Rebutan Lahan Parkir Itu Sama Tuanya dengan Umur Peradaban, dan Mungkin Akan Tetap Ada Hingga Kiamat

2 Desember 2025
Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern Mojok.co

Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern 

5 Desember 2025
Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

30 November 2025
Madiun, Kota Kecil yang Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya Mojok.co

Madiun, Kota Kecil yang Sudah Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya

2 Desember 2025
Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025
Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.