Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Sinetron

Sinetron Ramadan Deddy Mizwar, Teman Puasa Terbaik dari Masa ke Masa #TakjilanTerminal40

Bayu Kharisma Putra oleh Bayu Kharisma Putra
4 Mei 2021
A A
Sinetron Ramadan Karya Deddy Mizwar, Teman Puasa Terbaik dari Masa ke Masa #TakjilanTerminal40 terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Tiap bangsa punya budayanya sendiri perihal puasa Ramadan. Baik dari segi kuliner ataupun adat istiadat dan perayaan. Kita punya dugderan, atau arak-arak dan khataman. Di negara lain juga ada, hanya namanya saja yang berbeda. Kita punya kolak yang beragam jenisnya. Ada kolak pisang, ubi, nangka, atau kombo dari semua itu. Di Timur Tengah ada kunafa dan makanan manis lain. Selain itu, kita juga punya padusan, berseh, sampai ke darusan. Semua itu indah dan membuat Ramadan terasa istimewa.

Dari sekian banyak budaya khas Ramadan itu, tak semua bisa saya nikmati. Kolak, padusan, khataman, dan sebagainya, jujur tak bisa saya nikmati. Saya kurang suka. Tetapi, ada satu budaya khas Ramadan yang sampai sekarang masih saya lakukan tiap puasa. Menonton sinetron Ramadan adalah budaya khas yang saya sukai. Sejak kecil, saya tak suka sinetron kebanyakan. Namun sinetron Ramadan itu memang beda. Selalu ampuh menghibur dan memang kebanyakan berkualitas. Mungkin karena dibuat dengan tak terburu-buru, hasilnya asoy. Apalagi hanya muncul saat bulan Ramadan, tentu jadi terasa spesial di hati.

Ada Lorong Waktu, Kiamat Sudah Dekat, Demi Masa, sampai Para Pencari Tuhan. Dari judul sinetron yang saya sebutkan, mungkin Anda langsung ngeh jika sinetron-sinetron itu bikinan atau dibintangi oleh Deddy Mizwar. Memang pada kenyataannya, sinetron bikinan Bang Jack alias Pak Haji alias Naga Bonar ini memang bagus-bagus. Silakan Anda temukan sinetron favorit Anda sendiri. Namanya selera, tak harus sama. Buat saya, sinetron yang saya sebutkan tadi adalah sinetron Ramadan terbaik di Indonesia.

#1 Lorong Waktu

Sinetron bergenre science fiction ini memang tiada tanding. Anak kelahiran 90-an pasti kebanyakan suka sinetron ini. Mengisahkan Pak Haji Husin, Pak Ustaz dan juga Zidan. Mereka punya semacam mesin waktu yang digunakan untuk membantu banyak orang. Tontonan yang hadir dari tahun 1999 hingga 2006 ini setia menemani ngabuburit dan benar-benar mendidik.

#2 Kiamat Sudah Dekat

Sinetron yang memiliki tiga musim ini melambungkan nama seorang Kipli dan Saprol. Tokoh yang mulanya bukan merupakan tokoh utama, berubah nasibnya di musim kedua dan ketiga. Menceritakan perjuangan Fandi (Andre Taulani) mempelajari agama dan mendekati anak Pak Haji (Deddy Mizwar), si Sarah (Zaskia Adya Mecca). Banyak intrik dan kelucuan yang ditampilkan dalam sinetron ini. Pokoknya, ini salah satu sinetron favorit saya.

#3 Demi Masa

Menceritakan cinta segiempat antara Rafi (Teddy Syah) dengan tiga wanita. Sangar. Ada Rima (Endang Wihartati), Almas (Vita Mariana), dan Nuri (Yunita David). Enak men si Rafi ini, ya. Yah, namanya juga sinetron. Carut marut kehidupan beragama di kampung digambarkan dengan sangat baik. Komedi yang ditampilkan menghibur sekali, porsinya pas, pokoknya yahuuud.

#4 Para Pencari Tuhan

Sinetron Ramadan terpanjang di Indonesia (((mungkin))). Saya menonton sejak masih baru sunat sampai sekarang. Awalnya bercerita soal trio Bajaj yang baru keluar dari penjara. Bertemu Bang Jack dan menjadi murid. Konflik-konflik ringan disajikan dengan menawan. Akting yang mumpuni dan natural tersaji dengan baik. Saya masih menikmati sampai musim ke-10, meski sudah mulai agak gimana gitu. Setelah itu, sinetron ini makin ngembrah jalan ceritanya, makin nggak karuan, dan bikin pusing. Akting dan gimmick para tokoh sudah mulai berlebihan. Ya mungkin akan lebih baik jika tahun ini dijadikan tahun terakhir sinetron ini tayang. Cukup, jangan dilanjut. Buat para fans fanatik Para Pencari Tuhan, saya mohon maaf, namanya juga selera orang beda-beda.

Yang tak disadari, sinetron-sinetron tersebut punya makna yang mendalam bagi kita. Jika mau sedikit relijiyes, keempat sinetron di atas mengajarkan kita soal kebaikan, itu pasti. Selain itu, kehadiran sinetron-sinetron tadi bisa menjadi penambah khazanah budaya pop Ramadhan negara kita. Tak hanya lagu Opick, Ebiet dengan “Berita Kepada Kawan”, Gigi, Ungu, Sirup Marjan, yang biasanya menjadi pewarna kehidupan kita. Buat kaum macam saya yang tak terlalu suka makanan khas Ramadan dan petasan, kehadiran sinetron Deddy Mizwar ini jadi semacam oase. Jika dulu saya hanya rindu buka bersama saat puasa, akhirnnya saya punya hal lain yang saya tunggu saat Ramadan tiba. Terima kasih untuk semua kenangan itu.

Baca Juga:

Preman Pensiun 9 Sebaik-baiknya Sinetron Ramadan, Bikin Saya Nonton TV Lagi 

5 Alasan yang Membuat Sinetron Indonesia Semakin Membosankan. Produser dan Sutradara Perlu Lebih Kreatif!

Sumber Gambar: YouTube KompasTV

*Takjilan Terminal adalah segmen khusus yang mengulas serba-serbi Ramadan dan dibagikan dalam edisi khusus bulan Ramadan 2021.

BACA JUGA 3 Program TV Saat Sahur yang Sungguh Bikin Kangen. #TakjilanTerminal32 atau tulisan Bayu Kharisma Putra lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 29 Agustus 2021 oleh

Tags: Deddy MizwarSinetronsinetron RamadanTakjilan Terminal
Bayu Kharisma Putra

Bayu Kharisma Putra

Anak pertama

ArtikelTerkait

di sini ada setan

Kangen Sinetron “Di Sini Ada Setan”

18 Juni 2020
saran terbuka untuk my lecturer my husband season 2 mojok.co

Saran Terbuka untuk My Lecturer My Husband Season 2

25 Januari 2021
Sinetron dan Reality Show Settingan Adalah Penyelamat Televisi terminal mojok.co

7 Tahap Menciptakan Alur Cerita FTV Khas SCTV

23 Juli 2020
sunda gorengan bala-bala gehu mojok

Gorengan, Menu Buka Puasa Segala Kelas Sosial. #TakjilanTerminal07

16 April 2021
Sisipan Iklan Layanan Masyarakat di Dua Sinetron Prime Time Andalan RCTI Ramashok Blas! terminal mojok

Sisipan Iklan Layanan Masyarakat di Dua Sinetron Prime Time Andalan RCTI Ramashok Blas!

27 Juni 2021
Tradisi Kupatan sebagai Tanda Berakhirnya Hari Lebaran Masa Lalu Kelam Takbir Keliling di Desa Saya Sunah Idul Fitri Itu Nggak Cuma Pakai Baju Baru, loh! Hal-hal yang Dapat Kita Pelajari dari Langgengnya Serial “Para Pencari Tuhan” Dilema Mudik Tahun Ini yang Nggak Cuma Urusan Tradisi Sepi Job Akibat Pandemi, Pemuka Agama Disantuni Beragama di Tengah Pandemi: Jangan Egois Kita Mudah Tersinggung, karena Kita Mayoritas Ramadan Tahun Ini, Kita Sudah Belajar Apa? Sulitnya Memilih Mode Jilbab yang Bebas Stigma Kenapa Saf Tarawih Makin Maju Jelang Akhir Ramadan? Kenapa Kita Sulit Menerima Perbedaan di Media Sosial? Masjid Nabawi: Contoh Masjid yang Ramah Perempuan Surat Cinta untuk Masjid yang Tidak Ramah Perempuan Campaign #WeShouldAlwaysBeKind di Instagram dan Adab Silaturahmi yang Nggak Bikin GR Tarawih di Rumah: Ibadah Sekaligus Muamalah Ramadan dan Pandemi = Peningkatan Kriminalitas? Memetik Pesan Kemanusiaan dari Serial Drama: The World of the Married Mungkinkah Ramadan Menjadi Momen yang Inklusif? Beratnya Menjalani Puasa Saat Istihadhah Menghitung Pengeluaran Kita Kalau Buka Puasa “Sederhana” di Mekkah Apakah Menutup Warung Makan Akan Meningkatkan Kualitas Puasa Kita? Kenapa Saf Tarawih Makin Maju Jelang Akhir Ramadan? Apakah Menutup Warung Makan Akan Meningkatkan Kualitas Puasa Kita? Mengenang Serunya Mengisi Buku Catatan Ramadan Saat SD Belajar Berpuasa dari Pandemi Corona Perlu Diingat: Yang Lebih Arab, Bukan Berarti Lebih Alim Nonton Mukbang Saat Puasa, Bolehkah? Semoga Iklan Bumbu Dapur Edisi Ramadan Tahun Ini yang Masak Nggak Cuma Ibu

Hal-hal yang Dapat Kita Pelajari dari Langgengnya Serial “Para Pencari Tuhan”

20 Mei 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label “Mobil Taksi”

16 Desember 2025
4 Varian Rasa Nutrisari yang Gagal dan Bikin Pembeli Kapok Mojok.co

4 Varian Rasa Nutrisari yang Gagal dan Bikin Pembeli Kapok

12 Desember 2025
4 Kasta Tertinggi Varian Rasa Brownies Amanda yang Nggak Bikin Kecewa Mojok.co

4 Kasta Tertinggi Varian Rasa Brownies Amanda yang Nggak Bikin Kecewa

11 Desember 2025
Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

15 Desember 2025
Dilema Warga Gondangrejo: Mengaku Orang Karanganyar, Jauhnya Kebangetan. Mengaku Orang Solo, KTP Nggak Setuju

Dilema Warga Gondangrejo: Mengaku Orang Karanganyar, Jauhnya Kebangetan. Mengaku Orang Solo, KTP Nggak Setuju

13 Desember 2025
AeroStreet Black Classic, Sepatu Lokal Harga 100 Ribuan yang Awet Mojok.co

AeroStreet Black Classic, Sepatu Lokal Harga 100 Ribuan yang Awet

11 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kemampuan Wajib yang Dimiliki Pamong Cerita agar Pengalaman Wisatawan Jadi Bermakna
  • Kedewasaan Bocah 11 Tahun di Arena Panahan Kudus, Pelajaran di Balik Cedera dan Senar Busur Putus
  • Raibnya Miliaran Dana Kalurahan di Bantul, Ada Penyelewengan
  • Hanya Punya 1 Kaki, Jadi Kurir JNE untuk Hidup Mandiri hingga Bisa Kuliah dan Jadi Atlet Berprestasi
  • UNY Mengajarkan Kebebasan yang Gagal Saya Terjemahkan, sementara UAD Menyeret Saya Kembali ke Akal Sehat Menuju Kelulusan
  • Cerita Robet: Teknisi Yamaha Indonesia Ukir Prestasi di Ajang Dunia usai Adu Skill vs Teknisi Berbagai Negara

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.