Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Media Sosial

Saya Bertanya pada Bocil Alasan Ngefans Coach Justin

Gusti Aditya oleh Gusti Aditya
2 Februari 2021
A A
Koch justin netizen indonesia @txtdaricoachy ted lasso coach justin pendapat opini assist mojok

@txtdaricoachy ted lasso coach justin pendapat opini assist mojok

Share on FacebookShare on Twitter

Tiap generasi punya masanya, bapak saya main dengan sapi, misalnya. Sedang ketika saya kecil pol mentok ya main delikan atau gobak sodor di lapangan desa. Nih ya, kalau surup dikit, pilihannya jatuh kepada main bola. Ketika Adzan Magrib, pertandingan selesai. Pun dengan bocah jaman sekarang, mereka sibuk dengan ponselnya. Apakah salah? Nggak juga. Soalnya Salah itu pemain Liverpool. Dari sekian banyak platform yang ada di ponsel pintar mereka, YouTube adalah pilihan sakti. Barangkali pilihan jatuh kepada MiawAug dan Windah Basudara masih bisa masuk dalam pikiran saya. kok ya bisa bocah-bocah di kampung saya ini ngadain nobar Jastok-nya Coach Justin. Maksud saya…. ah, sudahlah.

Tendensi sudah jelas, mereka amat menyukai sepak bola. Dari waktu ke waktu, sepak bola adalah kebahagiaan yang nggak bisa diganggu gugat kehadirannya. Dari jaman ayah saya, saya, dan anak-anak kecil era sekarang, lapangan desa walau sudah berubah jadi konblok, sepak bola masih menjadi ritual melarung suka cita.

Saya lantas penasaran, dari sekian banyak kanal YouTube sepak bola yang mbois dan kaya akan gizi, kenapa mereka memilih Coach Justin? Saya nggak bermaksud menyepelekan, ya, namun orang normal seperti saya ketika disuruh memilih kanal Coach Justin dan Dewan pandit Indonesia, ya jelas saya bakal milih Ruang Taktik atau Bola Bung Binder. Poros Halang juga boleh walau isinya kebanyakan membahas Manchester United.

Ternyata jawaban mereka—anak-anak kecil di desa saya ini—amat lucu dan menggembirakan. Memilih kanal YouTube Coach Justin, ternyata ada beberapa alasannya. Pertama, lucu. Iya, begitu kata salah satu anak yang sata tanyai. “Wajahnya lucu, sok galak tapi sebenarnya dia baik,” katanya dengan polos.

Bahkan anak kecil aja tahu sifat sok kerasnya ini adalah bagian dari gimmick belaka. “Omongannya keras, tapi lucu kalau ngomong. Jadi suka dengernya,” begitu lanjutannya. Saya juga curiga, jangan-jangan statement blio yang nggatheli itu hanya gimmick belaka untuk menarik perhatian penontonnya.

Namun, kala saya nanya anak-anak ini punya Twitter dan follow blio di media sosial itu atau nggak, mereka kompak nggak tahu. Kalau tahu bagaimana kelakuan idolanya di Twitter, mungkin bisa saja mereka berpikir seribu kali lagi. Ah, tapi bukan masalah. Saya ketika kecil pernah masuk fase bernama alay, mungkin generasi mereka ini sedang masuk sebuah fase bernama ngefans sama Justin. Itu.

Kedua, kaya akan gizi ilmu sepak bola. Yang ini sih saya ngampet ngguyu, namun ya itu tadi, saya hargai semua pendapat anak-anak ini. Mereka gembira, mereka menyimak, dan mereka mempraktikkan. “Main bola pakai taktik,” kata mereka. Nah itu sih sisi positif hadirnya influencer yang nyambi jadi pandit (eh, kebalik, ya?) suaranya didengar sampai anak-anak sekalipun.

Bermain dengan taktik seperti apa yang mereka maksud? Katanya, “Kalau nggak bisa main bola, itu namanya no vision.” Ealaaah cilaka. Geger budaya.

Baca Juga:

Berkat Bung Jebret, Saya Jadi Respect sama Coach Justin

Hanya Coach Justin, Sosok yang Pantas Jadi Pelatih RANS Cilegon FC

Ketiga, inspirasi bahan ngecengin temen. Nah ini yang saya takutkan, kadang pandit yang nyambi jadi influencer itu suaranya begitu didengar. Apalagi sama generasi enom seperti anak-anak ini. Saya yakin, kultur seperti ini nggak hanya terjadi kepada anak-anak yang saya tanyai, melainkan terjadi kepada setiap anak-anak yang lihat Coach Justin.

“Aku suka banget ngejek temen dengan sebutan ayam sayur,” kata salah satu anak. Ketika saya tanyai, tahu nggak ejekkan itu mengarah kepada Tottenham Hotspur, mereka nggak tahu. “Aku ngejek temen ayam sayur karena suka sama Manchester United.” Welah, pitikih.

Dari ejek mengejek ini, melahirkan sebuah sifat benci yang kurang suportif. Era dahulu, orang sentimen dengan MU murni karena fans Liverpool. Seakan embrio kebencian ini terjadi. Saya nggak menyangka, kok ya bisa anak-anak ini membenci MU karena ngefans sama Coach Justin. Intinya ya beda pandangan dengan mereka, auto bully. Sungguh menyeramkan kultur menyukai tim sepak bola sejak era Justin masuk ke dalam pori-pori anak-anak era ini.

“Kan Justin nggak cuma ngejek MU?” tanya saya, mereka hanya ketawa-ketawa. Welah malah piye, mungkin di batin mereka berbisik dengan mesra: dasar kardus!

BACA JUGA Coach Justin adalah Pandit Sepak Bola Paling Cerdas di Muka Bumi, No Debat! dan tulisan Gusti Aditya lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 7 Januari 2022 oleh

Tags: coach justin
Gusti Aditya

Gusti Aditya

Pernah makan belut.

ArtikelTerkait

Koch justin netizen indonesia @txtdaricoachy ted lasso coach justin pendapat opini assist mojok

Meragukan Argumen Coach Justin Mengenai Assist dalam Sepak Bola

7 Oktober 2020
Koch justin netizen indonesia @txtdaricoachy ted lasso coach justin pendapat opini assist mojok

Ngomongin tentang Coach Justin bareng Akun @txtdaricoachy

9 November 2020
bung jebret coach justin UU ITE antikritik mojok

Berkat Bung Jebret, Saya Jadi Respect sama Coach Justin

15 April 2021
Hanya Coach Justin, Sosok yang Pantas Jadi Pelatih RANS Cilegon FC terminal mojok.co

Hanya Coach Justin, Sosok yang Pantas Jadi Pelatih RANS Cilegon FC

2 April 2021
Koch justin netizen indonesia @txtdaricoachy ted lasso coach justin pendapat opini assist mojok

‘Ted Lasso’, Series Sepak Bola yang Harus Ditonton Coach Justin

19 Oktober 2020
Koch justin netizen indonesia @txtdaricoachy ted lasso coach justin pendapat opini assist mojok

Coach Justin adalah Pandit Sepak Bola Paling Cerdas di Muka Bumi, No Debat!

20 Desember 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi Mojok.co

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi

29 November 2025
5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru Mojok.co

5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru

2 Desember 2025
Malang Nyaman untuk Hidup tapi Bikin Sesak Buat Bertahan Hidup (Unsplash)

Ironi Pembangunan Kota Malang: Sukses Meniru Jakarta dalam Transportasi, tapi Gagal Menghindari Banjir

5 Desember 2025
5 Hal yang Jarang Diketahui Orang Dibalik Kota Bandung yang Katanya Romantis Mojok.co

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

1 Desember 2025
4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop Mojok.co

4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop

4 Desember 2025
Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.