Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Membayangkan Betapa Menderitanya Jogja Jika Sleman Menghilang Pergi, Inilah 5 Hal yang akan Terjadi

Marselinus Eligius Kurniawan Dua oleh Marselinus Eligius Kurniawan Dua
21 Maret 2025
A A
5 Hal yang Terjadi Jika Sleman Meninggalkan Jogja (Unsplash)

5 Hal yang Terjadi Jika Sleman Meninggalkan Jogja (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Daerah Istimewa Yogyakarta (baca: Jogja) menyandang banyak status. Mulai dari provinsi tujuan wisata, kota pendidikan, dan lain sebagainya. Namun, tahukah kamu, di semua status istimewa itu ada andil Kabupaten Sleman di dalamnya?

Saya sudah 5 tahun tinggal di Jogja. Selama masa tinggal yang tidak pendek ini, saya memahami bahwa Sleman itu kedudukannya sangat strategis. Baik sebagai kabupaten sendiri, maupun kontribusinya kepada provinsi. Saya lantas membayangkan, apa yang akan terjadi jika kabupaten di utara kota ini tidak ada.

#1 Tanpa Sleman, Jogja bukan kota pelajar yang utuh

Coba pembaca cek lewat Google tentang kampus-kampus besar di Daerah Istimewa Yogyakarta. Kalian akan tahu kalau kebanyakan kampus besar ada di Sleman, bukan Kota Jogja.

Sebut saja Universitas Sanata Dharma, Universitas Atma Jaya, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Gajah Mada, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta (UPNVY), Universitas Islam Indonesia, dan masih banyak lagi. Semuanya ada di Sleman.

Menurut saya, predikat kota pelajar bagi Jogja tidak akan utuh tanpa sang tetangga.

#2 Jogja kehilangan predikat kota wisata alam

Tanpa Kabupaten Sleman, Jogja tidak akan menyandang predikat sebagai daerah dengan wisata alam. Jadi, wisata dalam kota itu sangat sedikit. Dan sebagian besar berkaitan dengan belanja. Misalnya, Malioboro, Pasar Beringharjo, Alun-Alun, Keraton Jogja, Benteng Vredeburg, Museum Sonobudoyo, dan Taman Pintar. 

Nah, Sleman sangat kuat di wisata alam. Ada Kaliurang dan Gunung Merapi yang megah itu. Lalu, ada banyak desa wisata di kabupaten penghasil buah salak ini. Sudah begitu, masih ada wisata candi dan air. Selama 5 tahun tinggal di DIY, saya menjelajahi hampir semua wisata alam di Sleman.

#3 Bukan daerah yang pesat berkembang

Tanpa Sleman, perkembangan Jogja tidak akan pesat. Fakta ini sangat jelas terjadi mengingat posisi Kota Jogja yang terlalu kecil dan padat untuk terjadinya pembangunan infrastruktur. 

Baca Juga:

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Dulu Malu Bilang Orang Kebumen, Sekarang Malah Bangga: Transformasi Kota yang Bikin Kaget

Pembangunan-pembangunan itu banyak terjadi di daerah Kabupaten Sleman. Pembangunan yang saya maksud terjadi di bidang pendidikan, kuliner, gaya hidup, pekerjaan, ekonomi, seni, budaya, hiburan, dan pangan. 

Mulai dari proyek jalan tol, kafe, restoran, tempat wisata, gedung universitas, hotel atau penginapan, sampai pengelolaan Sumber Daya Alam. Gairah seperti ini tidak terasa dari kota. 

Hal ini juga mendorong Kabupaten Sleman menjadi pusat pembangunan ekonomi. Investasi di sana juga lebih besar mengingat luas wilayah sangat berpengaruh. Makanya, UMR Sleman lebih tinggi. 

#4 Bukan pusat kuliner

Tanpa Sleman, Jogja bukan lagi pusat kuliner favorit. Banyaknya perusahaan, sekolah, atau universitas membuat Sleman menjadi pusat kuliner. Banyak warung makan, restoran, pusat oleh-oleh, dan tempat nongkrong tumbuh di sini.

Kota Jogja punya kuliner yang sangat kuat menjadi identitas, yaitu gudeg. Sentra gudeg, yaitu Jalan Wijilan, juga ada di kota. Namun, untuk menjadi daerah jujugan wisatawan untuk perkara makanan, tentu tidak bisa mengandalkan satu jenis kuliner saja.

Nah, di Sleman, makanan yang menjadi khas itu sangat beragam. Lagi-lagi karena perkara wilayah yang jauh lebih luas. Maka tidak heran jika kuliner di sini jauh lebih beragam. Selain itu, lokasi kuliner juga eksotis dan menjadi tujuan favorit wisata. Misal, makan sayur lodeh sambil lihat sawah.

#5 Hawa Jogja akan selalu panas

Tanpa Sleman, hawa di Jogja akan selalu panas. Sudah jelas, Gunung Merapi ada di utara. Ia menjadi “sumber hawa sejuk” bagi provinsi DIY. Banyak orang kota yang punya jadwal short gateaway ke Kaliurang atas. Tujuannya ya cari hawa sejuk setelah lelah bekerja di tengah tekanan UMR rendah.

Itulah yang akan terjadi kalau Sleman menghilang. Jogja pasti akan sangat merindukan sang tetangga.

Penulis: Marselinus Eligius Kurniawan Dua

Editor: Yamadipati Seno  

BACA JUGA Kecamatan Gamping, Kecamatan Paling Underrated di Kabupaten Sleman

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 21 Maret 2025 oleh

Tags: Daerah Istimewa Yogyakartagudeggunung merapiJogjaKabupaten Slemankaliurangkampus di Jogjakampus di slemanMalioboroSlemanYogyakarta
Marselinus Eligius Kurniawan Dua

Marselinus Eligius Kurniawan Dua

Guru yang baru terjun di dunia menulis. Gemar main game, jalan-jalan, dan kulineran. Suka membahas tentang daerah, sosial, ekonomi, pendidikan, otomotif, seni, budaya, kuliner, pariwisata, dan hiburan.

ArtikelTerkait

7 Angkringan Semi Kafe yang Ada di Kabupaten Bantul dan Sleman terminal mojok.co

7 Angkringan Semi Kafe yang Ada di Kabupaten Bantul dan Sleman

1 November 2021
Menemukan The Spirit of Java, Semangat Solo untuk Indonesia (Unsplash)

Menemukan The Spirit of Java, Semangat Solo untuk Indonesia

13 Juni 2023
3 Cara bagi Klaten untuk Mengalahkan Ekonomi Jogja (Pexels)

3 Cara Kabupaten Klaten Mengejar Ekonomi dan Status Kota Jogja

26 Maret 2025
Jogja atau Solo: Mana yang Lebih Nyaman untuk Ditinggali?

Meninggalkan Jogja Itu Tak Mudah dan Memang Tak Akan Pernah Mudah

14 Desember 2022
Lagu Sheila On 7 Nggak Semuanya Bagus, Ada Juga yang Cringe Mojok.co

Lagu Sheila On 7 Nggak Semuanya Bagus, Ada Juga yang Cringe

24 April 2024
kenapa UMP Jogja rendah titik kemacetan di jogja lockdown rekomendasi cilok di Jogja Sebenarnya Tidak Romantis Jika Kamu Cuma Punya Gaji UMR dawuh dalem sabda pandita ratu tugu jogja monarki mojok

Jogja, Destinasi Wisata ‘Terbaik’ di Masa Pandemi

23 Desember 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

16 Desember 2025
Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

15 Desember 2025
Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

17 Desember 2025
Dosen Bukan Dewa, tapi Cuma di Indonesia Mereka Disembah

4 Hal yang Perlu Kalian Ketahui Sebelum Bercita-cita Menjadi Dosen (dan Menyesal)

17 Desember 2025
Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

17 Desember 2025
Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.