ADVERTISEMENT
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

4 Rekomendasi Rumah Makan Jogja dengan Vibes Ndeso yang Antrenya Masuk Akal, Nggak kayak Kopi Klotok

Muhammad Iqbal Habiburrohim oleh Muhammad Iqbal Habiburrohim
26 Februari 2024
A A
4 Rekomendasi Rumah Makan Jogja dengan Vibes Ndeso yang Antrenya Masuk Akal, Nggak kayak Kopi Klotok

4 Rekomendasi Rumah Makan Jogja dengan Vibes Ndeso yang Antrenya Masuk Akal, Nggak kayak Kopi Klotok (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Berbicara mengenai rumah makan Jogja dengan nuansa ndeso, orang pasti akan merekomendasikan Kopi Klotok. Tempat tersebut memang memberikan experience makan dengan lauk khas ndeso yang nikmat ditambah suasana tempat yang syahdu. Namun, Kopi Klotok menjadi sorotan para wisatawan lokal Jogja maupun luar Jogja karena antrean yang begitu panjang. Melihat barisan antrean yang sampai mengular saja sudah cukup membuat saya putar balik jika kebetulan datang.

Nah, di sini saya punya empat rekomendasi tipe rumah makan serupa di Jogja yang bisa kalian coba. Rekomendasi ini saya berikan untuk memperluas area yang bisa dieksplor, siapa tahu UMKM di daerah lain juga dilirik oleh para wisatawan. Selain itu, kalian juga nggak perlu khawatir mengantre panjang karena beberapa tempat ini relatif belum seramai Kopi Klotok.

Daftar Isi

  • Rekomendasi rumah makan Jogja pertama, Cengkir Heritage
  • Kepik Sawah
  • Omah Kluwih
  • Rekomendasi rumah makan Jogja terakhir, Kopi Ingkar Janji

Rekomendasi rumah makan Jogja pertama, Cengkir Heritage

Cengkir Heritage adalah rumah makan Jogja yang memiliki konsep rumah joglo luas di tengah-tengah taman. Dibandingkan dengan rekomendasi lainnya, Cengkir Heritage memiliki kelebihan dari variasi makanan dan minumannya. Di sini, lauk berupa sayur-sayurannya lebih lengkap dan terasa medok di lidah saya. Minuman yang disajikan pun lebih vatiatif terkhusus kopinya yang tersedia dalam beberapa jenis biji kopi.

Secara umum, makanan di sini saya pikir tipe yang bisa diterima oleh semua lidah karena tidak terlalu menonjolkan rasa manis khas Jogja. Namun, dibandingkan dengan beberapa rumah makan Jogja lainnya, harga di sini cenderung sedikit lebih mahal. Hal tersebut tidak menjadi masalah karena rasanya cocok di lidah saya dan menu yang ditawarkan pun menarik sehingga cocok untuk agenda kumpul bersama keluarga.

Kepik Sawah

Kepik Sawah masih memiliki konsep yang sama yaitu rumah joglo, namun lokasinya berada di tengah-tengah sawah sehingga lebih mencitrakan “ndeso” yang sesungguhnya. Bedanya, tempat makan ini bukan tipe yang mempersilakan pelanggannya mengambil lauk secara langsung, melainkan harus memesannya terlebih dahulu.

Satu menu yang cukup saya sukai adalah telur dadarnya yang bertipe kering dan lebar sehingga cocok disandingkan dengan nasi putih panas. Kepik Sawah juga menyediakan menu-menu yang cukup unik seperti garang asem. Tempat makan ini juga cenderung sebagai “artisan” bagi rumah makan ndeso sehingga ambience yang ditawarkan lebih estetetik. Harga yang ditawarkan pun cenderung lebih mahal dibandingkan rumah makan serupa. Namun, Kepik Sawah cukup unik dan layak untuk dicoba.

Omah Kluwih

Berbeda dengan dua rekomendasi rumah makan Jogja sebelumnya, Omah Kluwih lebih berkonsep restoran terbuka sehingga lebih cocok untuk nongkrong. Lokasinya juga menghadap ke sawah langsung sehingga cukup memanjakan mata. Pelanggan juga bisa mengambil makanannya sendiri dengan lauk yang bermacam-macam. Di sini, pilihan sayur yang ditawarkan banyak beserta kondimen-kondimen lain seperti sate-satean dan gorengan.

Omah Kluwih saya rekomendasikan untuk kalian yang suka tipe masakan ndeso dengan cita rasa khas Jogja. Tempat ini juga memiliki live musik sehingga cocok untuk nongkrong bersama teman maupun keluarga. Harga yang ditawarkan pun cukup murah dibandingkan tempat-tempat sebelumnya. Namun, untuk wisatawan dengan lidah-lidah yang belum terbiasa masakan rumah makan Jogja, kalian perlu berhati-hati karena tipe masakan di sini cenderung manis.

Rekomendasi rumah makan Jogja terakhir, Kopi Ingkar Janji

Beralih ke lokasi yang cukup jauh dari pusat kota yaitu Kulon Progo, terdapat rumah makan ndeso yang naik daun yaitu Kopi Ingkar Janji. Sebenarnya di lokasi ini terdapat banyak rumah makan lain dengan tipe yang mirip-mirip. Menurut saya, Kopi Ingkar Janji cukup unik karena kalian bisa menikmati makanan dan minuman sambil melihat hamparan sawah terasiring yang begitu luas.

Berbeda dengan ketiga lokasi lainnya, rumah makan ini juga menjual view yang tidak bisa kita dapatkan di ketiga lokasi lainnya karena cenderung masih dekat dengan kota. Tipe makanan yang ditawarkan di sini juga bumbu khas Jogja yang manis dengan harga yang cukup miring. Saya pikir waktu yang tepat untuk makan di sini adalah sore menjelang matahari terbenam. Sore-sore makan gorengan dan nyeruput kopi ditemani langit berwarna oranye merupakan perpaduan yang begitu paripurna.

Itulah beberapa rekomendasi rumah makan Jogja ndeso yang bisa saya berikan untuk kalian yang kangen makan masakan rumahan. Selain itu, beberapa rumah makan ini relatif belum viral sebesar Kopi Klotok. Kalau pun antre, kalian masih bisa mendapatkan tempat duduk terlebih dahulu. Untuk pertimbangan lokasi, rasa, dan harga saya kembalikan ke masing-masing individu untuk mencobanya sendiri. Paling nggak saya sudah kurasi tempat-tempat tersebut untuk kalian yang pengin update story estetik sambil memegang makanan ndeso~

Penulis: Muhammad Iqbal Habiburrohim
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Warung Makan Legendaris di Jogja yang Sudah Ada Sejak Sebelum Indonesia Merdeka

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 25 Februari 2024 oleh

Tags: cengkir heritageJogjakepik sawahkopi ingkar janjikopi klotokomah kluwihrekomendasirumah makan jogja
Muhammad Iqbal Habiburrohim

Muhammad Iqbal Habiburrohim

Mahasiswa biasa yang ingin mencurahkan keresahan

ArtikelTerkait

4 Tempat Wisata yang Sering Dikira Berada di Jogja, padahal Bukan. Jelas Candi Borobudur adalah Salah Satunya! Mojok.co

4 Tempat Wisata yang Sering Dikira Berada di Jogja, padahal Bukan. Jelas Candi Borobudur adalah Salah Satunya!

23 Juni 2024
Saya Justru Lega Semarang Tidak Mungkin Jadi “The New Jogja” seperti Solo dan Purwokerto Mojok.co

Saya Justru Lega Semarang Tidak Mungkin Jadi “The New Jogja” seperti Solo dan Purwokerto

5 April 2025
memborong rumah perumahan banguntapan mojok

Seperti Angkringan di Jogja, Mari Romantisasi Perumahan di Banguntapan

19 Agustus 2020
 Terminal Janti: Gerbang untuk Pulang, Rindu, dan Patah Hati di jogja flyover janti

Jembatan Janti Dibuat Jogja Menjadi Tempat yang Celaka bagi Warga : Sudah Gelap Gulita, Akses Jalan Dibiarkan Rusak

22 Mei 2025
Ki Ageng Suryomentaram: Pangeran Jogja yang Melawan Belanda Bersama Rakyat Jelata dan Meninggalkan Gemerlap Dunia Kekuasaan

Ki Ageng Suryomentaram: Pangeran Jogja yang Melawan Belanda Bersama Rakyat Jelata dan Meninggalkan Gemerlap Dunia Kekuasaan

20 Juli 2024
Bukan Jogja, Bukan Surabaya, apalagi Jember, Sebenar-benarnya Kota Pelajar Adalah Malang!

Bukan Jogja, Bukan Surabaya, apalagi Jember, Sebenar-benarnya Kota Pelajar Adalah Malang!

6 Maret 2024
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
VOC Pernah Memakai Senjata Biologis di Jakarta, dan Senjata Tersebut Adalah Tahi!

VOC Pernah Memakai Senjata Biologis di Jakarta, dan Senjata Tersebut Adalah Tahi!

Alun-Alun Wonosobo, Alun-Alun Tersepi yang Pernah Saya Kunjungi Mojok.co

Alun-Alun Wonosobo, Alun-Alun Tersepi yang Pernah Saya Kunjungi

Mranggen, Kecamatan di Demak yang Lebih Akrab dengan Semarang Mojok.co

Mranggen, Kecamatan di Demak yang Lebih Akrab dengan Semarang

Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Orang Lemah Nggak Cocok Hidup di Bogor (Unsplash)

4 Jenis Orang yang Nggak Bakal Cocok Hidup dan Menetap di Bogor, Khususnya Orang Lemah Mental Apalagi Fisik

20 Mei 2025
Ironi Kabupaten Blora: Menerima Mie Gacoan dengan Tangan Terbuka, tapi Mati-matian Menolak UNY, Lebih Penting Hiburan ketimbang Pendidikan!

Ironi Kabupaten Blora: Menerima Mie Gacoan dengan Tangan Terbuka, tapi Mati-matian Menolak UNY, Lebih Penting Hiburan ketimbang Pendidikan!

18 Mei 2025
Kuliah S2 Teknik Sipil Terasa Percuma karena Belum Pernah Kerja di Perusahaan Konstruksi Mojok.co

Kuliah S2 Teknik Sipil Terasa Percuma karena Belum Pernah Kerja di Perusahaan Konstruksi

21 Mei 2025
Derita Kuliah Jurusan Pendidikan Olahraga yang Sering Dikira Main-main Aja, tapi Saya Tidak Pernah Menyesal Memilihnya Mojok.co

Kuliah Jurusan Pendidikan Olahraga Sering Dikira Main-main Aja, tapi Saya Tidak Pernah Menyesal Memilihnya

19 Mei 2025
Kuliah di Jurusan Manajemen 8 Semester, Setelah Lulus Baru Sadar kalau Jurusan Ini Nggak Layak Dipilih

Kalau Cara Pandangnya pada Jurusan Manajemen kayak Gitu, Berarti Semua Jurusan S1 Nggak Ada yang Layak Dipilih

20 Mei 2025
Sleman Tanpa UGM dan UNY Cuma Jadi Kabupaten Sunyi dan Mati

Sleman Tanpa UGM dan UNY Cuma Jadi Kabupaten Sunyi dan Mati

22 Mei 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=Zbmdu5T4vVo

DARI MOJOK

  • Kampus di Bawah Kementerian Pertahanan Tak Membuat Saya Menyesal Melepas Beasiswa S2 dari UGM buat Jadi Dosen
  • Tinggal di Kos Dekat UPN Jogja: Murah tapi Mewah, Fasilitas bikin Iri Penghuni Kos Rp700 Ribu
  • Siswa “Terpintar” SMA Sombong Bakal Lolos Mudah ke PTN, Berakhir Kuliah di Kampus Tak Terkenal setelah Dua Tahun Gagal UTBK
  • Butuh Gaji Rp15 Juta untuk Hidup Nyaman di Jakarta, Perantau yang Miskin Kudu Rela Tinggal Bersama Kecoa-Tikus dan Melahap Makanan Sisa
  • Perkara Transportasi Wisata, Jogja Sangat Tidak Kreatif dan Perlu Belajar dari Cara Surabaya Mengelola Trans Jatim Bus Jaka Tingkir
  • Terkucilkan dari Acara Kelulusan Sekolah karena Nunggak SPP, Lemah Ekonomi Jadi Objek Diskriminasi

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.