Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Rame Moknyus

Deklarasi Kampanye Damai, SBY Walk Out Gara-Gara Bendera Partai Pro-Jokowi

Redaksi oleh Redaksi
23 September 2018
A A
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Terkait dengan aksi WO SBY di Deklarasi Kampanye Damai, Partai Demokrat tidak turut serta menandatangani kesepakatan yang diumumkan.

Menjelang Pilpres 2019 digelar, Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengadakan deklarasi Kampanye Damai, yang sekaligus menandai hari pertama kampanye, Minggu (23/9) ini. Rombongan karnaval Kampanye Damai dilepas pukul 7.15 di Lapangan Silang Barat, Tugu Monas, Jakarta, diawali dengan pelepasan balon udara oleh Ketua KPU.

Sayangnya, acara ini ternyata menyimpan peristiwa kurang mengenakkan. Diberitakan, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono sempat walk out (WO) saat deklarasi berlangsung. Apa pasal?

Usut punya usut, SBY mengaku kecewa karena ada beberapa aturan kampanye yang tidak disepakati.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Panjaitan memberikan keterangan terkait kejadian ini. Sebagaimana dikutip dari Detik.com, ia menyebutkan bahwa SBY memutuskan turun dan WO keluar dari barisan, lima menit setelah ia mengikuti karnaval.

Adapun aturan-aturan yang tidak ditepati menurut SBY adalah atribut partai yang ditemukan pada acara tersebut, termasuk bendera-bendera partai. Bendera partai dan ormas yang tampak dalam acara Kampanye Damai ini, menurut SBY, adalah bendera partai dan ormas pro-Jokowi.

Terkait dengan aksi WO SBY, Partai Demokrat tidak turut serta menandatangani kesepakatan deklarasi kampanye damai. Pihak Demokrat dikabarkan telah menulis protes keras kepada Ketua KPU Arief Budiman. Bahkan, menurut Hinca, pihaknya juga berencana melaporkan peristiwa ini ke Bawaslu. Meski begitu, Demokrat menyatakan diri akan tetap mendukung berlangsungnya kampanye damai menuju Pilpres 2019.

“Kami merasa KPU tidak tegas kali ini dan kami protes keras. Namun demikian, (terkait) semangat dan cita-cita kita untuk membuat pemilu damai, Demokrat tetap ada di posisi itu,” pungkasnya.

Sebelumnya, momen pertemuan SBY dengan salah satu capres, Jokowi, menarik perhatian publik. Sebelum acara dimulai, Jokowi tiba di lokasi pada pukul 6.55 bersama dengan cawapresnya, Ma’ruf Amin, dan bertemu SBY yang telah lebih dulu berada di atas panggung.

Selepas disambut petinggi parpol yang juga telah hadir, Jokowi langsung menghampiri SBY dan keduanya saling bersalaman.

Deklarasi Kampanye Damai ini sendiri digelar oleh KPU dengan tujuan terlaksananya proses kampanye yang bebas hoaks dan SARA, damai, demokratis, dan bermartabat. Menariknya, seluruh partai koalisi, relawan pendukung, hingga pasangan calon sendiri menampilkan ragam busana daerah se-Indonesia.

Pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin, misalnya: Jokowi mengenakan pakaian adat bali, sedangkan Ma’ruf Amin mengenakan kemeja putih dengan jas. Pasangan bernomor 01 ini mengendari sebuah mobil golf yang juga ditumpangi oleh Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Amin, Erick Thohir.

Sementara itu, mobil golf kedua berisi pasangan capres-cawapres bernomor 02, Prabowo-Sandiaga Uno. Mengenakan pakaian adat Jawa, Prabowo memegang kemudi di sebelah Sandiaga yang mengenakan Teluk Belango. (A/K)

Terakhir diperbarui pada 23 September 2018 oleh

Tags: Arief Budimandeklarasi kampanye damaidemokratjokowiJokowi-SBYKetua KPUPilpres 2019prabowoSBY WOSusilo Bambang YudhoyonoWalk out
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Bencana Alam Dibuat Negara, Rakyat yang Disuruh Jadi Munafik MOJOK.CO
Esai

Bencana Alam Disebabkan Negara, Rakyat yang Diminta Menanam Kemunafikan

3 Desember 2025
kapitalisme terpimpin.MOJOK.CO
Ragam

Bahaya Laten “Kapitalisme Terpimpin” ala Prabowonomics

21 Oktober 2025
Kereta Cepat Whoosh DOSA Jokowi Paling Besar Tak Termaafkan MOJOK.CO
Esai

Whoosh Adalah Proyek Kereta Cepat yang Sudah Busuk Sebelum Mulai, Jadi Dosa Besar Jokowi yang Tidak Bisa Saya Maafkan

17 Oktober 2025
Hentikan MBG! Tiru Keputusan Sleman Pakai Duit Rakyat (Unsplash)
Pojokan

Saatnya Meniru Sleman: Mengalihkan MBG, Mengembalikan Duit Rakyat kepada Rakyat

19 September 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Guru sulit mengajar Matematika. MOJOK.CO

Susahnya Guru Gen Z Mengajar Matematika ke “Anak Zaman Now”, Sudah SMP tapi Belum Bisa Calistung

2 Desember 2025
S3 di Bandung, Istri PNS Makassar- Derita Jungkir Balik Rumah Tangga MOJOK.CO

Jungkir Balik Kehidupan: Bapak S3 di Bandung, Istri PNS di Makassar, Sambil Merawat Bayi 18 Bulan Memaksa Kami Hidup dalam Mode Bertahan, Bukan Berkembang

1 Desember 2025
Lulus S2 dari UI, resign jadi dosen di Jakarta. MOJOK.CO

Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar

5 Desember 2025
Gowes Ke-Bike-An Maybank Indonesia Mojok.co

Maybank Indonesia Perkuat Komitmen Keberlanjutan Lewat Program Gowes Ke-BIKE-an

29 November 2025
Transformasi Wayang dalam Sejarah Peradaban Jawa

Transformasi Wayang dalam Sejarah Peradaban Jawa

30 November 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.