Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Dulu Sering Marah dengan Wartawan, Prabowo Subianto Sekarang Ngaku ‘Friend’

Redaksi oleh Redaksi
7 Februari 2020
A A
Dulu Sering Marah dengan Wartawan, Prabowo Subianto Sekarang Ngaku ‘Friend’
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Prabowo Subianto sapa wartawan saat HUT Partai Gerindra. Dengan senyum yang lebar Menhan ini sebut dirinya bersahabat dengan wartawan sekarang.

Prabowo Subianto punya sejarah hubungan yang kurang baik dengan beberapa awak media di Indonesia. Sejak Pilpres 2014 sampai Pilpres 2019, Prabowo kerap melontarkan luapan emosi kepada beberapa media.

Pada masa Pilpres 2014 misalnya, Prabowo sempat menghardik seorang jurnalis Jakarta Post yang melempar tanya.

“Jakarta Post? Setahu saya itu sudah menjadi media partisan yang mendukung Jokowi-JK. Untuk Jakarta Post, saya tidak mau menjawab, terima kasih,” kata Prabowo Subianto saat itu.

Meski begitu, Prabowo sempat meminta maaf kepada si jurnalis. “Ini bukan salah kamu. Ini salah pemimpin Jakarta Post yang brengsek,” kata Prabowo sambil merangkul si jurnalis.

Ealah, baru tahu kalau minta maaf itu bisa sambil bilang “brengsek”, Pak.

Beberapa tahun kemudian, Prabowo kembali punya hubungan buruk dengan media. Terutama ketika satu tahun sebelum masa kampanye Pilpres 2019.

Dalam acara puncak hari disabilitas Internasional pada 5 Desember 2018, kembali Prabowo luapkan kekesalannya pada media massa.

“Saya katakan, hei media-media yang tidak mau mengatakan ada belasan juta orang atau minimal berapa juta orang di situ, kau sudah tidak berhak menyandang predikat jurnalis lagi. Kau boleh kau cetak, boleh kau ke sini dan ke sana, saya tidak mengakui anda sebagai jurnalis,” ujar Prabowo.

“Buktinya media hampir semua tidak mau meliput 11 juta lebih orang yang kumpul, belum pernah terjadi di dunia,” tambahnya berapi-api saat itu.

Tak berhenti di sana, satu tahun kemudian pada Hari Buruh 1 Mei 2019, Prabowo juga sempat melontarkan protes ke media.

“You can fool all the people some of the time, and some of the people all the time, but you cannot fool all the people all the time,” kata Prabowo.

Saat itu Prabowo mewanti-wanti agar jangan sampai berani media mempelintir perkataannya.

“Akan tercatat dalam sejarah hai media-media kau ikut merusak demokrasi di Indonesia,” tambahnya saat itu.

Iklan

Namun semua itu berubah sejak rekonsiliasi terjadi antara pihak Prabowo Subianto dengan pihak Joko Widodo pada Juli 2019. Sikap Prabowo terhadap wartawan dan awak media juga berubah 180 derajat.

Setidaknya hal ini muncul ketika Prabowo menyapa wartawan dalam acara HUT Partai Geridra ke-12 di Kantor DPP Gerindra pada 6 Februari 2020. Kebetulan, saat sedang melintas Prabowo melihat ada banyak wartawan yang datang.

Untuk sejenak, Prabowo menyapa para wartawan.

“Ada wartawan ya? Friend kita sekarang ya? Friend,” kata Prabowo yang langsung bikin orang di sekitarnya tertawa.

Persahabatan memang bagai kepompong ya, Pak. Mengubah ulat menjadi kupu-kupu.

Sayangnya masih ada pendukung Bapak dengan pendukung Pakde yang masih belum friend sampai sekarang. Enaknya mereka diapain ya, Pak? (DAF)

Dulu Sering Marah dengan Wartawan, Prabowo Subianto Sekarang Ngaku ‘Friend’

BACA JUGA Surat Terbuka Kepada Pemilih Prabowo Sedunia atau tulisan rubrik KILAS lainnya.

Terakhir diperbarui pada 7 Februari 2020 oleh

Tags: pilpresprabowoPrabowo SubiantoWartawan
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

kapitalisme terpimpin.MOJOK.CO
Ragam

Bahaya Laten “Kapitalisme Terpimpin” ala Prabowonomics

21 Oktober 2025
Prabowo-Gibran.MOJOK.CO
Aktual

7 Alasan Mengapa Satu Tahun Masa Kepemimpinan Prabowo-Gibran Layak Diberi Nilai 3/10

20 Oktober 2025
makan bergizi gratis MBG.MOJOK.CO
Aktual

Omon-Omon MBG 99 Persen Berhasil, Padahal Amburadul dari Hulu ke Hilir 

19 Oktober 2025
Hentikan MBG! Tiru Keputusan Sleman Pakai Duit Rakyat (Unsplash)
Pojokan

Saatnya Meniru Sleman: Mengalihkan MBG, Mengembalikan Duit Rakyat kepada Rakyat

19 September 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja yang Tak Banyak Orang Tahu MOJOK.CO

Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja di Masa Lalu yang Tak Banyak Orang Tahu

24 Desember 2025
Melalui Talent Connect, Dibimbing.id membuat bootcamp yang bukan sekadar acara kumpul-kumpul bertema karier. Tapi sebagai ruang transisi—tempat di mana peserta belajar memahami dunia kerja MOJOK.CO

Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier

24 Desember 2025
Terpaksa jadi maling, buronan polisi, hingga masuk penjara karena lelah punya orang tua miskin MOJOK.CO

Terpaksa Jadi Maling-Mendekam di Penjara karena Lelah Punya Orang Tua Miskin, Sejak Kecil Hanya Bisa Ngiler ke Hidup Enak Teman Sebaya

22 Desember 2025
Jogja Macet Dosa Pemerintah, tapi Mari Salahkan Wisatawan Saja MOJOK.CO

Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah

23 Desember 2025
Hari ibu adalah perayaan untuk seluruh perempuan. MOJOK.CO

Ironi Perayaan Hari Ibu di Tengah Bencana Aceh dan Sumatra, Perempuan Makin Terabaikan dan Tak Berdaya

24 Desember 2025
Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025

Video Terbaru

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025
Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.