Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Pojokan

Update Wabah Virus Corona: Jumlah Korban Terinfeksi Naik 65% :'(

Nia Lavinia oleh Nia Lavinia
28 Januari 2020
A A
Update Terakhir Virus Corona dan Bagaimana Cara Mencegah Terinfeksi Virusnya
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Penyebaran virus corona di luar China memang mengkhawatirkan, tapiii sejauh ini masih bisa dikendalikan. Daripada bikin ini jadi bahan hoax dan bercandaan, yuk bikin persiapan buat jaga-jaga.

Sampai tulisan ini dibuat di Jogja pada 28 Januari 2020 jam 15.53 WIB, tercatat 106 orang meninggal dan lebih dari 4.614 terjangkit virus corona di seluruh dunia. Jumlah korban terinfeksi naik 65% dibanding kemarin, dan korban meninggal naik 30%.

Untuk mencegah penyebaran yang semakin parah, Pemerintah China sendiri sudah menutup akses ke Kota Wuhan dan sekitarnya yang secara tidak langsung berdampak pada setidaknya 60 juta orang terisolasi dan dilarang berpergian untuk jangka waktu yang tidak ditentukan.

Setelah sebelumnya virus ini disebut hanya menyebar melalui kontak fisik dengan orang yang sudah terinfeksi, sekarang menteri kesehatan China bilang kalau virus ini bisa menyebar di masa inkubasi alias ketika si orang yang terinfeksi bahkan belum merasa kalau sudah terinfeksi.

Kalau melihat jumlah orang yang terjangkit, penyebaran virus corona ini terbilang sangat cepat. Dalam sehari, dikonfirmasi ada 1.300 orang terinfeksi. Di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, tempat virus ini pertama kali ditemukan, tercatat sudah 2.700 orang dinyatakan positif terjangkit. Sebanyak 125 orang di antaranya dalam keadaan kritis.

Kalau dibandingkan waktu kasus SARS tahun 2002-2003 lalu, virus corona ini memang tidak terlihat semematikan SARS. Angka mortalitas virus Corona masih sekitar 3% artinya, dari keseluruhan orang yang terjangkit virus itu, “hanya” 3% saja yang akan meninggal. Beda dengan SARS yang mana angka mortalitasnya 10%, yang dalam rentang waktu November 2002-Juli 2003 membunuh 774 orang dari total 8.098 kasus yang ditemukan. Tapi karena virus ini menyebar jauh lebih cepat dibandingkan dengan SARS, banyak pakar berpendapat kalau virus ini tidak bisa dianggap enteng begitu saja.

Oh iya mungkin banyak yang belum tahu, salah satu penyebab banyak sekali orang terjangkit virus ini, virus ini bisa dibilang telat diketahui keberadaannya karena pemerintah China telat mengumumkan kepada publik soal keberadaan virus ini. Dampaknya, penyebaran virus sudah kadung terjadi dan banyak orang tidak bersiap dengan hal ini.

Ya gitu deh kalo negara punya protokol yang sangat ketat. Aturan pemerintah China memang mewajibkan pemerintah daerah untuk melaporkan dahulu temuan terkait penyakit menular ke Departemen Kesehatan Nasional China, dan sebelum dapat persetujuan dari Dewan Negara, pemerintah daerah tidak bisa membuat pengumuman terbuka kepada publik.

Hadeeeh, ini sih udah betulan kayak cerita fiksi aja. Sayangnya ini bukan fiksi tapi kenyataan.

Suremnya, di Indonesia, virus corona ini malah dijadiin bahan hoax dan bercandaan. Dibilang kalau itu senjata biologi lah, dibilang bisa nyebar lewat hape Xiaomi lah, sungguh memang dari sini kita bisa lihat kalau banyak orang nggak punya hati nurani.

Halo gaesss, daripada bikin itu jadi bahan hoax dan bercandaan, terus kena karma dan ketularan virus corona betulan, mending kita mendoakan mereka yang terdampak dan mawas diri dengan bikin persiapan gimana caranya biar kalau *amit-amit* virusnya ketahuan ada di Indonesia, kita bisa meminimalisir potensi tertular virus itu.

Karena nggak ada yang ngejamin kamu akan selalu baik-baik saja. Hari ini bisa jadi merasa sehat (orang-orang yang udah kena virus juga awalnya ngerasa gitu) Tapi besok kan kita nggak pernah tahu. Jangan sampai sadar pas udah terlambat karena virus corona ini belum ada vaksinnya. Dan dia, nggak sama kayak batuk pilek biasa yang bisa sembuh pakai panad*l dan kerokan.

Apa saja yang harus kita lakukan untuk mencegah terinfeksi virus corona?

Kalau kata para ahli, yang bisa kita lakukan adalah menjaga diri sendiri. Dalam artian, kita harus pandai-pandai menjaga kesehatan.

Gimana caranya? Hadeeeh, masa kayak gini aja harus diajarin.

Iklan

Jadiii, kalau pergi-pergi usahakan pakai masker dan bawa hand sanitizer. Sering-sering cuci tangan dengan bersih pakai sabun atau bahan yang ada alkoholnya (alkohol kesehatan lho ya), kalau bersin tutup mulut dan hidung dengan tisu, kalau nggak punya tisu, pakai tisu punya temen kamu, kalau temen kamu nggak punya juga, pakai siku kamu boleh deh. Untuk sementara, hindari juga makan hewan mentah, usahakan agar imunitas tetap tinggi, dan terakhir, tentu saja jangan lupa banyak-banyak minum air putih untuk refil air mata.

Kalau ngerasa nggak enak badan, inget, i s t i r a h a t.

Kecuali kamu baru saja berpergian ke China atau tanpa sengaja melakukan kontak dengan yang terinfeksi virus corona, kalau sakit batuk pilek, diobati dulu seperti biasa saja. Tapi kalau batuknya persistent alias udah diobatin tapi nggak hilang-hilang, terus kamu ngerasain nyeri dada, kesulitan bernapas, dan merasa super duper nggak sehat, segera datang ke rumah sakit terdekat!

Harus panik jangan?

Jangan.

Penyebaran virus di luar China memang mengkhawatirkan, tapiii sejauh ini perkembangannya masih bisa dikendalikan. Kalau PBB menyatakan wabah ini sebagai masalah kesehatan internasional yang darurat, baru boleh panik.

Terakhir, sering-sering berbuat baik ya, buat jaga-jaga biar kalau *amit-amit* ini betulan jadi bencana internasional, pas meninggal ada amal baik yang bisa kita andalkan.

BACA JUGA Deretan Hoaks Virus Corona, Cek Faktanya Agar Tidak Panik Berjamaah atau artikel lainnya di POJOKAN.

Terakhir diperbarui pada 28 Januari 2020 oleh

Tags: cara mencegah infeksi virus coronavirus corona
Nia Lavinia

Nia Lavinia

Mahasiswa S2 Kajian Terorisme, Universitas Indonesia.

Artikel Terkait

jacinda ardern selandia baru melawan wabah corona keberhasilan resep tips langkah mojok.co
Pojokan

4 Hal Penentu Keberhasilan (Sementara) Selandia Baru Melawan Virus Corona

1 Juni 2020
es teh es kopi reshuffle kabinet gibran rakabuming adian napitupulu erick thohir keluar dari pekerjaan utusan corona orang baik orang jahat pangan rencana pilpres 2024 kabinet kenangan sedih pelatihan prakerja bosan kebosanan belanja rindu jalan kaliurang keluar rumah mudik pekerjaan jokowi pandemi virus corona nomor satu media kompetisi Komentar Kepala Suku mojok puthut ea membaca kepribadian mojok.co kepala suku bapak kerupuk geopolitik filsafat telor investasi sukses meringankan stres
Kepala Suku

Obrolan Utusan Manusia dengan Utusan Corona

31 Mei 2020
Jokowi virus corona pandemi corona presiden tidak tegas MOJOK.CO
Rerasan

Pak Jokowi, Presiden Iku Ora Bedo Koyo Guru, Mbok Sing Teges

17 Mei 2020
bundesliga jerman jokowi virus corona MOJOK.CO
Balbalan

Bundesliga Menjadi Tamparan Keras Untuk Jokowi dan Para Pembantunya

16 Mei 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

pendidikan, lulusan sarjana nganggur, sulit kerja.MOJOK.CO

Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada

5 Desember 2025
Relawan di Sumatera Utara. MOJOK.CO

Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor

3 Desember 2025
Dari Jogja ke Solo naik KRL pakai layanan Gotransit dari Gojek yang terintegrasi dengan GoCar. MOJOK.CO

Sulitnya Tugas Seorang Influencer di Jogja Jika Harus “Ngonten” ke Solo, Terselamatkan karena Layanan Ojol

1 Desember 2025
jogjarockarta.MOJOK.CO

Mataram Is Rock, Persaudaraan Jogja-Solo di Panggung Musik Keras

3 Desember 2025
Gen Z fresh graduate lulusan UGM pilih bisnis jualan keris dan barang antik di Jogja MOJOK.CO

Gen Z Lulusan UGM Pilih Jualan Keris, Tepis Gengsi dari Kesan Kuno dan Kerja Kantoran karena Omzet Puluhan Juta

2 Desember 2025
'Aku Suka Thrifting': Dari Lapak Murah hingga Jejak Ketimpangan Dunia dan Waste Colonialism.MOJOK.CO

‘Aku Suka Thrifting’: Dari Lapak Murah hingga Jejak Ketimpangan Dunia dan Waste Colonialism

1 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.