MOJOK.CO – Film Milea menjadi film seri Dilan yang menjadi pengakhiran. Banyak yang penasaran dengan siapa yang akan memerankan sosok Dilan, sebab di film Milea, Dilan sudah dewasa.
Kesuksesan film Dilan 1990 ternyata berlanjut pada seri selanjutnya, yakni Dilan 1991. Selain mencatatkan rekor 800 ribu penonton di hari pertama, film Dilan 1991 juga mencatatkan beberapa prestasi lain, di antaranya adalah jumlah penjualan tiket yang sudah lebih dari empat juta, yang mana menjadikannya sebagai salah satu film terlaris Indonesia sepanjang masa.
Film yang disutradarai oleh Pidi Baiq dan Fajar Bustomi tersebut semakin membuat banyak orang dilanda demam Dilan.
Nah, setelah Dilan 1990 dan Dilan 1991, kini tinggal satu novel seri Dilan yang belum difilmkan dan rencana akan segera diproduksi.
Seri terakhir ini membuat banyak orang penasaran. Maklum saja, dalam seri terakhir itu, Dilan dan Milea sudah dewasa.
Banyak yang menebak-nebak tentang siapa saja yang akan menjadi pemeran Dilan dan Milea. Gosip yang beredar, pemeran Milea dewasa adalah Sissy Priscillia, yang mana merupakan kakak dari Vanesha Prescilla—aktris yang memerankan Milea sekarang.
Gosip tentang pemeran Dilan juga tak kalah santernya. Banyak yang menduga-duga siapa saja aktor yang pantas meneruskan kiprah Iqbaal Ramadhan sebagai pemeran Dilan.
Sederet nama sudah mulai muncul di permukaan. Dari mulai Ariel Noah, Lucky Hakim, sampai Herjunot Ali.
Nah, karena banyak sekali nama-nama yang Sudah muncul dan diusulkan, maka Mojok juga ingin sekali ikut andil. Mojok mencoba mencari dan menyaring beberapa nama yang sekiranya layak untuk memerankan Dilan dewasa.
Siapa sajakah? Ini dia…
Eza Yayang
Akan sangat durhaka jika merilis daftar pemeran Dilan dewasa tanpa menyebut nama Eza Yayang. Sosok yang satu ini adalah aktor yang Sudah Malang melintang dalam dunia keaktoran yang ada hubungannya dengan motor. Perannya sebagai Bang Ojak di sinetron Tukang Ojek Pengkolan adalah modal yang sangat besar dan berpengaruh.
Eza adalah sosok yang menggambarkan sebuah kerja keras. Mengawali karier sebagai seorang penyanyi cilik, Eza kemudian tumbuh menjadi seorang musisi yang cukup beken di jamannya. Ia membentuk band d.o.t yang lagunya sempat menjadi hits di kalangan anak-anak muda 90-an.
Karier keartisannya mulai melejut setelah ia menjadi bagian dari sinekomedi Sketsa yang tayang di Trans TV sebelum akhirnya mencapai puncak saat memerankan Bang Ojak di Tukang Ojek Pengkolan.
Pengalaman panjangnya sebagai seorang pemotor yang bertanggun jawab di Tukang Ojek Pengkolan tentu membuatnya sangat layak untuk masuk dalam daftar pemeran Dilan dewasa.
Reza Rahadian
Aktor yang kerap dijuluki Johnny Depp-nya Indonesia ini selalu masuk dalam daftar calon pemeran utama di hampir setiap film Box Office Indonesia. Kemampuan aktingnya yang mumpuni serta keluwesannya menghayati banyak karakter membuat dia pas berperan menjadi apa saja. Dari menjadi seorang pendekar, guru, presiden, penambang, sampai menjadi arem-arem atau toples Khong Guan sekalipun dia cocok.
Kalau saja Reza Rahadian lahir lebih dulu ketimbang Anto Wijaya, saya yakin, dialah yang dulu bakal jadi pemeran Arya Kamandanu dan Prabu Angling Darma, bukan Anto Wijaya. Bahkan, kalau saja kemarin Dian Sastro tidak bisa berakting dengan baik, mungkin Reza Rahadianlah yang bakal mengambil alih pucuk pimpinan dan berperan menjadi Kartini, bukan malah sebagai kakaknya.
Jangankan jadi Kartini, jadi tusuk kondenya pun saya yakin Reza mampu. Apalagi cuma jadi Dilan.
Ridwan Kamil
Mantan Walikota Bandung yang kini menjadi Gubernur Jawa Barat adalah sosok yang sangat layak memerankan Dilan dewasa. Dirinya adalah anak motor sejati. Ia tampak berkali-kali tampil di publik sebagai seorang pemimpin yang hobi bermotor. Ia juga dekat dengan Bandung.
Soal akting, jangan ditanya. Ia adalah salah satu politisi yang paling banyak tampil di film. Yah, walau hanya sebagai cameo. Saking seringnya jadi cameo, ia sampai pernah dijuluki Walikota seribu cameo.
Nah, masak Ridwan Kamil bakal jadi cameo terus. Ia tentu butuh naik pangkat menjadi aktor utama. Dan peran Dilan tentu saja adalah debut yang gemilang baginya.
Epy Kusnandar
Mojok tak bosan-bosannya merekomendasikan sosok ini sebagai pemeran Dilan. Dia berdarah Sunda, cerdas, bad boy, romantis, punya persona anak motor, pintar berkelit, dan punya jam terbang akting yang mumpuni. Pokoknya semua syarat yang harus dimiliki seorang Dilan ada pada sosok aktor ini.
Di Preman Pensiun, dia sukses. Bayangkan, jadi preman saja dia sukses, apalagi jadi Dilan yang nggak preman-preman amat.
Betapa indahnya jika gombalan khas preman nanti akan muncul melalui mulut Epy Kusnandar.
Milea, urang sayang maneh… Anjiiiiiing…