Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Pojokan

Amien Rais Singgung Korsel Bisa Tekuk Jerman, Yakin Rakyat Bakal Punya Presiden Baru

Redaksi oleh Redaksi
29 Juni 2018
A A
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Amien Rais masih percaya bahwa status underdog bisa saja tiba-tiba membalikkan keadaan. Beliau menyebut kisah Korsel menaklukkan Jerman pada Piala Dunia 2018 sebagai gambaran. Semakin yakin, kalau Jokowi yang “unggulan” itu pasti masih bisa dikalahkan.

Amien Rais kembali jadi pusat perhatian. Setelah berkali-kali mencoba menggoyang popularitas Presiden Jokowi di akar rumput, kali ini Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) semakin yakin Indonesia akan benar-benar punya presiden baru.

Menyadari pertarungan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 nanti masih didominasi oleh narasi Jokowi akan kembali jadi presiden, Amien Rais menyebut bahwa beberapa hari ini ada keajaiban bagaimana status underdog ternyata bisa membalikkan keadaan.

“Mudah-mudahan seperti lagu Ganti Presiden oleh Mas Fadli Zon, inginnya tahun depan kita punya presiden cerdas dan gagah perkasa,” kata Amien Rais. “Kita punya mental, fighting spirit lebih kuat lagi untuk nanti membela kebenaran bersama Pak Prabowo,” tambahnya.

Untuk itu, Ketua MPR Periode 1999-2004 ini menyinggung bagaimana situasi terkini menunjukkan bahwa apa saja yang kelihatan diremehkan ternyata bisa bicara banyak. “Minggu ini kita lihat dua keajaiban. Pertama, Korea Selatan bisa menekuk Jerman 2-0, itu luar biasa. Kemudian di Pilkada ada yang jumawa tapi hasilnya sangat mengecewakan,” kata Amien Rais.

Berangkat dari itu, Amien Rais jadi semakin yakin kalau status “tak diunggulkan” malah bisa jadi keuntungan tersendiri. Menyebut kemenangan Korsel saat melawan Jerman adalah sebuah gambaran bagaimana status diremehkan bukan berarti tidak bisa menang jadi narasi yang ingin disampaikan ke publik.

Seperti yang diketahui, Korsel menang 2-0 atas Jerman pada pertandingan terakhir babak penyisihan Grup F Piala Dunia 2018 di Kazar Arena, kemarin Rabu (27/6). Selain mengalahkan juara bertahan, Korsel juga membuat Jerman gagal melaju ke babak 16 besar. Padahal sebelum pertandingan berlangsung, status Jerman begitu diunggulkan karena cuma butuh menang untuk lolos dan status Korsel jelas tersingkir.

Gagal lolos untuk pertama kalinya sejak Piala Dunia 1938, Jerman harus menjadi juara bertahan Piala Dunia pertama yang dikalahkan oleh tim dari Asia. Sebuah catatan yang buruk mengingat persiapan Jerman untuk Piala Dunia kali ini begitu luar biasa. Bahkan di beberapa bursa taruhan, Jerman dijagokan untuk kembali bisa sampai ke final.

Situasi ini yang bisa jadi dilihat Amien Rais pada situasi belakangan ini. Dari kacamatanya sebagai oposisi, terlihat ada dominasi pada popularitas Presiden Jokowi, terutama berbagai kerja-kerja infrastruktur yang terlihat saat momen mudik Lebaran tahun ini.

Jika mengingat ke belakang, narasi underdog bisa mengalahkan unggulan juga sempat disampaikan Amien Rais, beberapa waktu lalu. Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah ke-12 ini pernah menyinggung Pemilu di Malaysia. Apa yang terjadi dengan Mahatir Mohamad, sosok yang mengejutkan publik karena tiba-tiba bisa muncul jadi Perdana Menteri baru Malaysia jadi semacam inspirasi untuk Amien Rais.

Sebenarnya, apa yang disampaikan Amien Rais baru-baru ini menunjukkan posisinya yang sangat jelas. Komentar-komentar beliau malah semakin meyakinkan publik dari hari ke hari bahwa mengalahkan Presiden Jokowi tahun depan rasanya sulit sekali bagi beliau.

Lha piye, masa untuk mengalahkan Pak Jokowi yang diperlukan cuma keajaiban? Ini kan malah menunjukkan tanda-tanda kesulitan. Sama dengan kesulitan yang juga dirasakan Shin Tae-yong, Pelatih timnas Korsel sesaat sebelum kick off melawan Jerman si unggulan itu. (K/A)

Terakhir diperbarui pada 30 Juni 2018 oleh

Tags: Amien RaisFadli Zonjermanjokowiketua mprkorea selatanMuhammadiyahprabowo
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Bencana Alam Dibuat Negara, Rakyat yang Disuruh Jadi Munafik MOJOK.CO
Esai

Bencana Alam Disebabkan Negara, Rakyat yang Diminta Menanam Kemunafikan

3 Desember 2025
Keindahan Semu di Kaki Gunung Semeru, Lumajang saat erupsi. MOJOK.CO
Aktual

Keindahan Semu di Kaki Gunung Semeru

21 November 2025
wisuda, tuli.MOJOK.CO
Kampus

Sering Dibilang Bodoh karena Tuli, Kini Membuktikan Diri dengan Menjadi Wisudawan Tunarungu Pertama di Kampusnya

24 Oktober 2025
kapitalisme terpimpin.MOJOK.CO
Ragam

Bahaya Laten “Kapitalisme Terpimpin” ala Prabowonomics

21 Oktober 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Bencana Alam Dibuat Negara, Rakyat yang Disuruh Jadi Munafik MOJOK.CO

Bencana Alam Disebabkan Negara, Rakyat yang Diminta Menanam Kemunafikan

3 Desember 2025
Kirim anak "mondok" ke Dagestan Rusia ketimbang kuliah UGM-UI, biar jadi petarung MMA di UFC MOJOK.CO

Tren Rencana Kirim Anak ke Dagestan ketimbang Kuliah UGM-UI, Daerah Paling Islam di Rusia tempat Lahir “Para Monster” MMA

1 Desember 2025
Warung makan gratis buat Mahasiswa Asal Sumatra yang Kuliah di Jogja. MOJOK.CO

5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana

4 Desember 2025
Guru sulit mengajar Matematika. MOJOK.CO

Susahnya Guru Gen Z Mengajar Matematika ke “Anak Zaman Now”, Sudah SMP tapi Belum Bisa Calistung

2 Desember 2025
pendidikan, lulusan sarjana nganggur, sulit kerja.MOJOK.CO

Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada

5 Desember 2025
Kuliah Jurusan Pendidikan Bahasa Mandarin di Unesa. MOJOK.CO

Sulitnya Masuk Jurusan Bahasa Mandarin Unesa, Terbayar usai Lulus dan Kerja di Perusahaan Tiongkok

3 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.