Warung Madura memang murah, tapi tidak disangka masih ada yang Rp500-an perak.
Sekarang ini, membawa duit Rp10 ribu ke minimarket seperti Indomaret atau Alfamart, seolah tidak ada harganya. Rp10 ribu tidak bisa membeli banyak barang, mentok hanya 1 hingga 2 item saja. Itupun membeli barang yang murah meriah seperti air mineral atau jajanan. Benar-benar duit Rp10 ribu seperti tidak ada harganya.
Saya memahami kenaikan harga itu bukan sepenuhnya salah penjualanya. Kenyataannya harga barang-barang memang semakin mahal karena inflasi dan banyak faktor lain. Terlebih produk-produk yang dijual di minimarket tergolong premium. Setidaknya lebih premium daripada dari merek-merek yang dijual di warung Madura.
Ternyata bukan hanya saya yang mengeluhkan hal ini. Beberapa kawan juga mengatakan hal yang sama. Itu mengapa, terkadang mereka lebih memilih belanja di warung Madura. Selain tidak kalah lengkap, barang-barang di sana dijual lebih murah.
Di warung Madura memang banyak merek “kelas 2” yang biasa jadi alternatif. Itu mengapa harga jualnya bisa lebih murah. Selain itu, pembeli diperbolehkan beli eceran sehingga harganya bisa ditekan. Nah, di bawah ini beberapa barang paling murah yang masih bisa ditemukan di warung Madura. Bahkan, ada yang harganya masih dijual Rp500 perak.
#1 Beli kresek hitam di warung Madura bisa eceran dan lebih murah
Beli kresek hitam di warung Madura bisa lebih murah karena dijual secara eceran. Di tempat lain, kresek hitam biasanya di jual dalam ukuran pak. Satu pak isi 50 lembar kresek hitam misalnya, dijual dengan harga belasan ribu, berbeda-beda tergantung dari ukurannya.
Sebenarnya harga belasan ribu mendapat puluhan lembar plastik itu murah. Hanya saja, terkadang kita tidak memerlukan puluhan lembar plastik. Nah, di warung Madura, kalian bisa membeli kresek itu dalam bentuk eceran atau satuan. Harganya dipatok Rp500 perak saja per lembar.
#2 Kertas minyak bisa dapat 2 lembar
Mirip seperti kresek hitam, kertas minyak juga dijual secara eceran di warung Madura. Dengan harga Rp500 perak, kalian bisa mendapat 2 lembar kertas minyak. Sebenarnya, kalau membeli dalam bentuk pak harganya akan lebih murah. Cukup dengan duit sekitar Rp8 ribu, kalian bisa membawa pulang 1 pak berisi 50 lembar kertas minyak berukuran kecil.
Akan tetapi, sekali lagi, nggak semua orang butuh banyak kertas minyak. Untuk orang seperti saya, kebutuhan akan kertas minyak hanya di kesempatan tertentu saja. Kehadiran warung Madura yang menjajakan kertas minyak jelas memudahkan hidup.
#3 Karet gelang
Karet nasi juga dijual eceran. Itu mengapa kalian juga bisa membelinya dengan harga murah. Bermodal Rp500 perak kalian bisa mendapat segenggam karet gelang yang sudah dibungkus dalam plastik kecil-kecil.
Menjual barang eceran semacam ini jelas bisa mempermudah pembeli yang membutuhkannya dalam kesempatan-kesempatan tertentu saja. Saya jadi ingat, dahulu sering membeli karet secara eceran di warung untuk merangkainya jadi tali permainan loncat tali. Bedanya, dahulu saya membeli dalam hitungan gram bukan bungkus.
#4 Warung Madura jual mainan jadul murah meriah
Mainan jadul balon tiup bisa dibeli dengan harga murah di warung Madura. Berbekal duit Rp500 kalian bisa membawa pulang 3 balon tiup. Mainan ini biasanya banyak dibeli oleh anak-anak atau orang tua yang ingin membelikan anaknya mainan dengan harga terjangkau.
#5 Kerupuk warung Madura murah kalau sedang beruntung
Warung Madura biasanya menjajakan berbagai macam jenis kerupuk dan pembeli boleh membelinya secara eceran. Ada berbagai macam jenis kerupuk, tidak sedikit yang harganya sudah di atas Rp1.000. Misal, kerupuk kulit atau kerupuk blek dengan ukuran besar. Tapi, kalau kalian beruntung, masih bisa kok menemukan kerupuk seharga Rp500 perak. Tentu hal ini menguntungkan para pembeli yang butuh camilan atau makanan pendamping.
Di atas barang-barang paling murah yang ada di warung Madura. Sedikit catatan, barang-barang itu berdasar pengalaman saya dan kawan-kawan yang hidup di Jogja ya. Bukan tidak mungkin harganya akan berbeda di warung madura di daerah lain.
Penulis: Kenia Intan
Editor: Intan Ekapratiwi
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.












