Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Ragam

Kerja Alfamart di Kendal 10 Tahun, Nekat Resign Pindah Kerja di Bogor karena Terobsesi FTV sampai Nikahi Perempuan Sunda

Hammam Izzuddin oleh Hammam Izzuddin
18 Mei 2024
A A
Jadi Karyawan Alfamart Kendal 10 Tahun, Nekat Kerja di Bogor karena Terobsesi FTV, Berakhir Patahkan Mitos Nikahi Perempuan Sunda.MOJOK.CO

Ilustrasi kerja di Bogor (Ega/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Sampai akhirnya, di sela kesibukan kerja di Bogor, ia kerap meluangkan waktu untuk memainkan aplikasi yang ia ketahui dari seorang teman kosnya. Aplikasi Hago, bermain gim sambil berbincang dengan orang asing.

Gim itu ia ketahui, lantaran suatu malam, ia tetangga kosnya begitu asyik telfon dengan seorang perempuan. Ternyata, tetangganya sedang bermain Hago.

“Saya penasaran lah, akhirnya download dan main,” ucapnya terbahak.

Lewat Hago, ia menemukan teman perempuan untuk bermain gim. Mereka kerap main gim Who Wants to be A Millionaire. Kepiawaian Agus memenangkan quiz di gim tersebut, ternyata membuat perempuan yang kelak jadi istrinya itu terpikat.

Nikahi perempuan Sunda meski sempat sulit dapat restu orang tua

Dari aplikasi Hago, Agus dan perempuan itu lalu saling berteman di Facebook. Berlanjut lagi saling berbagai kontak WhatsApp.

“Dari situlah, kemudian mulai komunikasi. Dia kerja di pabrik, pulang pergi naik angkot. Saya mulai inisiatif jemput,” tuturnya.

Agus bahkan rela, sengaja mengirim motornya dari Kendal, agar bisa antar jemput perempuan itu. Hubungan mereka pun merenggang. Meski mau diantar jemput, ternyata perempuan itu masih menjalin hubungan dengan laki-laki lain.

“Saya sempat coba mundur. Nggak jemput lagi, kira-kira tiga minggu. Akhirnya, dia nanyain kabar,” ujarnya.

Perempuan itu mengakui bahwa masih punya pasangan. Namun, hubungan mereka renggang dan jarang dapat perhatian seperti yang Agus berikan.

Di momen itulah, terhitung baru satu bulan kenalan, Agus nekat mengajaknya untuk berhubungan serius. Menyampaikan niatnya untuk menikah.

Tentunya, perempuan itu tak langsung menerima niat itu. Ia seolah menguji keseriusan Agus dengan beragam pertanyaan. Sampai beberapa waktu kemudian, Agus mendapat jawaban positif.

“Akhirnya kami serius nih. Nggak pacarana dan segala macam, taaruf lah istilahnya,” ungkapnya.

Coba patahkan mitos

Saat menyampaikan hal itu ke orang tuanya di Kendal, ternyata ia tak langsung dapat jawaban positif. Orang tuanya ingin ia menikah dengan sesama orang Jawa. Apalagi, banyak mitos yang menyelimuti hubungan antara orang Jawa dengan Sunda.

Mitosnya, pasangan Jawa Sunda hubungan tak akan langgeng. Mitos yang dipercaya berasal dari Perang Bubat berabad-abad yang lalu.

Iklan

“Padahal kalau dari orang tua istriku, sejak awal kasih restu. Mereka anggap orang Jawa itu pekerja keras,” tuturnya.

Setelah coba meyakinkan lagi, akhirnya orang tua Agus di Kendal pun luluh. Pada 2019 mereka menikah. Kini sudah dikaruniai dua buah hati.

Meski tinggalkan Alfamart hingga berangkat kerja di Bogor salah satunya karena terobsesi FTV dan kehidupan Tanah Sunda, Agus mengaku tak mengira bisa berakhir menikahi orang sana. Namun, nasib membawahnya sudah sejauh ini.

“Sekarang saja, malah saya sudah nggak lancar bahasa Jawa lagi. Agak kaku, padahal ya baru mau jalan enam tahun di Bogor,” pungkasnya.

Penulis: Hammam Izzuddin

Editor: Agung Purwandono

BACA JUGA Tinggalkan Warung Madura di Bekasi, Perantau Sumenep Pilih Kerja di Jogja Gara-gara Keseringan Nonton FTV, Sempat Kelaparan Kini Penghasilan Besar

Ikuti berita dan artikel Mojok lainnya di Google News

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 20 Mei 2024 oleh

Tags: AlfamartbogorFTVkendalkerja di bogorSemarangSunda
Hammam Izzuddin

Hammam Izzuddin

Reporter Mojok.co.

Artikel Terkait

Atlet pencak silat asal Kota Semarang, Tito Hendra Septa Kurnia Wijaya, raih medali emas di SEA Games 2025 Thailand MOJOK.CO
Kilas

Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional

22 Desember 2025
Menteri Kebudayaan Fadli Zon dan Wali Kota Agustina Wilujeng ajak anak muda mengenal sejarah Kota Semarang lewat kartu pos MOJOK.CO
Kilas

Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang

20 Desember 2025
Gedung Sarekat Islam, saksi sejarah dan merwah Semarang sebagai Kota Pergerakan MOJOK.CO
Kilas

Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik

20 Desember 2025
Wali Kota Semarang uji coba teknologi bola GPS untuk mitigasi banjir Semarang MOJOK.CO
Kilas

Bola GPS Jadi Teknologi Mitigasi Sumbatan Air Penyebab Banjir di Simpang Lima Semarang

13 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

UGM.MOJOK.CO

Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas

20 Desember 2025
Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat "Suami" bahkan "Nyawa" Mojok.co

Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”

19 Desember 2025
UAD: Kampus Terbaik untuk “Mahasiswa Buangan” Seperti Saya MOJOK.CO

UNY Mengajarkan Kebebasan yang Gagal Saya Terjemahkan, sementara UAD Menyeret Saya Kembali ke Akal Sehat Menuju Kelulusan

16 Desember 2025
Sarjana nganggur digosipin saudara. MOJOK.CO

Dianggap Aib Keluarga karena Jadi Sarjana Nganggur Selama 5 Tahun di Desa, padahal Sibuk Jadi Penulis

22 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
elang jawa.MOJOK.CO

Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa

22 Desember 2025

Video Terbaru

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.