Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Syahdunya Serah Terima Jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Tandingan

Redaksi oleh Redaksi
21 Oktober 2017
A A
Gubernur Jakarta Tandingan

Gubernur Jakarta Tandingan

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Konstelasi politik pemilihan gubernur-wakil gubernur Jakarta yang baru saja mencapai klimaksnya beberapa waktu lalu mau tak mau memang mengerucutkan perhatian masyarakat hanya pada empat sosok: Ahok, Djarot, Anies, dan Sandi. Ini hal yang tentu saja sangat wajar, mengingat empat sosok tadi memang merupakan pemain utama.

Namun, tanpa disadari, banyak masyarakat Jakarta maupun luar Jakarta yang mengabaikan dua sosok penting dalam lingkaran perebutan jabatan tertinggi di Jakarta tersebut. Dua sosok yang sebenarnya juga patut diperhitungkan. Siapa mereka? Yak, betul, Fahrurrozi Ishaq dan Habib Umar Alhamid. Mereka berdua adalah gubernur dan wakil gubernur tandingan yang sempat bikin heboh pihak balai kota.

Fahrurrozi Ishaq dan Habib Umar Alhamid dilantik sebagai gubernur dan wakil gubernur Jakarta 1 Desember 2014 lalu oleh Front Pembela Islam (FPI) dan Gerakan Masyarakat Jakarta (GMJ).

Pelantikan Fahrurrozi dan Habib Umar menurut FPI dan GMJ adalah sebagai bentuk penolakan mereka terhadap Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang sebelumnya telah dilantik oleh Presiden Joko Widodo menjadi Gubernur DKI Jakarta beberapa hari sebelumnya.

Sebagai gubernur dan wakil gubernur Jakarta versi FPI dan GMJ, Fahrurozzi dan Habib Umar kala itu menawarkan tiga program utama, yaitu menjadikan Jakarta sebagai ibu kota yang agamis dan religius, menjalankan program revolusi akhlak, serta memperjuangkan agar APBD Jakarta tidak diselewengkan oleh Ahok.

Sebagai gubernur dan wakil gubernur tandingan, mereka berdua bekerja secara bawah tanah, underground. Mereka melaksanakan program-programnya dengan kerja gerilya, kerja senyap tanpa banyak diliput oleh media.

Jadi, tak heran jika selama kepemimpinan mereka, tak banyak masyarakat Jakarta yang ngeh dan paham dengan mereka, apalagi program-programnya.

Nah, lantas, bagaimanakah kabar gubernur dan wakil gubernur tandingan ini setelah Anies dan Sandi dilantik?

Usut punya usut, ternyata beberapa waktu yang lalu telah dilangsungkan proses serah terima jabatan gubernur-wakil gubernur dari Fahrurrozi dan Habib Umar kepada Anies dan Sandi.

Proses serah terima ini berlangsung di balai kota pada 16 Oktober dengan disaksikan para habaib, ulama, dan umat Islam, setidaknya begitu yang tertulis dalam sebuah pengumuman di fanpage Habib Rizieq Shihab di Facebook, lengkap dengan foto-foto suasana sertijab yang begitu syahdu dan penuh nuansa keislaman.

sertijab gubernur tandingan

Yah, pada akhirnya, diakui atau tidak, masyarakat Jakarta memang sudah sepantasnya berterima kasih kepada Bapak Fahrurozzi dan Habib Umar yang sudah memimpin Jakarta selama tiga tahun. Sungguh sebuah kepemimpinan bawah tanah yang sangat patut diapresiasi.

Sebaliknya, Bapak Fahrurozzi dan Habib Umar juga harus mawas diri dan ikhlas karena tidak banyak masyarakat yang mengirimkan karangan bunga ke balai kota atau markas FPI sebagai ucapan terima kasih atas kepemimpinannya selama menjabat. Maklum, masih banyak umat Islam yang ragu dengan hukum dan dalil mengirim karangan bunga.

Kita semua tentu berharap, serah terima jabatan ini menjadi awal bagi kebangkitan kepemimpinan Islam menuju Jakarta yang lebih religius.

Iklan

Selamat bekerja, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, dan selamat beristirahat Fahrurozzi-Habib Umar.

Gubernur wakil gubernur tandingan

Terakhir diperbarui pada 21 Oktober 2017 oleh

Tags: ahokAnies Baswedanfahrurrozi ishaqFPIGubernur tandinganhabib umar alhamidjakartaSandiaga Unosertijab
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Omong Kosong Pemuja Hujan Musuh Honda Beat dan Vario MOJOK.CO
Otomojok

Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario

27 Desember 2025
Pasar Petamburan di Jakarta Barat jadi siksu perjuangan gen Z lulusan SMA. MOJOK.CO
Ragam

Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah

19 Desember 2025
Gagal dan tertipu kerja di Jakarta Barat, malah hidup bahagia saat pulang ke desa meski ijazah S1 tak laku dan uang tak seberapa MOJOK.CO
Ragam

Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia

19 Desember 2025
UMP Jogja bikin miris, mending kerja di Jakarta. MOJOK.CO
Ragam

Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal

17 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Jogja Macet Dosa Pemerintah, tapi Mari Salahkan Wisatawan Saja MOJOK.CO

Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah

23 Desember 2025
Nonton Olahraga Panahan. MOJOK.CO

Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

25 Desember 2025
elang jawa.MOJOK.CO

Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel

23 Desember 2025
Melalui Talent Connect, Dibimbing.id membuat bootcamp yang bukan sekadar acara kumpul-kumpul bertema karier. Tapi sebagai ruang transisi—tempat di mana peserta belajar memahami dunia kerja MOJOK.CO

Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier

24 Desember 2025
Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025
Warteg Singapura vs Indonesia: Perbedaan Kualitas Langit-Bumi MOJOK.CO

Membandingkan Warteg di Singapura, Negara Tersehat di Dunia, dengan Indonesia: Perbedaan Kualitasnya Bagai Langit dan Bumi

22 Desember 2025

Video Terbaru

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025
Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.