Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas Hukum

Soal Jam Malam, Sultan Minta Menyeluruh di Jogja

Pemda minta kabupaten/kota serius tangani klitih.

Yvesta Ayu oleh Yvesta Ayu
24 Juni 2022
A A
baskara aji mojok.co

Sekda DIY, Baskara Aji menyampaikan tentang kebijakan jam malam di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Jumat (24/06/2022).(yvesta ayu/mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Kebijakan Pemerintah Kota Yogyakarta yang akan memberlakukan jam malam bagi anak-anak dibawah usia 18 tahun disambut baik Pemda DIY. Bahkan Pemda meminta kebijakan tersebut diberlakukan menyeluruh untuk semua kabupaten/kota di DIY.

Kebijakan tersebut diberlakukan untuk mengantisipasi kejahatan jalanan atau klitih yang banyak melibatkan remaja. Rencananya aturan tersebut diberlakukan mulai pukul 22.00 hingga 04.00 WIB setiap harinya. Gubernur DIY Sultan HB X sudah memerintahkan agar bupati-walikota mengawal kebijakan tersebut.

“Pak Gubernur sudah membuat surat edaran kepada bupati-walikota yang intinya agar menjadikan ini sebagai prioritas penanganan,” ungkap Sekda DIY, Baskara Aji di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Jumat (24/06/2022).

Menurut Aji, penerapan jam malam tidak hanya membutuhkan kesiapan sumber daya manusia (SDM). Namun juga kesiapan anggaran dari APBD di masing-masing kabupaten/kota.

Keseriusan tersebut diperlukan agar DIY benar-benar memberikan kenyamanan, keamanan dan keselamatan bagi anak-anak yang bersekolah di daerah ini. Dengan demikian DIY tetap menjadi tempat tujuan pendidikan di Indonesia.

“Kabupaten/kota diminta untuk mengalokasikan APBD biar kita serius supaya Jogja yang banyak dipakai sebagai tempat tujuan pendidikan itu bisa memberikan kenyamanan keamanan dan keselamatan kepada mereka yang sekolah disini,” jelasnya.

Aji menambahkan, Pemda menyiapkan tempat rehabilitasi bagi Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) di Pundong, Bantul. Tempat itu bisa dimanfaatkan untuk melakukan pembinaan bagi ABH.

Sebab dalam penerapan jam malam, terdapat sanksi yang diberikan bagi para pelanggarnya, terutama yang melakukan pelanggaran berat seperti menjadi pelaku kejahatan jalanan. Di tempat itu, mereka akan mendapatkan pembinaan tanpa meninggalkan keluarga dan sekolah mereka.

“Program [pembinaan ABH] sudah jalan walaupun belum menggunakan tempat disitu,” ujarnya.

Saat ini ABH ditampung di Lembaga Permayarakatan Khusus Anak (LPKA) kelas II Yogyakarta. Tercatat 25 ABH yang menghuni lapas khusus tersebut. Kebanyakan kasus terjadi karena mereka melakukan kejahatan jalanan.Meski tengah menjalani proses peradilan, sebagian besar mampu melanjutkan pendidikan formalnya.

Sebelumnya Penjabat (Pj) Walikota Yogyakarta, Sumadi mengungkapkan Pemkot memberlakukan kebijakan Jam Malam bagi anak di wilayah ini. Kebijakan yang dituangkan dalam Peraturan Walikota Nomor 49 Tahun 2022.

Kebijakan jam malam bagi anak dibawah 18 tahun itu diberlakukan untuk mencapai target Kota Yogyakarta sebagai Kota Ramah Anak. Pemkot juga berupaya memberikan perlindungan terhadap anak-anak dan remaja dari kejahatan jalanan atau klitih.

“Orang tua diminta memastikan anak-anak mereka berada di rumah pada jam-jam tersebut,” imbuhnya.

BACA JUGA Pj Wali Kota Jogja Persilakan KPK Periksa 6 Pejabat Pemkot Saksi Kasus Haryadi Suyuti dan kabar terbaru lainnya di rubrik KILAS

Terakhir diperbarui pada 27 Juni 2022 oleh

Tags: jam malamJogjaklitih
Yvesta Ayu

Yvesta Ayu

Jurnalis lepas, tinggal di Jogja.

Artikel Terkait

Warung makan gratis buat Mahasiswa Asal Sumatra yang Kuliah di Jogja. MOJOK.CO
Liputan

5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana

4 Desember 2025
Pelaku UMKM di sekitar Prambanan mengikuti pelatihan. MOJOK.CO
Ekonomi

Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih

3 Desember 2025
Gen Z fresh graduate lulusan UGM pilih bisnis jualan keris dan barang antik di Jogja MOJOK.CO
Ragam

Gen Z Lulusan UGM Pilih Jualan Keris, Tepis Gengsi dari Kesan Kuno dan Kerja Kantoran karena Omzet Puluhan Juta

2 Desember 2025
Dari Jogja ke Solo naik KRL pakai layanan Gotransit dari Gojek yang terintegrasi dengan GoCar. MOJOK.CO
Liputan

Sulitnya Tugas Seorang Influencer di Jogja Jika Harus “Ngonten” ke Solo, Terselamatkan karena Layanan Ojol

1 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

1 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
pendidikan, lulusan sarjana nganggur, sulit kerja.MOJOK.CO

Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada

5 Desember 2025
Guru sulit mengajar Matematika. MOJOK.CO

Susahnya Guru Gen Z Mengajar Matematika ke “Anak Zaman Now”, Sudah SMP tapi Belum Bisa Calistung

2 Desember 2025
8 tahun merantau di Jakarta akhirnya resign. MOJOK.CO

Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama

4 Desember 2025
banjir sumatra.mojok.co

Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?

4 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.