Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Balbalan

Prediksi Korea Selatan vs Jerman: Kontrol Total Der Panzer

Yamadipati Seno oleh Yamadipati Seno
27 Juni 2018
A A
Prediksi Korea Selatan vs Jerman: Kontrol Total Der Panzer

Prediksi Korea Selatan vs Jerman: Kontrol Total Der Panzer

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Korea Selatan vs Jerman | Kazan Arena, Rusia| Live TransTV, K Vision, Usee TV | Rabu, 27 Juni 2018 | 21.00 WIB | Prediksi: Jerman menang.

Grup F Piala Dunia 2018 sudah memastikan Meksiko menjadi juara grup dan lolos ke babak 16 besar. Nilai enam yang mereka kumpulkan memang masih bisa dikejar oleh Jerman dan Swedia. Pun jika kalah selisih gol, skuat asuhan Juan Carlos Osorio tetap lolos sebagai penghuni peringkat kedua. Meksiko akan melawan Swedia, sementara Jerman berhadapan dengan Korea Selatan.

Laga Korea Selatan vs Jerman adalah laga tanpa tawar, terutama bagi sang juara bertahan. Swedia, yang baru saja mereka kalahkan, tentu masih punya peluang mengalahkan Meksiko di partai akhir Gruo F. Oleh sebab itu, bermain maksimal, meraih kemenangan, dan menentukan nasib sendiri adalah sebuah keharusan bagi Jerman.

Untuk menyelesaikan misi tersebut, Jerman memerlukan konsentrasi maksimal selama 90 menit penuh. Jangan pernah meremehkan Korea Selatan meski tim ini sudah resmi tersingkir dari Piala Dunia 2018 setelah mencatatkan dua kali kekalahan. diiringi tangisan Son Heung-min selepas kalah dari Swedia, Korea Selatan mengucap sayonara kepada Rusia 2018.

Kemenangan atas Jerman di laga akhir akan menjadi buah tangan yang manis bagi para fans Taegeuk Warriors. Motivasi untuk meninggalkan Piala Dunia dengan kepala tegak bisa merepotkan Jerman. Sang juara bertahan paham betul bahwa hanya kemenangan yang bisa menjamin perjuangan mereka di Rusia 2018.

Untuk meredam motivasi berlebih skuat Korea Selatan, yang perlu dilakukan Jerman adalah mendominasi. Dominasi penuh atas Korea Selatan menawarkan dua keuntungan. Pertama, cara bermain Jerman yang lemah terhadap serangan balik akan tertutupi. Kontrol pertandingan secara penuh memungkinkan Jerman menguasai bola selama mungkin. Jika tidak mendapatkan bola, Korea Selatan tak bakal bisa membuat peluang, bukan? Tak ada peluang sama saja tak ada gol.

Serangan balik Korea Selatan sangat berbahaya. Kecepatan dan pengalaman Son Heung-min adalah satu hal. Sedangkan Hwang Hee-chan adalah masalah yang lain. Terancam tak bisa menurunkan Mats Hummels dan absennya Jerome Boateng karena kartu merah perlu menjadi perhatian khusus. Serangan balik cepat tak hanya bisa dihentikan dengan adu lari saja. Justru kecerdasan menghilangkan ruang dan waktu bagi lawan adalah langkah yang lebih bijak.

Keuntungan kedua tentu saja berkaitan dengan cara bermain Jerman sendiri. Kontrol pertandingan secara total memungkinkan Jerman meringankan kerja playmaker. Ketika melawan Meksiko, progresi Jerman terasa tersendat lantaran Toni Kroos ditekan dua pemain secara kontinu. Taktik Meksiko yang terlihat sederhana itu sukses membatasi bola-bola matang hadir di sepertiga akhir lapangan.

Situasi serupa terlihat ketika Swedia berhasil mengurangi sasaran umpan Kroos. Bahkan, Swedia sampai bisa memaksa Kroos membuat kesalahan yang berbuah gol. Sayangnya, Swedia gagal mempertahankan taktik tersebut selama 90 menit. Ketika Kroos mendapatkan jalur umpan dan opsi yang lebih banyak, Jerman lebih ekspansif, terutama di babak kedua.

Korea Selatan pasti sudah mengamati dua pertandingan Jerman ketika melawan Meksiko dan Swedia. Cara yang sama bisa saja mereka duplikasi. Oleh sebab itu, wajib hukumnya bagi Jerman untuk menunjukkan kontrol secara total. Jerman butuh menang dengan nyaman. Kemenangan jenis ini adalah suntikan moral dosis besar untuk babak 16 besar nanti.

Memastikan aliran bola berjalan lancar. Meringankan tugas playmaker. Tidak boleh boros peluang. Jerman sudah mempelajari kesalahan mereka di dua pertandingan awal. Ingat, seiring jalannya kompetisi, biasanya, Der Panzer akan semakin kuat. Ketika mesin diesel itu panas dan bekerja optimal, hampir tak ada tim yang bisa mengimbangi mereka.

Terakhir diperbarui pada 30 Juni 2018 oleh

Tags: grup fjermankorea selatankorea selatan vs jermanpiala dunia 2018prediksi piala dunia 2018Toni Kroos
Yamadipati Seno

Yamadipati Seno

Redaktur Mojok. Koki di @arsenalskitchen.

Artikel Terkait

Kerja sama Pemprov Jawa Tengah dan Korea Selatan di bidang pendidikan yakni beasiswa kuliah. MOJOK.CO
Kilas

Pemprov Jawa Tengah Bakal Kasih Beasiswa Kuliah ke Korea Selatan untuk 100 Siswa, Hasil Kerja Sama dengan Universitas Seowon

27 Agustus 2025
Tinggalkan Probolinggo untuk kerja di Korea Selatan demi bantu Ibu. Dapat cuan gede malah dituduh tetangga jual diri MOJOK.CO
Ragam

Nekat Kerja di Korea Selatan demi Bantu Ibu, Dapat Cuan Gede Malah Dituduh Tetangga Jual Diri hingga Tak Mau Pulang Lagi

17 Juni 2025
Kim Soo Hyun, Skandal Pedofil Menjadi Sisi Gelap Korea Selatan MOJOK.CO
Esai

Ketika Oppa Kesayanganmu Terseret Kasus Pedofil: yang Perlu Dipetik dari Skandal Kim Soo Hyun

13 Maret 2025
kulturpass untuk anak muda di jerman mojok.co
Sosial

3 Negara Ini Ngongkosin Anak Mudanya untuk Nonton Konser, Film, dan Beli Buku. Indonesia Kapan?

1 Agustus 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kirim anak "mondok" ke Dagestan Rusia ketimbang kuliah UGM-UI, biar jadi petarung MMA di UFC MOJOK.CO

Tren Rencana Kirim Anak ke Dagestan ketimbang Kuliah UGM-UI, Daerah Paling Islam di Rusia tempat Lahir “Para Monster” MMA

1 Desember 2025
Bioskop NSC Rembang, bangunan kecil di tanah tandus yang jadi hiburan banyak orang MOJOK.CO

Bioskop NSC Rembang Jadi Olok-olokan Orang Sok Kota, Tapi Beri Kebahagiaan Sederhana

1 Desember 2025
Lulus S2 dari UI, resign jadi dosen di Jakarta. MOJOK.CO

Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar

5 Desember 2025
waspada cuaca ekstrem cara menghadapi cuaca ekstrem bencana iklim indonesia banjir longsor BMKG mojok.co

Alam Rusak Ulah Pemerintah, Masyarakat yang Diberi Beban Melindunginya

1 Desember 2025
Pelaku UMKM di sekitar Prambanan mengikuti pelatihan. MOJOK.CO

Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih

3 Desember 2025
Bencana Alam Dibuat Negara, Rakyat yang Disuruh Jadi Munafik MOJOK.CO

Bencana Alam Disebabkan Negara, Rakyat yang Diminta Menanam Kemunafikan

3 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.