Penghayat kepercayaan seringkali mendapatkan stigma negatif bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Banyak yang menganggap mereka sebagai penganut ateis alias kelompok tak bertuhan. Stigma tersebut muncul hanya karena mereka tak masuk ke dalam golongan agama-agama besar seperti Islam, Kristen, Katolik, Hindu, ataupun Buddha.
Episode PutCast kali ini mendatangkan seorang penganut penghayat kepercayaan yang juga pimpinan pusat Majelis Luhur Kepercayaan Indonesia (MLKI), Gress Raja. Bagi Pak Gress, keliru jika mengatakan seorang penghayat kepercayaan adalah ateis, karena mereka juga menyembah Tuhan dan memiliki aturan serta tata cara ritual peribadatan yang sudah ada sejak dulu.
Apa bedanya pengahayat kepercayaan dengan penganut agama pada umumnya? Mengapa penghayat kepercayaan kini sudah diakui pemerintah? Benarkah penghayat kepercayaan termasuk dalam bagian kebudayaan nusantara yang harus dilestarikan? Simak kisah selengkapnya dengan menonton episode terbaru #PutCast di atas.
