Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Warteg, Pilihan Terbaik untuk Sahur Dibanding Tempat Makan Lain

Amirul Mubarak oleh Amirul Mubarak
9 Maret 2025
A A
Warteg, Pilihan Terbaik untuk Sahur Dibanding Tempat Makan Lain

Warteg, Pilihan Terbaik untuk Sahur Dibanding Tempat Makan Lain (Ezagren via Wikimedia Commons)

Share on FacebookShare on Twitter

Bagi banyak orang, momen sahur di bulan Ramadan sering kali menjadi tantangan tersendiri. Bangun dini hari dengan mata setengah terpejam, rasa kantuk yang belum hilang, dan perut yang harus diisi agar kuat berpuasa seharian penuh—semua ini membuat pilihan tempat makan menjadi keputusan krusial. Dari sekian banyak opsi, saya percaya bahwa warteg memegang predikat sebagai tempat makan paling superior di kala sahur.

Kenapa demikian? Karena di saat warung pecel lele atau rumah makan Padang hanya menawarkan pilihan terbatas dan harga yang terkadang bikin geleng-geleng kepala, warteg hadir dengan solusi yang praktis, murah, dan menggugah selera.

#1 Menu beragam, pilihan tak terbatas

Satu hal yang membuat warteg begitu unggul dibandingkan tempat makan lain adalah keberagaman menunya. Bayangkan, saat masuk ke sebuah warteg, kita langsung disambut oleh etalase kaca berisi puluhan jenis lauk-pauk. Mulai dari telur balado, tahu-tempe goreng, orek, ayam goreng, rendang versi ekonomis, hingga sayur lodeh atau tumis kangkung—semuanya tersedia dalam berbagai variasi.

Dibandingkan dengan warung pecel lele yang biasanya hanya menawarkan lele, ayam goreng, atau bebek, jelas warteg memberikan lebih banyak opsi. Begitu juga dengan rumah makan Padang yang meskipun terkenal kaya rasa, sering kali menunya terbatas pada lauk-lauk berat seperti rendang, ayam gulai, atau dendeng. Di warteg, kita bisa memilih kombinasi makanan sesuai selera dan kebutuhan gizi di waktu sahur.

Ini menjadi poin penting karena di waktu sahur, tidak semua orang ingin makan makanan yang terlalu berbumbu tajam atau berat di lambung. Ada kalanya kita hanya ingin nasi hangat dengan tahu-tempe dan sayur bening. Atau, jika perut butuh energi ekstra, kita bisa langsung ambil ayam goreng dan sambal terasi. Fleksibilitas ini yang jarang ditemukan di tempat makan lain.

#2 Harga makanan di warteg ramah di kantong, nggak bikin dompet jebol

Selain pilihan menu yang beragam, aspek ekonomi menjadi alasan kuat mengapa warteg adalah raja di kala sahur. Dengan uang Rp20 ribu, kita sudah bisa mendapatkan porsi sahur yang mengenyangkan: nasi, dua jenis lauk, dan sayur. Bandingkan dengan rumah makan Padang yang untuk seporsi rendang saja harganya bisa dua kali lipat dari itu, atau warung pecel lele yang biasanya mematok harga sekitar Rp25 ribu–Rp30 ribu hanya untuk lele dan nasi.

Di tengah bulan puasa, ketika pengeluaran bisa membengkak akibat berbuka bersama atau belanja takjil, warteg menjadi penyelamat bagi dompet yang mulai menipis. Bagi mahasiswa, pekerja dengan gaji pas-pasan, atau siapa pun yang ingin sahur hemat tanpa mengorbankan kelezatan, warteg adalah pilihan terbaik.

Tidak hanya soal harga makanan, minuman di warteg pun jauh lebih ekonomis. Segelas teh manis hangat atau es teh di warteg bisa dihargai Rp3 ribu–Rp5 ribu, sementara di tempat makan lain sering kali bisa dua kali lipatnya. Artinya, dengan bujet yang sama, kita bisa mendapatkan porsi yang lebih lengkap di warteg dibanding tempat makan lainnya.

Baca Juga:

5 Ciri Warteg yang Masakannya Sudah Pasti Enak, Nggak Bikin Kapok Pembeli

8 Dosa Warteg yang Bikin Pelanggan Kabur, Mending Tobat Deh!

#3 Pelayanan cepat dan bebas rewel

Warteg dikenal dengan sistem penyajian makanan yang cepat dan praktis. Kita hanya perlu menunjuk lauk yang diinginkan, dan dalam hitungan menit makanan sudah siap disantap. Ini menjadi keuntungan besar di waktu sahur yang serba terbatas. Siapa sih yang mau menunggu lama-lama di dini hari hanya demi makan?

Bandingkan dengan warung pecel lele atau rumah makan Padang yang sering kali mengharuskan kita menunggu proses penggorengan atau pemanasan lauk. Di waktu sahur yang kritis, kecepatan pelayanan warteg menjadi keunggulan tak terbantahkan.

Selain itu, di warteg kita bebas memodifikasi pesanan tanpa khawatir membuat pemilik warung kesal. Mau tambahan sambal? Bisa. Nasi setengah? Tidak masalah. Ingin minta sayur lebih banyak? Silakan. Fleksibilitas ini sering kali tidak kita temukan di tempat makan lain, di mana modifikasi pesanan bisa dianggap merepotkan.

#4 Suasana santai dan akses mudah

Dibandingkan tempat makan lain yang mungkin memiliki suasana lebih formal atau kaku, warteg menawarkan suasana yang jauh lebih santai. Kita bisa masuk dengan pakaian seadanya, bahkan dengan muka bantal sekalipun, dan tetap merasa diterima. Ini penting di waktu sahur, di mana kebanyakan orang masih berada di fase setengah sadar karena baru saja bangun tidur.

Selain itu, warteg cenderung lebih mudah diakses dan tersebar di berbagai penjuru kota. Jika warung pecel lele atau rumah makan Padang sering kali hanya berada di lokasi tertentu, warteg bisa ditemukan di hampir setiap sudut perkampungan atau pinggir jalan besar. Dengan ketersediaan yang luas ini, kita tidak perlu repot-repot mencari makanan sahur.

#5 Cocok untuk semua kalangan

Terakhir, superioritas warteg di waktu sahur terletak pada kemampuannya melayani semua kalangan. Baik anak kos, keluarga besar, hingga pekerja kantoran, semua bisa merasa nyaman dan puas makan di warteg. Tidak ada stigma atau eksklusivitas tertentu—semua orang diperlakukan sama.

Ini berbeda dengan beberapa tempat makan lain yang cenderung memiliki segmentasi pelanggan tertentu. Rumah makan Padang, misalnya, sering kali dianggap sebagai tempat makan “mewah” oleh sebagian orang karena harganya yang lebih tinggi. Sementara itu, warung pecel lele memiliki citra yang lebih cocok untuk makan malam santai daripada sahur.

Warteg tetap juara di kala sahur

Dengan menu yang beragam, harga yang ramah di kantong, pelayanan cepat, suasana santai, dan akses mudah, jelaslah bahwa warteg adalah pilihan paling unggul untuk sahur dibandingkan tempat makan lain. Bagi mereka yang ingin sahur praktis, hemat, dan tetap lezat, warteg selalu menjadi jawaban.

Jadi, di tengah hiruk pikuk bulan Ramadan, jika bingung mencari tempat makan untuk sahur, jangan ragu melangkah ke warteg terdekat. Siapa tahu, selain kenyang, Anda juga menemukan lauk favorit baru yang akan menemani perjalanan puasa Anda hingga hari kemenangan tiba.

Penulis: Amirul Mubarak
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Hal yang Bikin Saya Jengkel Saat Beli Makan di Warteg: Lauknya Basi, tapi Nggak Segera Diganti dan Kebersihan Lauk yang Nggak Diperhatikan.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 9 Maret 2025 oleh

Tags: Sahurtempat sahurwarteg
Amirul Mubarak

Amirul Mubarak

Tukang Koleksi Jersey.

ArtikelTerkait

5 Rekomendasi Tempat Sahur yang Bisa Jadi Pilihan di Bandung Terminal Mojok

5 Rekomendasi Tempat Sahur yang Bisa Jadi Pilihan di Bandung

7 April 2022

Ciri Khusus Warteg yang Rasanya Jarang Bikin Kecewa

16 Oktober 2021
Rawon Warteg, Culture Shock Terbesar Saya di Dunia Kuliner

Rawon Warteg, Culture Shock Terbesar Saya di Dunia Kuliner

26 Mei 2023
5 Hal yang Bisa Dibanggakan dari Tegal selain Warteg

5 Hal yang Bisa Dibanggakan dari Tegal selain Warteg

13 September 2024
Dosa Warung Ayam Geprek yang Nggak Disadari Mahasiswa (Shutterstock)

Dari Sekian Banyaknya Menu Makanan, Kenapa Ayam Geprek Selalu Jadi Pilihan Akhir Mahasiswa?

8 Januari 2024
Warteg, Pilihan Terbaik untuk Sahur Dibanding Tempat Makan Lain

Ayam di Warteg Itu Cuma Pajangan, Bukan Menu yang Seharusnya Dipesan 

24 Juni 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

4 Desember 2025
Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025
Logika Aneh di Balik Es Teh Solo yang Bikin Kaget (Unsplash)

Logika Ekonomi yang Aneh di Balik Es Teh Solo, Membuat Pendatang dari Klaten Heran Sekaligus Bahagia

30 November 2025
3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

4 Desember 2025
5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025
Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.