Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus Loker

UX Writer: Profesi Paling Pengertian, Calon Jodoh Idaman Mertua

Prabu Yudianto oleh Prabu Yudianto
3 Agustus 2022
A A
UX Writer: Profesi Paling Pengertian, Calon Jodoh Idaman Mertua

UX Writer: Profesi Paling Pengertian, Calon Jodoh Idaman Mertua (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Kalau ditanya tentang jodoh, pasti yang dicari adalah yang pengertian. Meskipun syarat dan ketentuan berlaku (punya rumah, gaji cukup, anak tunggal, dll), tapi urusan pengertian menjadi yang utama. Nah kalau mau pasangan yang pengertian, cari yang bekerja sebagai UX Writer. Nggak bohong, karena pekerjaan UX Writer memang butuh orang yang pengertian.

Bukan ngadi-ngadi. Seorang UX Writer wajib untuk memahami seseorang. Sekaligus membuat orang lebih nyaman dengan sebuah produk seperti aplikasi. Kurang apa coba, sudah pengertian, masih bikin nyaman.

Pertama, pahami dulu apa itu UX Writer. Pekerjaan ini muncul seiring makin akrabnya dunia nyata dan digital. Metaverse jarene bakul NFT. Istilah “UX” sendiri berasal dari User Experience. Pekerjaan seorang UX selalu untuk mendapatkan kemudahan dari kebutuhan user. Dengan langkah demi langkah yang logis, serta memahami kebutuhan user.

Kalau sering dengar UI/UX, memang kedua hal ini beririsan. UI yang berarti User Interface berkecimpung pada hal yang berkaitan dengan kreativitas dari interface yang akan digunakan user. Gampangnya, UI itu memikirkan tampilan aplikasi yang membuat user nyaman, UX itu memikirkan agar user paham cara menggunakan aplikasi.

Pekerjaan yang berhubungan dengan UX ini cukup luas. Dari designer, researcher, sampai writer. Nah kalau writer, berarti jelas urusannya di bidang tulisan. UX Writer bertugas untuk memastikan setiap kata dan kalimat dalam sebuah produk ini bisa dipahami user alias pemakai. Kalau menurut glints.com, UX Writer adalah para ahli yang bertugas membuat copy untuk berbagai produk digital.

Seringkali UX Writer dikira sama dengan Copywriter. Karena saya pernah bekerja di dua posisi ini, saya temukan perbedaannya. Yang berbeda adalah copy atau tulisan yang dibuat. Copywriter berfokus untuk membuat copy yang menarik minat calon user. Makanya Copywriter lebih dibutuhkan dalam divisi marketing. Tugas copywriter adalah “jualan” produk lewat tulisan mereka.

Kalau UX Writer, tulisan mereka membuat betah user. Betah ini karena bahasa produk digital yang mudah dipahami, tidak rancu, dan tentunya menarik. Maka dari itu, saya bilang UX Writer itu paling pengertian. Ya karena mereka ditugaskan untuk mengerti masalah user ketika menggunakan produk. Kalau yang tugasnya tidak mengerti masalah, itu namanya...

Bukan, bukan pemerintah.

Baca Juga:

Sarjana Agama Jangan Mau Dicap Cuma Bisa Terima Setoran Hafalan, Ini 5 Profesi Alternatif yang Butuh Keahlian Agama Kamu

6 Usaha yang Semakin Redup karena Perkembangan Zaman

Di mana anda bisa melihat karya mereka? Silahkan buka aplikasi Anda. Mau marketplace, m-banking, sampai aplikasi cari FWB. Setiap kata dalam tombol, panel, dan pop-up itu karya mereka. Tulisan “tambahkan ke keranjang” sampai “selamat, Anda mendapat bonus” di aplikasi adalah karya mereka.

Kalau meragukan UX Writer sebagai orang yang pengertian, Anda harus paham tantangan mereka. Pertama, mereka harus paham siapa user dari produk mereka. Ini sih mudah kalau produk tersebut juga dipakai mereka. Tapi bayangkan gen-Z harus mengurus aplikasi untuk lansia. Atau seorang pelaku klitih yang lusuh harus mengurus aplikasi yang jualan produk kecantikan.

Adaptasi dan riset adalah kunci utama seorang UX Writer. Mereka harus adaptif dengan perilaku user yang beragam. Mereka juga harus melakukan riset tentang model komunikasi user. Tanpa keduanya, produk mereka akan menambah masalah user. Dan jelas user akan meninggalkan aplikasi yang tidak relevan bagi mereka.

Inilah mengapa UX Writer adalah orang yang pengertian. Mereka tidak memaksakan ego untuk memakai bahasa ndakik-ndakik. Mereka rela menggunakan bahasa paling alay sekalipun agar user nyaman. Itu masih dipadukan dengan memahami berbagai logika agar fungsi aplikasi bisa digunakan user secara maksimal. Tidak cuma manis di awal, tapi tetap pengertian sampai hal paling dalam.

Urusan gaji, jelas relatif. Yang jelas, UX Writer adalah tenaga kerja profesional. Maka bisa dibayangkan gaji mereka bukanlah gaji pegawai biasa.

Jadi, ngapain galau sampai bikin status “nggak ada yang ngertiin aku”? Kami para UX Writer bisa (dan wajib) mengerti kebutuhan banyak orang. Kami juga tidak ingin user tersesat di tengah jalan. Kalau cari yang pakai seragam, kami kalah dari tentara atau ormas. Tapi kalau cari yang pengertian, UX Writer adalah jodoh idaman mertuamu, sayang.

Penulis: Prabu Yudianto
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Perkenalkan Profesi Copywriter: Penyihir Kata-kata yang Membuatmu Ketagihan Belanja

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 3 Agustus 2022 oleh

Tags: jodoh idamanpengertianprofesiux writer
Prabu Yudianto

Prabu Yudianto

Penulis kelahiran Yogyakarta. Bekerja sebagai manajer marketing. Founder Academy of BUG. Co-Founder Kelas Menulis Bahagia. Fans PSIM dan West Ham United!

ArtikelTerkait

Desain Grafis dan Profesi yang Bakal Tetap Menguntungkan (Unsplash)

Desain Grafis dan Profesi yang Bakal Tetap Menguntungkan

19 Desember 2022
Wartawan Adalah Profesi yang Sering Disalahpami Orang Desa Saya terminal mojok

Wartawan Adalah Profesi yang Sering Disalahpahami Orang Desa Saya

4 Juni 2021
Kalau Eks Koruptor Boleh Nyaleg, Mending SKCK Dihapus Aja, Buat Apa?

Mau Profesi Minim Risiko? Jadilah Koruptor!

12 September 2022
Memahami Apa Itu Kuota Haji dan Kenapa Masa Tunggunya Begitu Lama kursi kelas bisnis

Memahami Apa Itu Kuota Haji dan Kenapa Masa Tunggunya Begitu Lama

18 Januari 2023
Jangan Jadikan PNS sebagai Jalur Utama Karier, Justru Jadikan PNS sebagai Pilihan Terakhir!

Jangan Keburu Jatuh Cinta sama PNS, Dunianya Tidak Semudah dan Semulus yang Kalian Kira

27 September 2024
Berprofesi Menjadi Makeup Artist Nggak Semudah Itu! Terminal Mojok

Berprofesi Menjadi Makeup Artist Nggak Semudah Itu!

31 Desember 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025
Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025
Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan Mojok.co

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan 

23 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.