Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Kesehatan

Meme “Kerja, Kerja, Kerja, Tipes” Itu Sesat, Tidak Sepenuhnya Benar

Dwi Kartika Sari oleh Dwi Kartika Sari
26 Januari 2024
A A
Meme “Kerja, Kerja, Kerja, Tipes” Itu Sesat, Tidak Sepenuhnya Benar Mojok.co

Meme “Kerja, Kerja, Kerja, Tipes” Itu Sesat, Tidak Sepenuhnya Benar (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Meme dan ungkapan “kerja, kerja,kerja, tipes” semakin banyak dijumpai di media sosial. Meme dan ungkapan itu untuk menyindir seseorang yang bekerja terlalu keras hingga akhirnya sakit tipes. Bukannya target atau cuan yang diperoleh, seseorang malah dirawat di rumah sakit karena terlalu banyak bekerja. 

Sebagai seorang dokter umum saya tergelitik untuk mengomentari meme tersebut. Apakah benar ketika terlalu banyak bekerja seseorang bisa menderita tipes?

Tipes itu karena bakteri

Kalian yang pernah sakit tipes mungkin masih terbayang betapa menyiksanya penyakit ini. Demam selalu menghampiri setiap sore dan malam hari, pusing, lemas, tidak nafsu makan, sakit perut, mual, muntah, sembelit atau malah diare. Semua keluhan itu dirasakan secara bersamaan, benar-benar menyiksa. 

Akan tetapi, benarkah penyakit ini menghampiri seseorang karena terlalu capek bekerja? Kenyataannya tidak demikian. Penyakit ini muncul karena infeksi bakteri. Ya, penyakit dengan nama lain demam tifoid adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella typhi yang menyerang usus. Oleh karena itu, keluhan yang berhubungan dengan saluran pencernaan mendominasi ketika seseorang terserang penyakit ini.

Salmonella typhi masuk ke dalam tubuh ketika seseorang mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri ini. Karena tipes merupakan penyakit infeksi, maka seseroang tidak akan terserang penyakit itu kalau tidak terinfeksi Salmonella typhi. Lantas, kenapa tipes sering dihubungkan dengan kecapekan ya? 

Tipes penyakit yang unik

Tipes bisa dibilang penyakit infeksi yang agak unik karena penderitanya dapat mengalami kekambuhan. Pada sebagian kasus, penderita tipes yang sudah sembuh ternyata masih membawa bakteri Salmonella typhi dalam tubuhnya (disebut sebagai carrier). Orang yang menjadi carrier Salmonella typhi berisiko mengalami kekambuhan. Nah, kekambuhan ini bisa terjadi ketika daya tahan tubuh si carrier sedang menurun, salah satunya karena kecapekan.

Kekambuhan ini agak sulit dibedakan dengan infeksi ulang. Seseorang yang kena tipes berulang tidak selalu karena dia seorang carrier yang kambuh. Bisa saja dia bukan carrier atau sudah tidak membawa bakteri di tubuhnya, tapi memang dia terkena infeksi ulang.

Dengan kata lain, meme tentang kerja dan tipes itu tidak sepenuhnya benar, tapi tidak sepenuhnya salah juga. Jika kita pernah sakit tipes dan ternyata seorang carrier, terlalu capek bisa menurunkan daya tahan tubuh dan menyebabkan tipes kambuh. Namun, kalau kita tidak terkena infeksi bakteri Salmonella typhi, mau capek kerja seperti apapun kita tidak akan terkena tipes.

Baca Juga:

3 Istilah dalam Dunia Kerja yang Patut Diwaspadai karena Punya Makna Berbeda dari Pikiran Karyawan

Cari Kerja Memang Susah, tapi Bertahan di Lingkungan Kerja Toxic Juga Nggak Ada Gunanya

Jaga kesehatan

Pasien biasanya akan diberi obat antibiotik ketika berobat ke dokter. Antibiotik merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri. Minum antibiotik sesuai aturan pakai sangatlah penting untuk mencapai keberhasilan pengobatan.

Selain ke dokter dan minum obat, tirah baring atau bed rest sangat disarankan untuk menunjang kesembuhan dan mengurangi risiko terjadi komplikasi. Kalau tidak istirahat penuh, skenario terburuk pasien bisa mengalami komplikasi tipes, terjadi perdarahan di saluran pencernaan misalnya. Beberapa penderita yang sakitnya cukup berat mungkin memerlukan perawatan di rumah sakit.

Ada hal-hal yang bisa kita lakukan supaya tidak kena tipes. Pastikan makanan dan minuman yang kita konsumsi diolah dengan benar, dimasak sampai matang, dan terjaga kebersihannya. Perhatikan juga kebersihan alat masak dan alat makan. Mencuci tangan pakai sabun sebelum makan juga tidak kalah penting. Selain itu, jaga daya tahan tubuh dengan istirahat yang cukup, jangan kecapekan, makan makanan bergizi, cukup minum air putih, dan olahraga teratur.

Penulis: Dwi Kartika Sari
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Jika Sakit, Jangan Tanya Google, Langsung Saja ke Dokter

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 26 Januari 2024 oleh

Tags: kerjaKesehatanMemepekerjarawat inaptipes
Dwi Kartika Sari

Dwi Kartika Sari

Dokter umum yang saat ini tinggal di Kabupaten Magelang.

ArtikelTerkait

Menguak Susahnya Mendapat Donor Plasma Konvalesen terminal mojok

Menguak Alasan Susahnya Mendapat Donor Plasma Konvalesen

16 Juli 2021
Yang Sebaiknya Dilakukan Pekerja ketika Terkena PHK

Yang Sebaiknya Dilakukan Pekerja ketika Terkena PHK

20 Januari 2023
Kerja di Rumah Bekas Pembunuhan, tapi Lebih Takut Miskin (Unsplash)

Pengalaman Kerja di Rumah Bekas Pembunuhan: Lebih Takut Miskin daripada Setan

15 Oktober 2025
permainan arkade

Please deh, Permainan Arkade itu Digunakan Bergantian, Bukan Untuk Dikuasai Satu Orang

12 Agustus 2019
hobi resign dari tempat kerja alasan ragu cara memutuskan menyesal mojok.co

4 Alasan yang Sering Membuat Orang Ragu-ragu Resign dari Tempat Kerja

31 Maret 2020
Raditya Dika

Mengenal Penyakit Raditya Dika yang Belum Bisa Disembuhkan

6 September 2019
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

18 Desember 2025
Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

18 Desember 2025
3 Rekomendasi Brand Es Teh Terbaik yang Harus Kamu Coba! (Pixabay)

3 Rekomendasi Brand Es Teh Terbaik yang Harus Kamu Coba!

18 Desember 2025
KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

18 Desember 2025
4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.