Ini bukan tulisan tentang band punk rock Sukatani yang ramai diomongin kemarin. Ini juga bukan Sukatani Purbalingga tempat mereka berasal. Tulisan ini tentang Sukatani yang ini ada di Bekasi, Jawa Barat.
Begitu banyak tempat di Indonesia yang menarik untuk ditinggali. Alasan dan motifnya pun beragam rupa. Kalau di Terminal Mojok, kamu tinggal pilih mau hidup yang bagaimana, rekomendasi tempatnya pasti sudah pernah ditulis di sini.
Kebanyakan sih merekomendasikan tempat tinggal untuk slow living. Katanya bisa tinggal di Purwokerto, Jogja, atau Malang. Tapi kalau mau slow living di sana, khusus buat yang duitnya sudah banyak. Eh, gimana?
Akan tetapi, kita ketahui bersama bahwasanya hidup itu nggak selalu selow. Pasti banyak di antara kita yang hidupnya berjalan cepat karena harus banting tulang setiap hari. Dan orang-orang seperti itu nggak peduli dengan slow living. Di mana pun tinggal ya terserah, yang penting dekat kantor supaya cepat sampai.
Nah, buat para pekerja, khususnya yang bekerja di sekitaran Jababeka, saya persembahkan Sukatani Bekasi. Ada beberapa alasan kenapa kecamatan ini layak dipertimbangkan sebagai sebaik-baiknya tempat tinggal di Kabupaten Bekasi.
Daftar Isi
#1 Perumahan subsidi ada di mana-mana, dan terus bertambah sampai sekarang
Jika kamu melewati Jalan Raya Sukatani, tengoklah ke kiri dan ke kanan. Kamu tak akan melihat banyak pohon cemara, melainkan gerbang pintu masuk perumahan. Seriusan, deh, perumahan di Sukatani Bekasi memang sebanyak itu.
Seperti perumahan di daerah lainnya, perumahan di sini juga dibangun dengan alih fungsi lahan. Dari pertanian ke permukiman. Meski begitu, lahan sawah di sini terbilang masih kelihatan banyak, walaupun saya yakin pasti akan segera diembat oleh pengembang lahan lainnya.
Warga yang tinggal di perumahan-perumahan ini sebagian besar adalah pekerja di perusahaan sekitaran Jababeka. Mereka memilih untuk tinggal di sini karena jaraknya yang nggak jauh-jauh amat, dan harganya murah.
Salah satu perumahan paling masyhur yang terletak di Sukatani Bekasi adalah Villa Kencana Cikarang. Perumahan subsidi yang satu ini diresmikan langsung oleh Pak Jokowi pada Mei 2017 lalu, lho! Selain itu, masih banyak perumahan-perumahan lainnya di Sukatani dan jumlahnya terus bertambah sampai sekarang.
Gimana, tertarik buat lihat-lihat perumahannya?
#2 Fasilitas di Sukatani Bekasi lengkap. Mau sekolah, belanja, berobat, ada semua
Ketika mencari tempat tinggal, urusan fasilitas pasti jadi faktor yang dipertimbangkan. Makanya jangan khawatir dengan Sukatani. Di sini fasilitasnya terbilang lengkap.
Di Sukatani, fasilitas pendidikan sudah tersedia mulai dari PAUD sampai SMA. Sekolah negeri gimana? Tenang saja, dari SD, SMP, sampai SMA semua ada sekolah negerinya. Jadi, kalau tinggal di sini nggak usah bingung mau sekolahin anak di mana. Semuanya ada di satu kecamatan. Palingan bingungnya pas lulus SMA dan mau lanjut kuliah aja karena belum ada universitas di sini.
Selanjutnya fasilitas kesehatan. Meskipun nggak ada rumah sakit pemerintah, di Sukatani Bekasi sudah ada rumah sakit swasta dan puskesmas, kok. Apotek juga bertebaran di pinggir jalan, sehingga warga mudah mendapatkan obat ketika flu bulanan menyerang.
Fasilitas ketiga adalah pusat perbelanjaan. Fasilitas ini cukup lengkap tersedia di Sukatani, mulai dari pasar tradisional Bancong, minimarket seperti Indomaret dan Alfamart, toko fesyen di pinggir jalan, toko alat tulis dan tempat fotokopi, sampai restoran Mie Gacoan juga buka cabang di sini!
Meski banyak tempat belanja, sayangnya di Sukatani Bekasi belum ada mall dan bioskop. Jadi kalau warga mau cari hiburan ke mall, harus berkendara motor sekitar 20 menit ke mall terdekat, Sentra Grosir Cikarang (SGC). Ya cincailah, daripada bete di rumah terus? Selain itu buat warga yang pengin cari hiburan murah meriah sambil menyalurkan hobi berolahraga, ada juga lapangan Alun-Alun Kecamatan Sukatani. Di sini warga bisa lari dan main bola.
Terakhir, urusan fasilitas jalan dan transportasi, dua tahun belakangan sering ada perbaikan Jalan Raya Sukatani. Dari beberapa perbaikan yang sudah selesai, kini jalan raya di sini cukup lebar dan mulus, sehingga kenyamanan dalam berkendara pun meningkat.
Di Sukatani Bekasi juga terdapat transportasi umum, yaitu angkot nomor 18 yang beroperasi dari SGC sampai pertigaan dekat alun-alun kecamatan. Selain itu, ada juga transportasi lain seperti ojek pangkalan yang siap mengantar penumpang ke titik-titik yang lebih spesifik.
#3 Lokasinya strategis dekat Cikarang
Lantaran berada di dekat dengan Cikarang, Sukatani adalah lokasi yang strategis. Seperti yang sudah saya singgung sebelumnya, banyak pekerja tinggal di sini dengan alasan dekat dengan tempat kerja. Kebanyakan tempat kerja mereka itu nggak jauh-jauh dari Cikarang atau wilayah Jababeka. Mereka biasanya berangkat kerja mengendarai motor.
Akan tetapi, bagi yang nggak bekerja di Jababeka, jangan khawatir. Jarak dari Sukatani ke Stasiun Cikarang cukup dekat, sehingga warga dapat juga pergi dan pulang kerja menaiki KRL. Pokoknya, tempat-tempat yang ada di Cikarang seperti stasiun, mal, restoran, tempat hiburan, dan perbelanjaan, semuanya mudah dijangkau jika kamu tinggal di Sukatani.
Dengan banyaknya perumahan subsidi, lengkapnya fasilitas, dan lokasi strategis, Kecamatan Sukatani jelas jadi opsi menarik buat tempat tinggal. Terutama buat para pekerja yang pengin hidup praktis—nggak ribet, dekat, dan hemat.
Meski kecamatan ini belum bisa memberi suasana slow living ala Purwokerto atau Jogja, buat kamu yang harus gercep, Sukatani Bekasi bisa jadi tempat istirahat yang nyaman buat sekadar isi tenaga sebelum balik kerja besok pagi.
Tertarik buat tinggal di sini?
Penulis: Ridzqie Abdillah
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA Keluh Kesah Saya 20 Tahun Tinggal di Cibarusah, Kecamatan di Ujung Kabupaten Bekasi.
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.