Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Fesyen

Kasta Sandal Santri dari yang Lumayan Murah hingga Murah Banget

Moh.Aqil oleh Moh.Aqil
22 Desember 2023
A A
Kasta Sandal Santri dari yang Lumayan Murah hingga Murah Banget Mojok.co

Kasta Sandal Santri dari yang Lumayan Murah hingga Murah Banget (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Sandal menjadi salah satu barang penting bagi mereka yang hidup di pesantren. Kegiatan santri yang banyak melepas alas kaki menjadikan sandal sebagai barang penting. Sebenarnya boleh-boleh saja sih nyeker alis nggak pakai sandal sama sekali. Namun, harus siap mendengar ocehan mirip ayam. 

Setelah saya amati, merek-merek sandal di pesantren cenderung tidak beragam. Merek sandal yang itu-itu saja mungkin berkaitan dengan kehidupan sehari-hari santri yang identik dengan kesederhanaan.

Di pesantren sangat kecil kemungkinan ditemui sandal-sandal seharga setengah juta di pesantren. Adanya merek sandal-sandal dengan harga lumayan murah hingga murah banget. Di pondok saya, ada 3 merek sandal yang paling laris di kalangan santri. Harganya tidak ada yang lebih dari Rp50.000. 

Daftar Isi

  • #1 Sandal Ando kasta sultan
  • #2 Swallow 
  • #3 Melly                

#1 Sandal Ando kasta sultan

Merek Ando produksi  PT Halimjaya Sakti menjadi sandal paling sultan di pondok saya. Sandal merek Ando biasa harganya sekitar Rp50.000. Sebenarnya harganya tidak terlalu mahal sih, apalagi dibandingkan dengan kualitas bahan dan desainnya. 

Akan tetapi, bagi para santri, nominal itu cukup menguras kantong yang hanya bergantung dari kiriman. Tentu pemilik sandal ini di pondok hanya segelintir santri saja. Hanya mereka yang pandai mengatur keuangan atau kirimannya cukup banyak yang mampu membelinya. 

#2 Swallow 

Sandal Swallow mungkin tidak asing di telinga kalian. Sandal buatan PT Sinar Jaya Prakarsa ini juga cukup populer di pondok. Selain harganya yang murah, sandal Swallow sangat mudah ditemukan di warung-warung. Harga sepasang sandal hanya sekitar Rp10.000 saja. Kalau selempang sandal putus, kalian cukup mengeluarkan uang Rp3.000 untuk membeli gantinya.

Di tangan santri, sandal ini bisa dimodifikasi sesuai kreativitas masing-masing. Mereka bisa mengukir, menggambar, maupun menghias sandal ini sesuai keinginan mereka. Selain menjadi pembeda, menghias sandal bisa memunculkan kebanggan dan kepuasaan tersendiri. 

#3 Melly                

Banyak santri yang menggunakan sandal Melly. Sandal yang diproduksi oleh    PT Evarindo Mega Makmur ini mematok harga sekitar Rp10.000 sepasang. Mirip Swallow, santri bisa mengganti selempang sandal dengan mengeluarkan uang sekitar Rp3.000 saja. 

Terlepas dari merek sandal yang digunakan, sandal di pondok memang rawan hilang. Mau merek yang lumayan murah hingga murah banget semuanya punya potensi raib. Begitu pula dengan yang sudah dimodifikasi aneh-aneh, tetap saja bisa hilang atau tertukar. Saya juga heran. Kalau sudah begini mungkin bisa gunakan cara-cara yang disarankan Mas Ahmad Natsir dalam tulisannya berjudul 7 Cara Santri agar Tidak Kehilangan Sandal di Pesantren. 

Penulis: Moh.Aqil
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA 7 Kebiasaan Santri di Pondok Pesantren yang Instagramable, Eh Memorable

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 22 Desember 2023 oleh

Tags: andomellyPesantrensandal murahsandal santrisandal santri murahswallow
Moh.Aqil

Moh.Aqil

ArtikelTerkait

tebuireng dipati wirabraja islamisasi lasem pondok pesantren ngajio sampek mati mojok

Adipati Wirabraja dan Adipati Wiranegara, Inisiator Islamisasi Lasem yang Terlupakan

23 September 2020
Surat Keterangan Kelakuan Baik sebagai Syarat Pendaftaran Pesantren Itu Merupakan Birokrasi yag Ramashok terminal mojok

Surat Keterangan Kelakuan Baik sebagai Syarat Pendaftaran Pesantren Itu Merupakan Birokrasi yang Ramashok

10 Agustus 2021
tebuireng dipati wirabraja islamisasi lasem pondok pesantren ngajio sampek mati mojok

Membedah Tagline ‘Mondok Sampek Rabi, Ngaji Sampek Mati’ Anak Pesantren

7 November 2020
UIN MALANG, #uinmalangsadar

UIN Malang, Kampus Buat Santri dan yang Pengin Jadi Santri

10 April 2020
6 rekomendasi pondok pesantren di Malang mojok

6 Rekomendasi Pesantren Dekat Kampus di Malang

19 November 2020
7 Cara Santri agar Tidak Kehilangan Sandal di Pesantren

7 Cara Santri agar Tidak Kehilangan Sandal di Pesantren

7 Juni 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Serba Salah Pakai Jasa Katering di Desa, Dianggap Banyak Duit, Sok Mewah, dan Sok Eksklusif  

Serba Salah Pakai Jasa Katering di Desa, Dianggap Banyak Duit, Sok Mewah, dan Sok Eksklusif  

13 Juli 2025
Derita Bisnis Es Teh Jumbo yang Terancam Gulung Tikar (Unsplash)

Derita Pedagang Es Teh Jumbo yang Jualannya Terancam, Sudah Pasang Harga Murah Masih Kedatangan Pesaing Berat

11 Juli 2025
Tidak Semua Orang Doyan Makan Nasi Pecel GOR Satria Purwokerto yang Menyalahi Kodrat, Sebaiknya Pikir Ulang Sebelum Mencicipinya Mojok.co

Tidak Semua Orang Doyan Pecel di GOR Satria Purwokerto yang Menyalahi Kodrat, Sebaiknya Pikir Ulang Sebelum Mencicipinya

11 Juli 2025
Culture Shock Lulusan Kampus Negeri yang Lanjut Kuliah di Kampus Swasta

Culture Shock Lulusan Kampus Negeri yang Lanjut Kuliah di Kampus Swasta

13 Juli 2025
Sebagai Warlok Jogja, Saya Akui Bahasa Walikan Malang Lebih Mudah Dipahami daripada Bahasa Walikan Jogja

Sebagai Warlok Jogja, Saya Akui Bahasa Walikan Malang Lebih Mudah Dipahami daripada Bahasa Walikan Jogja

15 Juli 2025
Nekat Modifikasi Honda Megapro Jadi CB100: Estetik di Mata, Masalah di Jalan

Nekat Modifikasi Honda Megapro Jadi CB100: Estetik di Mata, Masalah di Jalan

17 Juli 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=GyP2I7Gxgvg

DARI MOJOK

  • Potensi Kerja Sama Jateng dan Universiti Teknikal Malaysia Melaka (UTem), Pertukaran Pelajar hingga Bantuan Peralatan
  • 4 Penjual Ayam Geprek Red Flag yang Sebaiknya Dihindari Pembeli daripada Nyesek
  • Warga Sidoarjo Muak dengan “Jalan Neraka” Perempatan Gedangan, Hanya Bisa Ngeluh Bertahun-tahun karena Flyover Hanya Wacana
  • Dana Operasional Rp25 Juta Per RT, Angin Segar untuk Masyarakat Kota Semarang
  • Saya Malu Menjadi Orang Tasikmalaya, Kota yang Menolak Hindia karena Tuduhan Pemuja Setan tapi Membiarkan Oknum Kiai Cabul ke Santriwati
  • Pameran Flora Indonesia: Menghargai Kembali Kehadiran Tumbuhan di Kehidupan Lewat Lukisan

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.