Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus Pendidikan

Mencoba Membayangkan UNBK Seperti Ujian di Film Exam (2009)

Hanif Nanda Zakaria oleh Hanif Nanda Zakaria
3 Mei 2019
A A
exam

exam

Share on FacebookShare on Twitter

Film Exam mungkin bisa dipakai rujukan sebelum menghadapi ujian. Tapi sebentar, kita bahas ujian aja dulu~

Apa yang ada dalam benak Anda saat mendengar kata sekolah? Buat murid, kalau mendengar kata sekolah, ingatnya cuma satu, ujian. Padahal nggak sekolah pun, tiap hari juga dapat ujian (red: hidup). Heuheu

Nah, momen kali ini kayaknya emang pas buat bahas ujian; daripada bahas politik mulu. Buat anak kelas 3 SMA, MA atau sederajat, bulan Januari bisa jadi bulan yang mulai bikin mereka pusing lahir batin. Pasalnya mereka bakal bangun lebih pagi, berangkat sekolah lebih pagi buat ikut program les di sekolah. Biasanya les dimulai dari pagi buta -bukan cinta buta lho, heuheu, dan selesai sekitar jam 7 pagi. Kenapa mereka sampai mau melakukan semua ini? Demi persiapan ujian nasional, katanya.

Tapi itu dulu, saat negara api belum menyerang, saat penjajah masih jauh, saat ujian itu bernama ujian nasional. Ujian nasional adalah ujian dimana murid bakal mulai pusing, deg-degan, karena kalau sampai tidak lulus, mereka tak bisa daftar ke perguruan tinggi. Jadi 3 tahun di sekolah ditentukan selama 3 hari ujian. Coba bayangkan! Huft.

Tapi kemudian terjadi perubahan. Ujian nasional tak lagi memakai kertas, tapi sedikit kekinian; pake komputer. Katanya sih untuk mengurangi adanya potensi kecurangan. Masih inget kan dulu jawaban ujian nasional sempat bocor? Ada yang tau kenapa sampe bocor? Apa karena tak ada kisi-kisi sebelum debat? Eh, sebelum ujian maksudnya.

Dinamika kehidupan manusia sering diwarnai dengan satu fase penting yaitu adanya ujian atau tes. (Ehem, agak serius nih). Bergaul dengan masyarakat atau dalam lingkup dunia akademik seperti sekolah dan perguruan tinggi sering mengenal istilah ujian atau tes.

Umumnya ujian atau tes dilakukan untuk mengukur, menilai kelayakan seseorang untuk masuk ke sekolah atau perguruan tinggi atau mengukur, menilai ketuntasan seseorang terhadap kompetensi yang ingin dicapai. Tidak hanya itu, sebuah perusahaan yang ingin merekrut tenaga kerja handal pun juga melakukan hal yang sama: melaksanakan ujian atau tes dengan harapan mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan keperluan perusahaan.

Ujian atau tes umumnya berlangsung dengan format peserta ujian atau tes menjawab soal atau permasalahan. Hal tersebut juga bisa dilakukan dengan bermacam bentuk: pilihan ganda, menjawab dengan uraian, mencocokkan sesuatu dengan pilihan yang sesuai dan sebagainya. Dari hasil itu akan diketahui mana kandidat yang menenuhi syarat dan dinyatakan lulus dari ujian atau tes. Namun, bilamana ujian atau tes itu dilakukan dengan format pertanyaan dan jawabannya harus dicari sendiri oleh peserta, apa yang akan terjadi?

Baca Juga:

Film Pangku Jadi Gerbang untuk Saya sebagai Laki-laki Memahami Isu Gender

Empire XXI Saya Nobatkan sebagai Bioskop Kesayangan di Jogja

Ngomong-ngomong soal film, ada film menarik yang bahas tentang ujian. Film berjudul Exam yang rilis tahun 2009 menyuguhkan konsep itu. Film  ini sebenarnya minim aktor terkenal, akan tetapi bukan itu tujuan kita. Konsep film ini bertemakan sebuah perusahaan yang ingin merekrut tenaga ahli handal namun memberi ujian atau tes akhir yang cukup bikin kepala pening. Bagaimana tidak, untuk mengikuti ujian atau tes tersebut peserta dihadapkan dengan aturan-aturan yang susahnya bukan kepalang.

Aturan-aturan tersebut di antaranya adalah:

Jika peserta keluar ruang ujian dengan alasan apa pun, peserta didiskualifikasi.

Jika peserta yang mencoba berkomunikasi dengan pengawas ujian, peserta didiskualifikasi.

Jika peserta yang merusak secarik kertas di hadapannya, peserta didiskualifikasi.

Dalam ujian itu, peserta hanya diberikan selembar kertas dan sebuah pensil.

Dalam kertas tersebut hanya bertuliskan kata kandidat; tidak ada tulisan apa pun lagi selain itu. Waktu yang disediakan 80 menit. Untuk dinyatakan lulus, peserta hanya perlu menjawab satu soal. Iya, satu soal saja. Lalu, bagaimana menemukan soal dari ujian tersebut? Apa nggak pusing tuh peserta ujian?!?

Mulai deh semua peserta berupaya dengan segala cara untuk menemukan soal yang dimaksud. Delapan puluh menit yang diberikan sudah mulai berjalan, tak ada soal yang bisa ditemukan dengan segera. Mulailah satu per satu peserta mencarinya dengan cara menempelkan kertas ke sinar lampu ruangan, membasahi kertas dengan air, namun nihil. Hingga di akhir film, ada satu kandidat yang mampu mengetahui soal yang dimaksud dan dinyatakan lulus dari ujian dengan jawaban yang sangat sederhana.

Sekali lagi, film Exam ini adalah salah satu film yang mungkin bisa dipakai rujukan atau penyegaran sebelum menghadapi ujian. Seabgai calon peserta ujian kita akan belajar untuk menyelesaikan ujian dengan usaha kita sendiri. Walaupun di film ini ekstrim banget ya kayaknya. Kebayang kan ujiannya seperti yang ada dalam film itu? Kalau belum, coba bayangkan atau kalian bisa cari dan tonton. Semoga tercerahkan! Hehe Silakan dicoba, tidak ada salahnya kan. Kalau belum mau, iya nantilah kalau sudah mau. Sekali lagi, selamat mencoba yhaaa~(maksa).

Terakhir diperbarui pada 27 September 2021 oleh

Tags: FilmFilm ExamReview
Hanif Nanda Zakaria

Hanif Nanda Zakaria

ArtikelTerkait

5 Film Anime Underrated biar Kamu Nggak Tahu Your Name Aja terminal mojok.co

5 Film Anime Underrated biar Kamu Nggak Tahu Your Name Aja

28 September 2021
the white balloon rekomendasi film iran bagus terbaik jafar panahi resensi sinopsi mojok.co

13 Film Iran yang Recommended buat Bikin Emosi Naik Turun

5 April 2020
10 Film Semi Korea yang Nggak Cuma Jual Adegan Seks, tapi Ceritanya pun Menarik Terminal Mojok.co

10 Film Semi Korea yang Nggak Cuma Jual Adegan Seks, tapi Ceritanya pun Menarik

24 Mei 2022
Review Attack on Titan Final Season Episode 1: Bagus, namun Tetap Khawatir

Review Attack on Titan Final Season Episode 1: Bagus, namun Tetap Khawatir

11 Januari 2022
Review Richeese Factory Paket Pelajar: Ayamnya Enak, Minumannya Mantap!. MOJOK.CO

Review Richeese Factory Paket Pelajar: Ayamnya Enak, Minumannya Mantap!

15 November 2022
asia film hbo go rekomendasi mojok

5 Rekomendasi Film Asia di HBO GO yang Menarik untuk Ditonton

24 September 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang (Unsplash)

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang dengan Pesona yang Membuat Saya Betah

4 Desember 2025
Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

1 Desember 2025
Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

2 Desember 2025
Nggak Ada Gunanya Dosen Ngasih Tugas Artikel Akademik dan Wajib Terbit, Cuma Bikin Mahasiswa Stres!

Dosen yang Minta Mahasiswa untuk Kuliah Mandiri Lebih Pemalas dari Mahasiswa Itu Sendiri

5 Desember 2025
3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall Mojok.co

3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall

5 Desember 2025
4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang Mojok.co

4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.