Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Kok Bisa Tinutuan Masuk Daftar Makanan Terburuk di Dunia? Lidah Reviewer-nya Busuk Atau Gimana?

Iqbal AR oleh Iqbal AR
18 Januari 2025
A A
Kok Bisa Tinutuan Masuk Daftar Makanan Terburuk di Dunia? Lidah Reviewer-nya Busuk Atau Gimana?

Kok Bisa Tinutuan Masuk Daftar Makanan Terburuk di Dunia? Lidah Reviewer-nya Busuk Atau Gimana? (Wikimedia Commons)

Share on FacebookShare on Twitter

Tinutuan masuk daftar makanan terburuk di dunia. Kok bisaaa?

Sonny Side, salah satu food vlogger/food traveler terbaik di dunia, baru saja merilis rangkaian konten yang menarik. Melalui kanal YouTube-nya, Best Ever Food Review Show, Sonny mengunjungi beberapa negara di Asia Tenggara (Filipina, Vietnam, Thailand, dan Malaysia) untuk mencoba makanan-makanan dengan rating terburuk. Sonny ingin membuktikan apakah makanan-makanan ini layak diberi rating yang buruk.

Ketika menonton konten ini, saya terkejut ketika Sonny datang ke Malaysia untuk mencoba makanan dengan rating terburuk. Salah satu makanan yang dicoba adalah paru goreng (sebagai lauk dari nasi lemak). Saya kaget, kok bisa paru goreng ini bisa dapat rating yang buruk. Padahal paru goreng ini makanan yang masih normal.

Sonny Side ternyata sama terkejutnya. Paru goreng yang katanya punya rating buruk, ternyata enak banget, bahkan untuk ukuran lidah bule Minnesota. Sonny Side berhasil membuktikan sebaliknya.

Dari konten Sonny Side itu, ada satu hal yang saya sayangkan: Sonny Side tidak (atau belum) mengunjungi Indonesia untuk mencoba makanan-makanan dengan rating terburuk. Saya yakin, jika Sonny Side datang ke Indonesia dan mencoba makanan dengan rating terburuk, dia akan cukup terkejut ketika mendapati tinutuan, makanan khas Sulawesi Utara (Minahasa) menjadi salah satu makanan dari Indonesia yang diberi rating terburuk versi TasteAtlas.

Tinutuan masuk daftar makanan terburuk di dunia

Kalian nggak salah baca, Gaes. Tinutuan, atau yang biasa dikenal sebagai bubur Manado, masuk ke dalam 100 makanan dengan rating terburuk versi TasteAtlas. Bahkan tinutuan berada di peringkat 17 dengan rating 2.3 dari 5. Dalam laman TasteAtlas, tinutuan bahkan punya catatan tambahan sebagai makanan vegetarian dengan rating terburuk, hidangan sarapan dengan rating terburuk, dan bubur dengan rating terburuk.

Saya memang bukan orang Sulawesi Utara. Bukan orang Manado, maupun Minahasa. Tapi melihat tinutuan jadi makanan dengan rating terburuk, saya jadi agak nggak terima. Saya di sini untuk membela tinutuan.

Saya penasaran apa pertimbangan para reviewer sampai bisa menjadikan tinutuan masuk dalam makanan dengan rating terburuk di dunia. Peringkat 17 pula! Dan saya juga penasaran siapa saja reviewer TasteAtlas yang katanya dari kalangan gastronomy professionals and critics itu.

Baca Juga:

Derita Mahasiswa Manado Penghuni Kosan Tanpa AC di Tengah Panasnya Kota Jogja yang Menusuk Sampai Lapisan Kulit Paling Dalam

5 Hal yang Perlu Diwaspadai oleh Pendatang di Kota Manado

Baca halaman selanjutnya: Kebiasaan judge the book by its cover…

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 18 Januari 2025 oleh

Tags: bubur manadokuliner manadomanadomasakan manadominahasaSulawesi Utaratasteatlastinutuan
Iqbal AR

Iqbal AR

Penulis lepas lulusan Sastra Indonesia UM. Menulis apa saja, dan masih tinggal di Kota Batu.

ArtikelTerkait

Warga Manado Melawan Virus yang Lebih Berbahaya Ketimbang Covid-19 (Unsplash)

Warga Manado Melawan Virus yang Lebih Berbahaya Ketimbang Covid-19

11 April 2023
Kota Manado yang Asing tapi Akrab bagi Orang Lombok (Unsplash)

Kota Manado yang Sangat Berbeda bagi Orang Lombok, Sekaligus Bukti Indahnya Keragaman di Indonesia

23 September 2023
Kehidupan Masyarakat Sulawesi Utara yang Penuh Toleransi Antar Umat Beragama

Kehidupan Masyarakat Sulawesi Utara yang Penuh Toleransi Antar Umat Beragama

28 Desember 2019
Derita Mahasiswa Manado yang Tersiksa Kuliah di Kota Jogja (Unsplash)

Derita Mahasiswa Manado Penghuni Kosan Tanpa AC di Tengah Panasnya Kota Jogja yang Menusuk Sampai Lapisan Kulit Paling Dalam

20 April 2024
manado sulawesi utara

Please, Jangan Manado-kan Semua Daerah di Sulawesi Utara

26 Juni 2019
lebaran di sulawesi utara

Suasana Lebaran di Sulawesi Utara yang Perlu Kalian Tahu

6 Juni 2019
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

QRIS Dianggap sebagai Puncak Peradaban Kaum Mager, tapi Sukses Bikin Pedagang Kecil Bingung

Surat untuk Pedagang yang Masih Minta Biaya Admin QRIS, Bertobatlah Kalian, Cari Untung Nggak Gini-gini Amat!

5 Desember 2025
Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025
Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

2 Desember 2025
3 Alasan Soto Tegal Susah Disukai Pendatang

3 Alasan Soto Tegal Susah Disukai Pendatang

30 November 2025
Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

1 Desember 2025
Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.