Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Kobe Jiwa Pagi, Mi Instan Nanggung yang Asal Ikutan Tren Mengandung Sayur

Adi Sutakwa oleh Adi Sutakwa
13 September 2022
A A
Kobe Jiwa Pagi, Mi Instan Nanggung yang Asal Ikutan Tren Mengandung Sayur Terminal Mojok

Kobe Jiwa Pagi, Mi Instan Nanggung yang Asal Ikutan Tren Mengandung Sayur (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Mi instan yang terkenal dengan MSG-nya itu seharusnya punya rasa enak, nikmat, dan memuaskan siapa pun yang mencicipinya. Sebenarnya, sah-sah saja kalau ada mi instan yang diiming-imingi label sehat, mengandung sayur bayam, wortel, dan lalala lainnya, tapi kalau rasanya nggak enak buat apa? Selain karena praktis, para pengabdi mi instan memilih makanan satu ini kan tentu saja karena rasanya.

Sungguh suatu hal yang unfaedah apabila ada mi instan yang nggak enak. Dan begitulah impresi saya saat pertama kali mencicipi Kobe Jiwa Pagi. Iya, kalian nggak salah baca, Kobe yang terkenal karena BonCabe-nya itu mengeluarkan produk mi instan. Kalian mungkin sudah ngeh kalau Kobe telah terlebih dulu mengeluarkan produk mi instan yang diberi nama Mi BonCabe, tapi mungkin Kobe belum puas dan mencoba masuk ke kolam yang lebih dalam ketika memutuskan bikin Kobe Jiwa Pagi.

Gimana hasilnya? Ya jelas tenggelam gelagepan, dong. Ibaratnya, baru sebentar belajar berenang, ha kok main-main ke kolam yang lebih dalam?

Mengutip dari website resminya, Jiwa Pagi adalah produk mi instan terbaru dari PT Kobe Boga Utama yang diproduksi sesuai dengan harapan konsumen yang menginginkan menu makanan sehat dan juga enak. Masih dari website resminya, katanya, Kobe Jiwa Pagi lebih sehat karena tanpa MSG, mengandung sayuran dan berbagai sumber vitamin, nggak mengandung pewarna buatan dan pengawet, serta rendah kalori karena diproses dengan cara dipanggang, bukan digoreng. Semua klaim tersebut memang terlihat begitu menjanjikan. Namun, coba kita tengok gimana dengan rasanya.

Seperti mi instan lainnya, Kobe Jiwa Pagi juga diproduksi dengan beberapa varian rasa, di antaranya Ayam Bawang, Soto Segeer, dan Mi Goreng. Sejujurnya buat saya pribadi, varian rasa yang dirilis ini sungguh ketinggalan zaman. Coba tengok mi instan dengan embel-embel sehat lainnya seperti Lemonilo yang sejak awal muncul dengan branding mi instan warna-warni mengandung sayur. Lemonilo sendiri sekuat tenaga bertahan dengan meluncurkan berbagai varian rasa kekinian seperti Lemonilo Pedas Korea dan Lemonilo Rendang Padang.

Selain Lemonilo, Indofood yang terkenal lebih dulu dengan produk mi instannya, meluncurkan SuperMi Nutrimi. Produk SuperMi Nutrimi ini terkenal dengan branding-nya sebagai mi hijau yang terbuat dari brokoli. Ia tampil dengan satu varian rasa, yakni Steak Ayam yang rasanya nggak ada duanya. Rasa steak ayam, lho.

Saya sebenarnya berusaha untuk positive thinking, mungkin Kobe mencoba kayak Indomie yang varian Ayam Bawang dan mi goreng original-nya tetap jadi best seller sampai sekarang. Namun, setelah mencicipi Kobe Jiwa Pagi, saya malah kecewa. Lantaran mi instan dengan embel-embel sehat satu ini justru nggak seperti nggak bernyawa. Rasanya biasa saja, nggak ada yang istimewa, dan cenderung nanggung.

Perbedaan Kobe Jiwa Pagi dengan mi instan lainnya yang cukup mencolok adalah bumbunya. Jika bumbu mi instan lainnya tersedia dalam bentuk bubuk, Kobe Jiwa Pagi justru menyediakan bumbu dalam bentuk pasta. Awalnya saya kira tipe bumbu seperti ini bisa bikin sajian mi instan lebih enak, eh nyatanya nggak, ygy.

Baca Juga:

Dosa Indomie Ayam Bawang: Nggak Ada Bawang Goreng sebagai Pelengkap

Pemilik Warung Membeberkan 5 Rahasia Indomie Racikannya Bisa Lebih Enak daripada Buatan Rumah

Selain perkara rasa bumbunya yang nanggung, Kobe Jiwa Pagi yang di-branding air dried noodle tanpa proses goreng ini membuat mi mentahnya sangat kering, padat, dan alot. Kalau kalian pencinta mi mentah yang dikremes lalu digadoin kayak Indomie, mending jangan coba-coba makan Jiwa Pagi dengan cara begitu, deh.

Meski begitu, ada sisi lain yang patut dihargai dari Kobe Jiwa Pagi ini, utamanya soal ukuran dan tekstur mi yang dihasilkan setelah dimasak. Tekstur mi instan ini cukup keras, jadi butuh air mendidih yang cukup. Dengan karakteristik seperti itu, Kobe Jiwa Pagi bisa disajikan dengan tingkat kematangan yang pas dan kalian nggak perlu takut mi mblenyek saat memasaknya. Ukuran dan diameter minya juga lebih kecil dan tipis dibandingkan Indomie atau SuperMi, barangkali sebelas duabelas dengan Lemonilo. Uniknya, nggak seperti mi Lemonilo yang terkesan lengket satu sama lain, Kobe Jiwa Pagi bisa mempertahankan karakteristik mi yang liat tanpa saling melekat.

Kobe Jiwa Pagi sebenarnya bukan mi instan yang baru saja dirilis ke pasaran. Mi ini bahkan sudah tersedia di minimarket dekat rumah kalian sejak Februari 2022 kemarin. Harganya jauh di bawah Lemonilo, namun beda tipis dengan SuperMi Nutrimi, yah sekitar Rp3.800-an. Selain perbedaan harga, persentase kandungan sayur dalam Kobe Jiwa Pagi juga lebih tinggi dari Lemonilo, yakni sebanyak 4,13% wortel dan 0,5% seledri. Lumayan lah untuk ukuran mi sehat jika dibandingkan dengan merek sebelah. Semoga setelah ini Kobe segera berbenah dengan membuat varian rasa mi sehat yang lebih unik dan nggak nanggung, ya.

Penulis: Adi Sutakwa
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Keajaiban Mi Instan yang Sering Nggak Disadari Konsumennya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 13 September 2022 oleh

Tags: Jiwa PagiKobeLemoniloMi InstanSuperMi Nutrimi
Adi Sutakwa

Adi Sutakwa

Overweight demi ibadah dan kemaslahatan umat.

ArtikelTerkait

mi instan

10 Pilihan Rasa Mi Instan Paling Enak dari Pabrikan Indonesia

22 April 2021
Pemilik Warung Membeberkan 5 Rahasia Indomie Racikannya Bisa Lebih Enak daripada Buatan Rumahan Mojok.co

Pemilik Warung Membeberkan 5 Rahasia Indomie Racikannya Bisa Lebih Enak daripada Buatan Rumah

29 Oktober 2025

6 Saat Terbaik untuk Menikmati Indomie

12 Oktober 2021
Mi Burung Dara Lebih Unggul Mengalahkan Indomie dan Mie Instan Lainnya

Mi Burung Dara Lebih Unggul Mengalahkan Indomie dan Mie Instan Lainnya

19 April 2024
4 Mekanisme Bertahan Hidup Anak Kos yang Bisa Dicoba Jika Harga Mi Instan Naik Beneran

4 Mekanisme Bertahan Hidup Anak Kos yang Bisa Dicoba Jika Harga Mi Instan Naik Beneran

10 Agustus 2022
4 Mi Instan yang Nggak Cocok untuk Orang Ndeso, Jangan Coba-coba!

4 Mi Instan yang Nggak Cocok untuk Orang Ndeso, Jangan Coba-coba!

21 Januari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kukira Jurusan Ekonomi Pembangunan Cuma Itung-itungan, Ternyata Isinya Analisis Kebijakan Melulu yang Bikin Pusing

Kukira Jurusan Ekonomi Pembangunan Cuma Itung-itungan, Ternyata Isinya Analisis Kebijakan Melulu yang Bikin Pusing

15 November 2025
5 Kasta Ikan Asin yang Biasa Tersaji di Meja Makan

5 Kasta Ikan Asin yang Biasa Tersaji di Meja Makan

16 November 2025
Dear HokBen, Nasi Pulenmu Itu Ditakdirkan buat Dimakan Langsung, Bukan Dijadikan Nasi Goreng

Dear HokBen, Nasi Pulenmu Itu Ditakdirkan buat Dimakan Langsung, Bukan Dijadikan Nasi Goreng

14 November 2025
7 Alasan Jombang Layak Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Timur Mojok.co lamongan

Jombang dan Lamongan, Saudara Senasib Sependeritaan: Sama-sama Dihimpit Tetangga yang Maju, Sama-sama Punya Infrastruktur Remuk

15 November 2025
Pesan untuk Warga Madura yang Latah Buka Warung Madura 24 Jam: Pikir Baik-baik daripada Merugi QRIS

Warung Madura Sebaiknya Tidak Cuma Jualan Barang, tapi Juga Jasa, Bisa Dimulai dengan 4 Jasa Ini

13 November 2025
5 Rahasia Aneh tapi Nyata yang Bikin Saya Betah Kerja di Indofood (Shutterstock)

5 Rahasia Aneh tapi Nyata yang Bikin Karyawan Betah Kerja di Indofood

14 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=xlSfd228tDI

DARI MOJOK

  • Kisah Seorang Pengelana dari Pakistan yang Menemukan Indahnya Toleransi di Universitas Sanata Dharma
  • Menolak Kerja di Dubai yang Bergaji Puluhan Juta demi Temani Ibu yang Sedang Sakit dan Bertahan dengan Gaji UMR Jogja
  • Kala Puskesmas Hadir di Gang-Gang Sempit, Anak Muda dan Lansia Jogja Tak Punya Alasan Untuk Sakit
  • Driver Ojol di Malang Pertama Kali Dapat Pesanan Bersihin Makam dan Nyekar di Pusara Orang Kristen, Doa Pakai Al-Fatihah
  • Komikus Era 80-an Akui Sulitnya Membuat Karya di Masa Kini, bahkan Harus Mengamati Lewat Drakor untuk Kembangkan Cerita Anak
  • Lari Sambil Nikmati Kopi dan Pastry, Fitbar Hadirkan Shake Out Run Pertama di Indonesia

Summer Sale Banner
  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.