Kamera DSLR Andalan untuk PDKT – Terminal Mojok
  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Kuliner
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Hewani
    • Personality
    • Nabati
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Kuliner
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Hewani
    • Personality
    • Nabati
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
Home Gaya Hidup Cerita Cinta

Kamera DSLR Pernah Jadi Senjata Andalan untuk Pikat Gebetan

Riyan Putra Setiyawan oleh Riyan Putra Setiyawan
19 Desember 2021
0
A A
Share on FacebookShare on Twitter

DSLR sebenarnya sama seperti kamera-kamera pada umumnya. Fungsinya untuk mengambil gambar dan merekam video. Tentu kita semua tahu hal tersebut. Tapi bukan cuma itu. Bisa dibilang, ambil foto dan video itu cuma fungsi dasarnya. Sementara sewaktu saya kuliah, sekitar 2012, DSLR punya fungsi lain yang jauh lebih penting: untuk memikat gebetan.

Mungkin sebagian dari kalian tidak begitu related dengan apa yang saya sampaikan. Tapi percayalah, di waktu itu, punya kamera DSLR merupakan sebuah keunggulan tersendiri, perihal asmara misalnya.

Wajah boleh pas-pasan, tapi kalau punya kamera DSLR, mendapatkan gebetan bukanlah sesuatu hal yang sulit apalagi mustahil. Secantik dan semenarik apa pun gebetan yang kalian incar, selama kalian punya kamera DSLR, cepat atau lambat dia akan bisa kalian taklukan juga. Mungkin tak semuanya jadi pacar. Tapi dengan senjata bernama kamera DSLR ini, paling tidak ajakan jalan-jalan dengan alibi hunting foto hampir tak pernah tertolak. Sungguh prestasi yang lumayan, bukan?

Berdasarkan pengamatan, juga hasil tanya teman-teman yang pernah merasakan khasiat kamera ini, akhirnya saya berhasil menyimpulkan beberapa hal. Ternyata, alasan mereka menggunakan kamera DSLR untuk memikat gebetan didasari oleh beberapa faktor. Di antaranya.


#1 Pedekate dengan kamera DSLR sulit ketahuan modusnya

Setiap kali melihat teman berwujud garangan menenteng kamera DSLR di kampus, saya selalu curiga. Dalam benak saya, teman saya pasti punya maksud terselubung. Tidak mungkin dia bawa DSLR tanpa ada alasan khusus. Tebakan saya, dia pasti sedang ngincer seseorang.

Tapi sayangnya, saya tak pernah bisa membuktikannya. Saya juga tak pernah bisa menebak siapa yang diincarnya. Sebab, pedekate dengan DSLR berbeda dengan pedekate pada umumnya. Kalau pedekate dengan metode titip salam misalnya, kan polanya sudah jelas. Pedekatenya terang-terangan. Semua orang tahu. Dia tertarik pada seseorang, tak berani menyampaikannya sendiri, kemudian dia minta minta tolong temannya.

Sementara pedekate dengan DSLR? Tidak semudah itu, Bung Nguyen. Kita sulit menebaknya. Galeri foto sebagai bukti terkuat, isinya malah kadang sudah disamarkan. Ia betul mengincar seseorang, tapi yang ada di kamera DSLR bukan cuma incarannya. Isi galerinya semua penghuni kampus. Bisa mahasiswa, bisa mahasiswi. Kita tak bisa menebaknya. Apakah si anu yang tadi pinjam DSLR-nya? Ataukah si ini yang tadi dijeprat-jepret. Atau malah dua-duanya? Kita tak tahu pasti.

#2 Kualitas kamera DSLR di atas kamera HP

Tadi saya sudah bilang kalau fungsi dasar DSLR itu ambil foto dan bikin video. Memang betul. Tapi, yang belum saya bilang adalah, hasil jepretannya. Jujur, hasil jepretan DSLR itu benar-benar beda jauh dengan kamera HP. Istimewa pokoke.

Dulu kan HP belum secanggih sekarang. Pada 2012-an, jangankan kamera, HP sudah ada MP3-nya saja sudah kondang, lho. Rata-rata mahasiswa seperti saya, HP-nya ya yang polyponic. Yang suaranya tulit-tulit kayak suara token listrik mau habis itu.

Beberapa yang punya HP dan sudah ada fitur kameranya, kualitasnya juga memprihatinkan. Teman-teman saya bilang, kualitasnya katarak. Foto baru dilihat, mata langsung klemun-klemun gara-gara saking ambyar gambarnya.

Bandingkan dengan DSLR. Kualitas gambarnya beda banget. Ibarat TV, ia seperti TV parabola. Cerah, nggak enek semute. Sementara HP, ia seperti TV antena. Gambarnya bisa terlihat, tapi tak pernah jernih. Masih ada semutnya sedikit-sedikit. Itu pun kalau cuaca cerah. Kalau hujan campur angin, ya jangan ditanya. Gambarnya bisa mlotrok dan mobat-mabit.

Maka, dengan spec yang begitu mumpuni, rasanya pemilik DSLR hampir tidak membutuhkan usaha yang berarti untuk memikat gebetan. Dia tidak perlu jemput bola. Bolanya yang datang langsung. Dia tidak usah promosi, tidak perlu jepret sana jepret sini, tidak perlu susah-susah memamerkan hasil fotonya. Orang-orang yang datang sendiri.

Cukup ke kampus dengan mencantolkan kamera DSLR di leher saja, teman-teman sudah ngerubungi. Ada yang mau pinjam, minta difoto, ada juga yang sekadar tanya-tanya.

#3 Aplikasi edit foto belum begitu bisa diharapkan

Alasan terakhir kenapa kamera DSLR begitu menjadi primadona karena kita pada umumnya ingin terlihat cakep. Dan dengan DSLR, impian kita bisa terwujud dengan cepat. Meski bukan karena dirawat (tapi karena diedit), setidaknya kita tetap senang dibilang cakep. Dan di masa itu, sayangnya aplikasi edit foto belum ada bagus. Setidaknya belum sebagus kamera DSLR. Jadi kalau mau cakep tanpa perawatan, ya DSLR ini pilihan utamanya.

Seingat saya, memang ada aplikasi edit foto yang populer digunakan di HP waktu itu, namanya C360. Tapi, gambarnya benar-benar manglingi. Seolah-olah ia bukan kita. Setelah foto diedit, pori-pori wajah tiba-tiba hilang, wajah jadi mulus lus lus, bibir berubah warna jadi pink, dan kulit jadi berwarna pucat. Sudah butuh waktu lama buat ngedit, hasilnya malah seperti reog mau pentas. Sangat mengecewakan.

Jadi daripada susah-susah, mengapa tidak cari yang lebih ringkas? Ke mas-mas pemilik DSLR misalnya. Sudah nanti difotoin, diajak jalan-jalan ke tempat yang bisa untuk healing pula. Ya, to?

Sumber Gambar: Unsplash

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 19 Desember 2021 oleh

Tags: gebetanKamera DSLRpdkt
Riyan Putra Setiyawan

Riyan Putra Setiyawan

Guru SD

Artikel Lainnya

korban bully badut terawan bismillah cinta sinetron dialog jahat mojok

Fenomena Badut dalam Hubungan di Era Pandemi, Apakah Kalian Salah Satunya?

6 Agustus 2021
PDKT riset asisten riset mojok

Pentingnya Riset Sebelum Memulai Langkah PDKT

4 Agustus 2021
Seandainya Tahapan Berpacaran sama Seperti Proses Seleksi Karyawan

Seandainya Tahapan Berpacaran sama Seperti Proses Seleksi Karyawan

5 Juni 2021
Mencoba Memahami Twit Ersa Tri Wahyuni tentang Homo Deus: Awalnya Kasih Opsi, Akhirnya Bikin Keki terminal mojok.co

Mencoba Memahami Twit Ersa Tri Wahyuni tentang Homo Deus: Awalnya Kasih Opsi, Akhirnya Bikin Keki

15 April 2021
Kena Ghosting Gebetan Jangan Khawatir, Ada Manfaatnya Terminal Mojok

5 Tips agar Terhindar dari Ghosting

11 April 2021
Kena Ghosting Gebetan Jangan Khawatir, Ada Manfaatnya Terminal Mojok

Jadi Korban Ghosting Gebetan? Jangan Sedih, Berikut Manfaat yang Bisa Dipetik

9 Maret 2021
Pos Selanjutnya
3 Alasan Pejabat Sebaiknya Nyoba Magang Jadi Debt Collector

4 Tips Mudah Menghadapi Debt Collector

Komentar post

Terpopuler Sepekan

Sebagai Orang Magelang, Saya Menuntut Adanya Malioboro di Kota Ini Terminal Mojok.co

Sebagai Orang Magelang, Saya Menuntut Adanya Malioboro di Kota Ini

16 Mei 2022
Cara-cara Starbucks Membuat Pembeli Mengeluarkan Uang Lebih Banyak

Cara Starbucks Membuat Orang Tertarik Beli meski Tahu Harganya Mahal

13 Mei 2022
Transportasi Publik di Surabaya Dibuat Sekadar untuk Gimik Politik Terminal Mojok

Transportasi Publik di Surabaya Dibuat Sekadar untuk Gimik Politik

15 Mei 2022
3 Rahasia Sukses Bisnis Toko Kelontong ala Orang Cina

3 Rahasia Sukses Bisnis Toko Kelontong ala Orang Cina

14 Mei 2022
10 Lagu Bahasa Inggris dengan Lirik yang Mudah Dihafal dan Dinyanyikan Terminal Mojok

10 Lagu Bahasa Inggris dengan Lirik yang Mudah Dihafal dan Dinyanyikan

2 Januari 2022
Fitur Canggih pada Mobil yang Sebenarnya Nirfaedah Terminal Mojok

Fitur Canggih pada Mobil yang Nirfaedah

14 Mei 2022
Kamera DSLR Pernah Jadi Senjata Andalan untuk Pikat Gebetan

Kamera DSLR Pernah Jadi Senjata Andalan untuk Pikat Gebetan

19 Desember 2021

Dari MOJOK

  • Ciptakan 4,6 Juta Lapangan Kerja, Kominfo Kebut Jaringan 5G
    by Yvesta Ayu on 19 Mei 2022
  • KKN di Desa Penari Hingga Elon Musk yang Ditemui Jokowi
    by Ali Ma'ruf on 18 Mei 2022
  • Mengenang Kebesaran Raja-raja Jawa di Pajimatan
    by Syaeful Cahyadi on 18 Mei 2022
  • Kementerian PPPA Minta UGM Bantu Buat Aturan Turunan UU TPKS
    by Yvesta Ayu on 18 Mei 2022
  • Dubes Palestina: Perjuangan Melawan Israel Dilanjutkan Anak-anak Muda
    by Arif Hernawan on 17 Mei 2022

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=GwazDvZPZ_Q&t=619s

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2022 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Gaya Hidup
    • Cerita Cinta
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Kuliner
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Luar Negeri
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2022 Mojok.co - All Rights Reserved .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In