Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Featured

Dilema Jadi Dokter yang Sering Disalahin dalam Pusaran Konflik BPJS

dr. Dayatia oleh dr. Dayatia
6 Desember 2019
A A
Dilema Jadi Dokter yang Sering Disalahin dalam Pusaran Konflik BPJS

Dilema Jadi Dokter yang Sering Disalahin dalam Pusaran Konflik BPJS

Share on FacebookShare on Twitter

BPJS itu sebenarnya semuanya sudah jelas. Berapa aktuarianya, berapa kebutuhannya, berapa iurannya. Keberhasilan sistem ini sebenarnya hanya butuh good will.

Kalau semisal menteri-menteri coba cari-cari salah atau menuduh pihak tertentu melakukan fraud makanya BPJS sampai defisit atau tidak berhasil, kita sebagai masyarakat sebenarnya boleh juga bilang bahwa Negara mengelolanya juga ada “fraud-nya” hehe. Toh sudah jelas di UU. Tapi ya kalau dalam rangka caper, kita bisa bilang apa hehehe.

Dalam perjalanan BPJS ini, kalau mau dicari-cari yang salah siapa, ya banyak yang bakal kena. Nyalahin dokter misalnya, ya bebas-bebas aja, toh dokter yang nakal jelas ada. Misalnya kasus jantung, mungkin nggak perlu stenting di stent. Atau kasus Obgin mungkin nggak perlu di sectio caesaria, tapi dioperasi pasti ada juga. Tapi ya membandingkan kenakalan mereka dengan defisit uang 10,5T ya berlebihan.

Harusnya akui saja deh, Negara malas prioritaskan kesehatan tapi malu-malu kucing hehehehe. Kurangnya setahun cuma 20-30T kok. Asal yang mengelola lebih pintar, selisihnya sebenarnya bisa diperkecil,

Dulu gak ada BPJS kok bisa? Ya iyalah.

Pasien gak diobati. Mati di rumah. Makanya angka kematian ibu dan anak kita termasuk tertinggi di asia hehehe. Kita hidup di 2019, tapi banyak yang berpikir mengobati itu harusnya seperlunya saja. Disesuaikan dengan jaman Cipto Mangunkusumo hidup. Atau sekalian jaman Ibnu Sina.

Kita emang udah nggak lagi memerangi Pes, tapi kita bertempur dengan kasus-kasus degeneratif. Mahal? Ya iya. Karena teknologinya baru. Kalau teknologinya sudah 100 tahun juga akan murah dengan sendirinya. Tapi lihat angka harapan hidup kita. Sekarang sudah di 60an tahun. Tentu saja masalahnya degeneratif.

Yang ditolong ini rakyat kok. Dokter meminta BPJS lebih baik itu untuk membela rakyat. Kalau rakyat mau mengikuti irama negara ya nggak apa-apa juga. Kita sudah melakukan yang kita bisa. Yang dibela nggak tahu sedang dibela, kita bisa apa.

Baca Juga:

Jalan Sompok, Jalan yang Bikin Warga Semarang Tetap Sehat karena Banyak Dokter Praktik di Sini

Pengalaman Rawat Inap BPJS Kelas 3, Kenalan dengan Pasien Sekamar Berakhir Jadi Kawan

Anda serangan jantung, ada BPJS maka dapat dilakukan pemasangan stent. Free. Disuruh kurangi? Ya sudah dokter bisa apa. Anda serangan jantung, siapkan 70-80 juta. Kalau nggak ada duit? Bisa meninggal. Dokternya bisa apa. Wong cuma buruh RS juga. Anda harusnya sectio caesaria. Kata BPJS oh gak bisa. Ya sudah dokternya bisa apa. Partus normal aja di Faskes 1. Toh di RS juga nggak boleh partus normal oleh BPJS.

Kalau mau umum siapkan minimal 12 jutaan. Bisa sih karena harusnya nabung 9 bulan. Dokter obginnya sih senang-senang aja. Apalagi suaminya dokter obgin. Beli BMW 520 keesokan harinya kalau keluar peraturan dilarang SC oleh BPJS hahahah

Kita sebenarnya tahu cara mengelola BPJS. Hebat-hebat itu yang membuat konsepnya. Mudah saja karena semua sudah disiapkan dengan baik. Tapi ya satu kendalanya. Good will.

Jadi, sisanya terserah Anda sekalian rakyatku bangsa Indonesia tercinta. Aku hanya pelayan, tuanku adalah kalian. Kalianlah yang menetukan nasib kalian sendiri. Aku? Gak usah dikhawatirkan. Akan tetap sejahtera apa pun pilihannya *dikeplak netijen hahaha *belum riya soalnya.

BACA JUGA Mari Sambut dengan Tawa Wacana Menkes Terawan Soal Wisata Kebugaran, Jamu, dan Kerokan atau tulisan dr. Dayatia lainnya. Follow Twitter dr. Dayatia.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 6 Desember 2019 oleh

Tags: bpjsdefisit bpjsDokter
dr. Dayatia

dr. Dayatia

ArtikelTerkait

osce pasien praktik dokter tenaga medis mojok

Pengalaman Saya Menjadi Pasien Standar OSCE

11 November 2020
BPJS Adalah Masa Depan, Abaikan Nakes TikTok yang Menghina BPJS

Respons Luar Biasa Tetangga ketika Saya Curhat Pelayanan BPJS Diskriminatif

21 Juni 2020
Kontroversi Kedatangan Dokter Asing ke Indonesia (Unsplash)

Sisi Positif dari Rencana Menteri Kesehatan Mendatangkan Dokter Asing yang Menjadi Kontroversi dan Menuai Penolakan

5 Juli 2024
beragam profesi di rumah sakit mojok

Beragam Profesi di Rumah Sakit selain Dokter dan Perawat yang Perlu Diketahui

15 November 2020
Seretnya Gaji Tenaga Kesehatan dan Konyolnya Rasio Dokter 1: 1.000 Penduduk

Seretnya Gaji Tenaga Kesehatan dan Konyolnya Rasio Dokter 1: 1.000 Penduduk

31 Mei 2023
RS Borromeus Bandung: Rumah Sakit Mewah yang (Sepertinya) Bikin Betah

RS Borromeus Bandung: Rumah Sakit Mewah yang (Sepertinya) Bikin Betah

12 Oktober 2022
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Gear Ultima, Wujud Kebohongan Motor Yamaha

Gear Ultima Wujud Kebohongan Yamaha, Katanya Bikin Motor Matik Ternyata Bikin Tank

28 November 2025
4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih (Unsplash)

4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih

29 November 2025
Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025
Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

1 Desember 2025
Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang Mojok.co

Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang

3 Desember 2025
Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih
  • Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.