• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
ADVERTISEMENT
Home Featured

Mari Sambut dengan Tawa Wacana Menkes Terawan Soal Wisata Kebugaran, Jamu, dan Kerokan

Erwin Setia oleh Erwin Setia
3 Desember 2019
A A
Mari Sambut dengan Tawa Wacana Menkes Terawan Soal Wisata Kebugaran, Jamu, dan Kerokan

Mari Sambut dengan Tawa Wacana Menkes Terawan Soal Wisata Kebugaran, Jamu, dan Kerokan

Share on FacebookShare on Twitter

Ketika jiwa saya sedang gersang dan merasa begitu merana, Kabinet Indonesia Maju 2019-2024 seolah tahu cara menghibur warganya. Sebelum melanjutkan tulisan ini, tak elok rasanya kalau saya tidak mengucapkan terima kasih kepada Jokowi. Berkat beliaulah saya bisa tertawa-tawa karena melihat terobosan para menterinya. Terima kasih, Jokowi!

Bukan hanya satu menteri yang bikin saya nyengir-nyengir, melainkan beberapa menteri! Saya tentu tidak bisa tidak cengar-cengir ketika melihat Menhan Prabowo mencanangkan ide tentang perwira cadangan dari kalangan mahasiswa, Menko PMK Muhadjir Effendy mengusulkan soal sertifikat pernikahan, Kemendagri meluncurkan mesin ajaib bernama Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM loh, bukan ATM).

Namun, tidak ada yang memiliki selera seikonik Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto. Bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di bawah pimpinan Wishnutama, Terawan ingin memaksimalkan wisata kebugaran dan jamu sebagai daya tarik utama untuk mendatangkan wisatawan mancanegara ke Indonesia.

Menariknya, menteri yang sejak belum jadi menteri sudah populer dengan ide-ide out of the box-nya semisal metode pengobatan “cuci otak” ini, menyebut sejumlah aset legendaris Indonesia.

“Kita punya industri jamu yang hebat-hebat, tapi nggak pernah kita ungkapkan. Misalnya Purwaceng. Lalu kalau kebugaran ada Mak Erot, itu kalau dikemas dengan baik wisatawan asing pasti datang,” kata Terawan sebagaiman dilansir dari Kumparan.

Ketika membicarakan soal metode kebugaran, Terawan juga menyebut-nyebut soal kerokan. “Jangan sepelekan kerokan,” ujarnya. Ia juga menambahkan, “Kita anggap kerokan itu tidak elit. Padahal bagi orang asing itu hal yang unik. Itu bisa menarik. Misalnya nama kerokan diganti tato sehat, Kan itu kayak tato sementara.”

Menyimak deretan perkataan Terawan di atas membuat saya berkeyakinan bahwa Jokowi telah membuat keputusan brilian sewaktu menunjuknya sebagai Menteri Kesehatan pada periode kedua masa pemerintahannya. Terawan mungkin bukan ahli kesehatan terbaik yang Indonesia miliki, tapi ia mempunyai keunggulan sampingan yang sungguh sangat dibutuhkan rakyat Indonesia, yaitu menghibur warga dengan ide-ide ciamiknya. Dengan kemampuan menghiburnya yang di atas rata-rata, saya tak akan heran kalau beberapa waktu kemudian Terawan tiba-tiba membikin Srimulat 4.0 yang terdiri dari Terawan, Prabowo Subianto, Fachrul Razi, Muhadjir Effendy, dan Puan Maharani, misalnya.

Kapan lagi coba kita bisa menemukan seseorang yang dapat menjadikan jamu, Mak Erot, dan kerokan go-international? Bukan hanya soal gagasan, Terawan juga pandai menciptakan istilah. Tato sehat sebagai sinonim kerokan adalah sebuah penemuan yang berpotensi membuat para ahli bahasa dan ahli kesehatan akan mengurung diri di dalam rumah karena dilanda rasa malu.

Ide Terawan bukan hanya bisa membuat orang tertawa, tapi juga membuka lapangan pekerjaan. Dengan status jamu dan kerokan yang kelak setara dengan Agnes Monica dan Anggun C. Sasmi, tentu membuat gembira sejumlah kalangan. Ya, dengan internasionalisasi jamu dan kerokan, mbak-mbak penjual jamu dan para pengerok amatir yang sebelumnya dipandang sebelah mata akan mendapat ruang lebih luas. Para pengangguran yang sebelumnya cuma bisa menyalurkan bakat mengeroknya kepada punggung-punggung orang terdekat, dapat menunjukkan bakatnya ke khalayak luas. Bukan tidak mungkin pada masa depan, profesi “penjual jamu” dan “juru kerok” akan terpampang di KTP.

Kendati ide Menkes Terawan sudah cukup apik, saya kira masih ada beberapa elemen lain terkait kesehatan yang perlu untuk dipromosikan. Di antaranya adalah pijat patah tulang Cimande dan minyak kutus-kutus. Dua kearifan lokal Indonesia dalam bidang kesehatan itu sudah tidak diragukan lagi jasanya dalam menjaga kesehatan rakyat Indonesia yang mudah pegal dan linu karena harus bekerja keras di tengah naiknya harga tarif listrik dan iuran BPJS.

Khusus soal jamu, saya mewanti-wanti kepada Menkes Terawan agar tidak mengganti namanya. Biarlah jamu bernama jamu. Tak perlu namanya diubah menjadi bir sehat, umpamanya, hanya agar para wisatawan mancanegara tertarik untuk mencicipinya. Lalu, Mak Erot juga tak perlu sampai disebut sebagai dukun sehat. Cukup kerokan saja yang disebut dengan tato sehat.

Dengan keberadaan Terawan dan menteri-menteri lucu lain di jajaran kementerian periode kedua Jokowi, saya rasa kakek La Lembah Manah tersebut patut kita beri apresiasi setinggi-tingginya. Di tengah-tengah timbunan masalah negeri ini, mulai dari masalah dalam bidang sosial, ekonomi, hingga pendidikan, Jokowi sungguh telah melakukan pemilihan menteri yang amat tepat. Beliau telah memilihkan untuk rakyat-rakyat Indonesia menteri-menteri yang sanggup membikin… kita tertawa. Soal apakah tawa itu tawa bahagia atau tawa prihatin, tak usahlah dipanjang-panjangkan. Yang penting kita bisa tertawa, tho?

BACA JUGA Menteri Kabinet Indonesia Maju: Pak Jokowi Suka Bikin Kejutan, Ah. atau tulisan Erwin Setia lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 3 Desember 2019 oleh

Tags: jamukerokanMenkesTerawanwisatan kebugaran

Erwin Setia

Erwin Setia

Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

ArtikelTerkait

Jamu Semakin Modern, Apakah Jamu Keliling Akan Punah?

Jamu Semakin Modern, Apakah Penjual Jamu Keliling Akan Hilang?

24 Maret 2023
Pak Menkes, yang Wajib Pintar Nggak Cuma Ibu, Bapaknya Juga!

Pak Menkes, yang Wajib Pintar Nggak Cuma Ibu, Bapaknya Juga!

27 Januari 2023
IDI Bisa Saja Bubar kalau DPR Minta Bubar. Ingat Omnibus Law?a(Creativa Images via Shutterstock.com)

IDI Bisa Saja Bubar kalau DPR Minta Bubar. Ingat Omnibus Law?

8 April 2022
kerokan

Kerokan Pakai Bawang Merah, Cara Sehat Tanpa Siksaan

6 Desember 2021
Sebuah Memoar Anak Generasi 90-an Terhadap Jamu Legend Buyung Upik terminal mojok

Sebuah Memoar Anak Generasi 90-an Terhadap Jamu Legend Buyung Upik

31 Juli 2021
Rekomendasi Jamu Gendong Favorit Ramah Anak terminal mojok

Rekomendasi Jamu Gendong Favorit Ramah Anak

28 Juli 2021
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Stigma Pria yang Mengoleksi Mainan di Usia Dewasa: Dianggap Kekanak-kanakan dan Tidak Memiliki Prioritas

Stigma Pria yang Mengoleksi Mainan di Usia Dewasa: Dianggap Kekanak-kanakan dan Tidak Memiliki Prioritas

Panduan Trip Ke Myanmar: Lihat Pagoda, Balon Udara, dan Sunset Puas Nggak Pake Mahal!

Panduan Trip Ke Myanmar: Lihat Pagoda, Balon Udara, dan Sunset Puas Nggak Pake Mahal!

Kalau Mampir Pekalongan, Gasss Cobain Lima Kuliner Khas Ini!

Kalau Mampir Pekalongan, Gasss Cobain Lima Kuliner Khas Ini!



Terpopuler Sepekan

Pulau Asu, Pulau Terluar Indonesia yang Tak Seburuk Namanya

Pulau Asu, Pulau Terluar Indonesia yang Tak Seburuk Namanya

oleh Wardah Sawitri Polem
6 Juni 2023

Stasiun Kabel Telegraf Banyuwangi, Satu-satunya Stasiun Penghubung Komunikasi Jawa dan Australia di Masa Kolonial

Stasiun Kabel Telegraf Banyuwangi, Satu-satunya Stasiun Penghubung Komunikasi Jawa dan Australia di Masa Kolonial

oleh Fareh Hariyanto
6 Juni 2023

Jurusan Psikologi, Jurusan Kuliah Paling Banyak Diminati

Jurusan Psikologi, Jurusan Kuliah Paling Banyak Diminati

oleh Muhammad Noveraldo Tradeva Darmansyah
6 Juni 2023

Pelajaran Hidup yang Saya Dapat dari Memelihara Kura-kura

Pelajaran Hidup yang Saya Dapat dari Memelihara Kura-kura

oleh Eunike Dewanggasani W. S.
1 Juni 2023

5 Perbedaan Upin dan Ipin Dulu dengan Sekarang

5 Perbedaan Upin dan Ipin Dulu dan Sekarang

oleh Noor Annisa Falachul Firdausi
1 Juni 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=lzHUMXKyXus

DARI MOJOK

  • Terkuak! Inilah Calon Cawapres Anies Baswedan
  • Mas Gibran Rakabuming, Tolong Lingkungan Sekitar Kampus di Solo Nggak Aman
  • Elektabilitas Anies Baswedan Jalan di Tempat, Kenapa?
  • PO Putra Remaja, Bus Legendaris Milik Mantan Kondektur Ramayana
  • Stasiun Bersejarah Purworejo akan Hidup Kembali setelah Belasan Tahun Mati
  • PSHT dan Brajamusti Janji Ganti Rugi Museum Tercantik yang Rusak
  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!