Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Serial

Bukan Otis atau Maeve, Inilah Karakter Paling Transformatif di Serial Sex Education

Maria Monasias Nataliani oleh Maria Monasias Nataliani
9 November 2021
A A
Bukan Otis atau Mieve, Inilah Karakter Paling Transformatif di Serial Sex Education terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Nggak banyak karakter dalam film atau serial yang bikin saya berempati. Kebanyakan cuma lewat dan selesai begitu tayangannya selesai. Meskipun ada banyak karakter-karakter kuat nan memorable yang pernah saya tonton, nyatanya nggak semua karakter yang diciptakan mampu menggugah hati pun menimbulkan empati.

Severus Snape dalam film series Harry Potter adalah satu karakter yang bikin saya—dan banyak orang di luar sana—berempati. Hidup dengan masa kecil penuh bullying, merelakan Lily, menyaksikan kematian orang terkasih, menjadi agen ganda, hingga terbunuh oleh Voldemort.

Snape adalah contoh karakter paling transformatif pada film. Kompleksitas dan detail perjalanan hidupnya mampu membawa penonton paham bahwa karakter seperti Snape patut dicintai. Meski digambarkan begitu dark, galak, bahkan jahat, pada akhirnya penonton tahu intensi Snape sesungguhnya baik. Makanya nggak heran, banyak penggemar nangis nyesek di adegan terbunuhnya Snape.

Setelah sekian waktu, saya menemukan kembali karakter seperti Snape. Bukan sama plek ketiplek lho, ya. Tapi efek yang ditimbulkannya bikin empati saya terhadap karakter fiksi muncul lagi.

Kalau kalian ngikutin serial Sex Education sampai musim tiga, kalian pasti nggak asing sama karakter Adam Groff. Meskipun bukan karakter utama seperti Maeve dan Otis, karakter Adam dalam 3 season serial Sex Education bisa dibilang paling transformatif dibanding karakter lainnya.

#1 Daddy issue

Harus diakui, punya ayah seperti Michael Groff sama sekali nggak mudah. Namun, penonton seolah diajak relate bahwa tipikal orang tua seperti Mr. Groff ini ada di sekitaran, bahkan mungkin orang tua kita sendiri. Mr. Groff digambarkan sebagai sosok otoriter, disiplin, dan kaku.

Sifatnya yang demikian ternyata bersumber dari luka masa kecilnya. Michael kecil digambarkan juga memiliki daddy issue. Dibesarkan ayah yang kurang lebih sifatnya sebelas dua belas dengan dirinya sekarang. Pun sering dibandingkan dengan saudara lelaki satu-satunya, Peter Groff. Bahkan Michael sering kali diejek terlalu feminim hanya karena suka memasak.

Pengasuhan yang demikian nyatanya berimbas demikian kuat pada cara Michael berinteraksi dengan sang anak, Adam Groff. Sepanjang 3 season serial Sex Education, kita diperlihatkan betapa buruknya relasi ayah dan anak dapat terjadi. Ketidakharmonisan menjadikan nyaris ngga ada koneksi antara keduanya. Nihilnya father figure yang ideal ternyata berpengaruh besar banget buat kehidupan remaja Adam.

Baca Juga:

Jangan Nonton Squid Game Season 3 kalau Tidak Mau Kecewa seperti Saya

3 Alasan Drakor Netflix When Life Gives You Tangerines Sayang Dilewatkan

#2 Bullying

Adam Groff nggak punya kebebasan sama sekali. Seluruh hidupnya dikontrol oleh sang ayah, Michael. Meskipun punya ibu penyayang seperti Maureen, kekuatan otoriter sang ayah jauh di luar kuasa siapa pun.

Karena nggak punya kuasa apa pun di rumah, Adam lalu mengalihkan emosinya secara nggak sehat dengan merisak kawan-kawan di sekolah. Role model sang ayah melekat pada Adam. Akhirnya Adam juga tumbuh menjadi anak lelaki yang dingin, kaku, kasar, hingga sulit mengekspresikan emosi.

#3 Kebimbangan identitas

Didera berbagai masalah mengakibatkan terbentuknya kebingungan pada diri Adam, terutama kebingungan menentukan orientasi seksualnya. Di awal season 1 serial Sex Education, penonton diperlihatkan hubungan pacaran yang terjadi antara Adam dan Aimee. Hingga kemudian mereka putus akibat situasi Adam yang nggak bisa diterima Aimee. Meski mencoba kembali pada Aimee, yang didapat Adam hanyalah penolakan.

Suatu waktu, ketika Adam terlibat aktivitas membersihkan ruang musik bersama Eric, siswa lelaki yang sering dirisak olehnya, nggak disangka justru ada relasi kedekatan yang terjalin. Saat lagi bimbang setengah mati ini, sedihnya, Adam malah nggak punya orang terdekat buat dicurhatin.

#4 Penerimaan diri

Roller coaster kehidupan Adam di serial Sex Education seolah nggak ada habisnya. Mulai dari masalah dengan sang ayah, dikenal sebagai tukang bully di sekolah, masalah pemalsuan esai, hingga difitnah di asrama tentara tempat ia “diasingkan” sang ayah. Nggak berhenti sampai situ, punggung Adam nyatanya bakoh banget. Didera penolakan Aimee, peliknya relasi dengan Eric, dan juga dinamika pertemanannya dengan Rahim.

Diri Adam adalah akumulasi dari banyaknya pengalaman buruk yang mampir di hidupnya. Karakter Adam jadi makin menarik buat diikuti. Pasalnya, ia berproses melalui semuanya tanpa pretensi.

Semakin bertambah episode, semakin Adam juga menerima dirinya lengkap dengan kekurangan, sakit hati, dan pengalaman pahit. Ia menerima identitasnya, memutuskan lebih terbuka pada sang ibu, hingga bersahabat dengan Ola. Di akhir season 3, kita juga dikejutkan dengan manisnya perlakuan Adam saat kompetisi anjing peliharaan. Untuk pertama kalinya, Adam menyadari dirinya berharga. Makanya nggak berlebihan kalau saya menobatkan Adam sebagai karakter paling transformatif di serial ini.

Meski karakter lain mengalami dinamika cerita mereka masing-masing, Adam Groff tetap menempati posisi spesial di mata saya sebagai penonton. Setelah dibikin nangis saat menonton adegan Adam tersenyum, saya akhirnya paham. Kalau selama ini, diam-diam saya berharap kehidupan Adam Groff jadi lebih baik di season selanjutnya.

Sumber Gambar: Unsplash

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 9 November 2021 oleh

Tags: karakterserial netflixsex education
Maria Monasias Nataliani

Maria Monasias Nataliani

Part-time writer. Full-time doctor. Menggemari Haruki Murakami, Park Chan Wook, dan iced-Americano.

ArtikelTerkait

5 Karakter Drakor yang Mahasiswa Banget Terminal Mojok

5 Karakter Drakor yang ‘Mahasiswa Banget’

13 Agustus 2022
elsa penjahit sifat karakter menyebalkan cara menagih rekomendasi penjahit bagus kebiasaan anak penjahit harga mojok

Penjahit Adalah Tukang PHP Nomor Wahid di Dunia

1 Mei 2020
All of Us Are Dead, Cerita Zombi yang Menarik tapi Bertele-tele Terminal Mojok

All of Us Are Dead, Cerita Zombi yang Menarik tapi Bertele-tele

2 Februari 2022
Glitch, Serial Netflix Terbaru tentang Penculikan Alien yang Anyep Terminal Mojok

Glitch, Serial Netflix Terbaru tentang Penculikan Alien yang Terasa Anyep

9 Oktober 2022
Betapa Miripnya Karakter dalam Drakor Our Blues dengan Warga Bantul Terminal Mojok

Betapa Miripnya para Karakter dalam Drakor Our Blues dengan Warga Bantul

2 Juni 2022
10 Serial Netflix yang Cocok untuk Binge Watching Terminal Mojok

10 Serial Netflix yang Cocok untuk Binge Watching

9 Agustus 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

19 Desember 2025
Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

16 Desember 2025
Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

17 Desember 2025
Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

18 Desember 2025
Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

17 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Membandingkan Warteg di Singapura, Negara Tersehat di Dunia, dengan Indonesia: Perbedaan Kualitasnya Bagai Langit dan Bumi
  • Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan
  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.