ADVERTISEMENT
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Alasan Lelaki Harus Nonton Sinetron Dunia Terbalik dan Belajar dari Bapak-bapak Ciraos

Aminah Sri Prabasari oleh Aminah Sri Prabasari
6 April 2020
A A
Share on FacebookShare on Twitter

Saat Malaysia mengambil kebijakan kuncitara atau lockdown di media sosial, beredar fakta menarik bahwa yang boleh keluar rumah untuk berbelanja adalah para kepala keluarga. Saya simak dengan khidmat menyimak kabar apa pun dari sana. Peraturan ini punya sudut pandang unik mengingat aktivitas belanja kebutuhan sehari-hari di masyarakat Melayu, Tionghoa, dan India sebagai mayoritas etnis di sana biasanya dilakukan oleh perempuan.

Sebagai perempuan yang yakin betul bahwa kesetaraan gender itu konsep yang praktik-able, jadi berkhayal, ndahneyo aku warga +60. Pemandangan supermarket dan pasar penuh dengan laki-laki membawa keranjang belanjaan pasti sangat menarik. Walau sebenarnya laki-laki berbelanja itu umum saja di Desa Ciraos, yang tiap malam saya kunjungi desa ini di sinetron Dunia Terbalik.

Ada keterbalikan peran pada cara hidup masyarakat Desa Ciraos dalam sinetron Dunia Terbalik. Ia membantah anggapan bahwa laki-laki maskulin itu setrong dan bisa diandalkan seperti Hulk yang kolornya selebar spanduk. Sementara perempuan itu Cinderella yang butuh Ibu Peri.

Laki-laki di Desa Ciraos biasa nongkrong di pos ronda untuk menunggu tukang sayur atau saling jemput untuk berangkat bersama ke Posyandu. Mereka juga punya perkumpulan arisan. Dokter Clara dan Bu Guru Yola sampai pusing merencanakan kegiatan apa yang cocok untuk para bapak-bapak supaya tidak bergosip melulu dan membuat keresahan.

Maskulinitas tetap muncul di sinetron ini dengan cara yang ngece. Misalnya scene-scene emosional Akum yang minggat karena istrinya yang baru pulang dianggap tidak menghargainya sebagai pemimpin keluarga atau dari perilaku Aceng yang naksir semua gadis menjadi TKW. Kemudian Dadang yang merasa kesal saat motor baru Ceu Kokom pemilik warung makan, harganya lebih mahal, kemudian ia ingin telepon istrinya yang penghasilannya paling besar sebagai TKW di Arab Saudi untuk beli mobil.

Menurut Akum pemimpin keluarga tetaplah laki-laki meski bukan pencari nafkah, apalagi di Desa Ciraos ia punya jabatan sebagai Ketua RT merangkap Ketua PKK. Sementara menurut Aceng kriteria perempuan ideal selain cantik adalah mau menghidupi keluarga karena itu sebagai laki-laki ia tetap pilih-pilih supaya tidak perlu bekerja misal punya istri lagi. Dadang berada di zona yang lain, ia berpikir rasa bangga sebagai suami dari TKW paling sukses di Desa Ciraos perlu dipertahankan jadi tidak boleh ada warga lain yang terlihat lebih kaya.

Ya memang sinetron, tapi bukan berarti tidak ada di dunia nyata. Ada beneran nggak kejadian kayak gini di dunia nyata?

Di Lombok Timur, daerah dengan angka TKW terbanyak sekaligus angka gizi buruk di atas angka rata-rata nasional, sering ada kasus anak tidak terawat karena ditinggal ibunya menjadi TKW. Bahkan otoritas setempat membenarkan bahwa kasus gizi buruk di daerahnya sering kali berasal dari keluarga yang bermasalah. Misalnya, seperti ibu menjadi TKW dan anak ditelantarkan keluarga atau ada kasus perceraian. Meski sudah berusaha dibantu pemberian makanan bergizi, tetap ada keengganan keluarga untuk membawa anak ke Posyandu.

Lak yo jos tenan tho bapak-bapak Desa Ciraos yang rajin ke Posyandu, belanja sayur kemudian memasak? Coba semua bapak-bapak yang ditinggal istrinya jadi TKW seperti itu.

Ada cerita di saat Aceng yang bukannya mengurus Edward anaknya, ia malah sibuk dengan gebetan, Mak Eha mertuanya memberi wejangan, “Ceng, Edward itu biji yang jatuh ke tanah, tumbuh bagus atau jelek itu tergantung bagaimana diurusnya. Eem kerja di luar negeri buat nyari modal beli pupuk, tugas kamu sebagai ayah untuk mengurus.”

Diceritakan juga tentang Dadang yang uang belanja bulanannya paling banyak, setiap hari memberi junk food ke Debora anaknya, akibatnya Debora menderita hipertensi padahal masih usia Sekolah Dasar.

Sinetron Dunia Terbalik menjelaskan bahwa mengurus rumah dan mengasuh anak tidak sesederhana yang dibayangkan. Bukan hanya mencari uang saja yang butuh keahlian. Peran domestik itu pun juga tidak melulu urusan perempuan.

Mainlah sesekali ke Desa Ciraos untuk belajar bahwa setiap orang, laki-laki dan perempuan, punya tanggung jawab yang sama beratnya.

BACA JUGA Menghitung Kekayaan Ustaz Kemed: Sang Pemimpin Besar Ciraos dan tulisan Aminah Sri Prabasari lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 8 Oktober 2021 oleh

Tags: Dunia TerbalikSinetronTKW
Aminah Sri Prabasari

Aminah Sri Prabasari

Perempuan yg merdeka, pegawai swasta yg punya kerja sambilan, pembaca yg sesekali menulis.

ArtikelTerkait

saran terbuka untuk my lecturer my husband season 2 mojok.co

Saran Terbuka untuk My Lecturer My Husband Season 2

25 Januari 2021
Dear Aris Nugraha, Jangan Sampai Preman Pensiun Jadi Kayak Ikatan Cinta

Dear Aris Nugraha, Jangan Sampai Preman Pensiun Jadi Kayak Ikatan Cinta

19 Januari 2023

Surat Balasan untuk Pembelaan dari Penulis Naskah ‘Suara Hati Istri: Zahra’

6 Juni 2021
Saep 'Preman Pensiun' Harus Diberi Kesempatan buat Insaf Lagi ubed jamal terminal mojok.co

Saep ‘Preman Pensiun’ Harus Diberi Kesempatan buat Insaf Lagi

19 September 2020
Menghitung Total Utang Harian Abdel dan Temon kepada Muklis abdel temon bukan superstar satpam muklis mojok.co

Menghitung Total Utang Harian Abdel dan Temon kepada Muklis

7 Oktober 2020
Ketika Cerita dan Karakter Pemain Ikatan Cinta Tak Lagi Sama terminal mojok.co

Ikatan Cinta Tak Lagi Sama

4 Agustus 2021
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya

Studi Analisis Customer Perempuan vs Mbak-Mbak Guardian

Lima Faedah Game Worms Zone untuk Kehidupan Romansamu

https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/f/fa/Penjual_gorengan_Jakarta.JPG

Surat Protes untuk Para Penjual Gorengan Pinggir Jalan

Terpopuler Sepekan

Solo Grand Mall: Mall yang Rame Cuma di Parkiran dan Bioskopnya, tapi Jadi Sahabat Terbaik Kaum Mendang-mending

Solo Grand Mall: Mall yang Rame Cuma di Parkiran dan Bioskopnya, tapi Jadi Sahabat Terbaik Kaum Mendang-mending

16 Juni 2025
5 Barang yang Haram Ada di Dalam Rumah Subsidi 14 Meter

5 Barang yang Haram Ada di Dalam Rumah Subsidi 14 Meter

16 Juni 2025
Sekolah Tumbuh: Meluruskan Miskonsepsi Sekolah Inklusi, Menumbuhkan Harapan

Sekolah Tumbuh: Meluruskan Miskonsepsi Sekolah Inklusi, Menumbuhkan Harapan

12 Juni 2025
5 Kasta Toga Wisuda dengan Desain Paling Unik hingga Biasa Aja Mojok.co

5 Kasta Toga Wisuda dengan Desain Paling Unik hingga Biasa Aja

13 Juni 2025
Sekolah Hanya Bangga pada Muridnya yang Keterima di Kampus Negeri, Sisanya Remah-remah, Dianggap Saja Tidak!

Sekolah Hanya Bangga pada Muridnya yang Keterima di Kampus Negeri, Sisanya Remah-remah, Dianggap Saja Tidak!

10 Juni 2025
Kopi Keliling Kekinian Adalah Bukti Starling Tidak Mati dan Berevolusi, tapi Plis Pengusaha Jangan Banyak yang Ikut-Ikutan

Kopi Keliling Kekinian Adalah Bukti Starling Tidak Mati dan Berevolusi, tapi Plis Pengusaha Jangan Banyak yang Ikut-Ikutan

14 Juni 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=jxGwBYZnCJg

DARI MOJOK

  • Sri Hastuti, Pelatih Sepak Bola Putri yang Melatih dengan Hati
  • Rasanya Jadi Perantau Mengurus KTP Hilang di Dukcapil Sleman: “Sat-Set”, Lima Menit Selesai, Tidak Ribet Seperti di Tangerang
  • Pertama Kali Punya Mobil Pribadi buat Pamer ke Tetangga, Malah Berujung Repot Sendiri hingga Dijual Lagi
  • 8 Tahun Mengendarai Yamaha Mio Bekas Motor Kakak, Sudah Nggak Cocok buat Pergi Wisata dan Sering Bawa Sial tapi Tetap Berharga
  • Naik Bus Mira karena Pengin Nikmati Perjalanan dengan Harga Murah, Malah Menderita karena “Keanehan” Penumpangnya
  • Pengalaman Pertama Naik Pesawat: Sok Berani padahal Takut Ketinggian, Berujung Malu dan Jadi Aib Tongkrongan

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.