Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Fesyen

Sepatu Adidas Adizero Y-3, Sepatu Lari yang Sebaiknya Nggak Usah Dipakai Lari oleh Kaum Mendang-Mending. Eman-eman!

Jarot Sabarudin oleh Jarot Sabarudin
26 Juni 2024
A A
Sepatu Adidas Adizero Y-3, Sepatu Lari yang Sebaiknya Nggak Usah Dipakai Lari oleh Kaum Mendang-Mending. Eman-eman!

Sepatu Adidas Adizero Y-3, Sepatu Lari yang Sebaiknya Nggak Usah Dipakai Lari oleh Kaum Mendang-Mending. Eman-eman! (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Seperti yang kita ketahui, Adidas adalah brand besar asal Jerman yang terkenal dengan produk sepatunya. Adidas sudah membuat produk sepatu mulai dari sepatu kasual hingga sepatu olahraga. Kali ini saya akan membahas salah satu produk sepatu lari keluaran brand ini, yakni Adidas Adizero Y-3.

FYI, Adidas Adizero Y-3 adalah sepatu hasil kolaborasi antara Adidas dengan desainer terkenal di dunia, Yohji Yamamoto. Y-3 sendiri berarti Y untuk Yohji Yamamoto dan 3 untuk lambang dari garis tiga Adidas.

Yohji Yamamoto adalah perancang busana asal Jepang yang terkenal dengan avant-garde dalam pembuatan desainnya yang bernuansa estetika Jepang. Avant-garde sendiri adalah kata yang digunakan untuk karya yang nggak lazim atau nggak sesuai dengan tren saat itu. Kabarnya, Yohji Yamamoto ini sudah lebih dari 20 tahun berkolaborasi dengan Adidas dalam peluncuran produk sepatu dan pakaian.

Menariknya, sepatu lari Adidas malah berkolaborasi dengan desainer terkenal dunia kayak Yohji Yamamoto ini. Apa nggak eman-eman ya kalau dipakai lari?

Kolaborasi sepatu lari dengan desainer terkenal dunia di luar nalar bagi kaum mendang-mending

Sepatu lari seperti Adidas Adizero Takumi Sen dan Adizero Adios Pro identik dengan kebut-kebutan. Sepatu itu biasa digunakan untuk latihan speed seperti interval run, tempo run, dan long run atau malah race.

Sekarang coba bayangkan jika sepatu kolaborasi dengan desainer terkenal seperti Adidas Adizero Y-3 dipakai buat kebut-kebutan di trek lari atau bahkan di aspal Indonesia yang cenderung nggak mulus ini. Kaum mendang-mending sepertinya nyengir ngilu sih kalau mendengar ini.

Eman-eman dipakai lari karena belum tentu rilis setiap tahun dengan model yang sama

Selain eman-eman kalau dipakai kebut-kebutan saat lari, sepatu Adidas Adizero Y-3 ini juga sayang kalau dipakai lari mengingat belum tentu Adidas merilis produk sama tiap tahun. Jadi bisa dibilang setiap rilisannya itu langka. Mungkin seperti brand lain yang berkolaborasi dengan desainer ternama dunia, pasti sepatu ini juga nggak diproduksi dalam jumlah banyak.

Sejauh pengamatan saya, Adizero Y-3 Takumi Sen 10 yang “Black Off White” adalah seri paling cantik sekaligus sangar. Komposisi perpaduan warnanya ciamik.

Baca Juga:

AeroStreet Black Classic, Sepatu Lokal Harga 100 Ribuan yang Awet

Nostalgia Masa Kejayaan Bata, Sepatu Jadul yang Membuat Saya Sombong saat Lebaran

Harga yang mahal juga jadi alasan sebaiknya Adidas Adizero Y-3 nggak usah dipakai untuk lari

Lengkap sudah alasan kenapa sepatu lari ini memang sebaiknya nggak usah dipakai untuk lari. Sudah merupakan hasil kolaborasi dengan desainer terkenal, nggak rilis model sama tiap tahunnya, ditambah harganya selangit memang nggak cocok buat kaum mendang-mending.

Kabarnya harga sepatu Adidas Adizero Y-3 Takumi Sen 10 dijual dengan harga di atas Rp8 juta, berbeda dengan seri biasanya yang dijual dengan harga Rp3,2 juta di toko resmi Adidas. Menguras kantorng sekali, ya.

Jadi, itulah beberapa alasan masuk akal menurut saya. Memangnya kalian mau sudah menabung penuh perjuangan, eh, pas sepatunya dipakai buat lari di jalanan Indonesia tiba-tiba rusak. Nangis nggak, sih. Sepatu kayak Adidas Adizero Y-3 gini bagusnya dipajang di rak sepatu dengan barang-barang koleksi lainnya. Kalau dipakai buat jalan-jalan sesekali masih okelah. Menurut kalian gimana?

Penulis: Jarot Sabarudin
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Membedah Keberhasilan Kolaborasi Sepatu Kanky x dr. Tirta yang Mampu Meraup Omset hingga Rp200 juta dalam 2 Jam di Live TikTok.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 26 Juni 2024 oleh

Tags: adidasAdidas Adizero Y-3kaum mendang mendingsepatusepatu larisepatu olahraga
Jarot Sabarudin

Jarot Sabarudin

Tenaga kesehatan yang terobsesi menjadi penulis.

ArtikelTerkait

Nostalgia Masa Kejayaan Bata, Sepatu Jadul yang Membuat Saya Sombong saat Lebaran Mojok.co

Nostalgia Masa Kejayaan Bata, Sepatu Jadul yang Membuat Saya Sombong saat Lebaran

12 Oktober 2025
Kodachi, Sepatu Local Pride yang Sekuat Adamantium

Kodachi, Sepatu Local Pride Sekuat Adamantium

24 Januari 2022
fabulous

Tampil Fabulous di Hari Kemerdekaan ala Mahasiswa Miss Queen

26 Agustus 2019
Sepatu Lari Nike Memang Keren, tapi Nggak Cocok di Kaki Saya yang Lebar Mojok.co

Sepatu Lari Nike Memang Keren, tapi Nggak Cocok di Kaki Saya yang Lebar

3 Maret 2025
Dosa Saat Beli Sepatu yang Sering Dilakukan

4 Dosa Saat Beli Sepatu yang Sering Dilakukan

28 Juli 2022
AeroStreet Black Classic, Sepatu Lokal Harga 100 Ribuan yang Awet Mojok.co

AeroStreet Black Classic, Sepatu Lokal Harga 100 Ribuan yang Awet

11 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Isuzu Panther, Mobil Paling Kuat di Indonesia, Contoh Nyata Otot Kawang Tulang Vibranium

Isuzu Panther, Raja Diesel yang Masih Dicari Sampai Sekarang

19 Desember 2025
3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

16 Desember 2025
Drama Puskesmas yang Membuat Pasien Curiga dan Trauma (Unsplash)

Pengalaman Saya Melihat Langsung Pasien yang Malah Curiga dan Trauma ketika Berobat ke Puskesmas

14 Desember 2025
Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

19 Desember 2025
Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

17 Desember 2025
4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.