Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Alasan Kebanyakan Orang Tua Pakai Telkomsel

Firdaus Deni Febriansyah oleh Firdaus Deni Febriansyah
14 Maret 2021
A A
telkomsel rekomendasi hp di bawah 10 juta smartphone mojok

rekomendasi hp di bawah 10 juta smartphone mojok

Share on FacebookShare on Twitter

Bicara soal operator seluler, biasanya antara orang tua dan anak berbeda. Maklum saja, selain karena faktor budget, kebutuhan orang tua dan anak juga berbeda. Anak mungkin lebih memilih operator A karena menyediakan kuota streaming yang banyak, sedangkan orang tua sama sekali nggak butuh itu. Bicara tentang operator seluler, Telkomsel alias Si Merah tentu sudah tidak asing di telinga Anda. Penggunanya didominasi orang dewasa atau orang-orang yang sudah mempunyai pekerjaan tetap. Kalau seperti saya yang masih nganggur dan sukanya rebahan, pasti jauh-jauh dari operator ini dan lebih memilih si hitam atau si ungu.

Banyak orang tua pakai Telkomsel itu fakta. Orang tua saya contohnya, lalu tante, om, kakek, dan nenek saya semuanya menggunakan kartu Telkomsel. Saya yakin, orang tua Anda juga menggunakan kartu yang sama seperti orang tua saya.

Mengapa kok bapak ibu harus pakai Telkomsel? Kenapa sih nggak pakai yang lebih murah aja, itung-itung menekan pengeluaran. Mungkin alasan yang paling logis adalah sebagai berikut.

Sinyal yang bagus

Sudah bukan rahasia lagi jika Telkomsel dikenal sebagai operator dengan jaringan dan sinyal yang sangat baik. Mau di desa dan di kota sama bagusnya, tetap bisa dipakai sms-an, telponan, chatting, atau kirim-kirim email yang berhubungan dengan pekerjaan kantor.

Kalau kata mama saya, sinyal yang bagus bisa mempermudah ketika nelpon dengan orang lain. Nggak nyendat-nyendat atau putus-putus. Dan mama saya paling kesal kalau lagi nelpon tapi tiba-tiba mati hanya karena masalah sinyal.

Paket TalkMania

Kalau anak muda lebih sering menggunakan HP untuk internetan, berbeda halnya dengan orang tua yang lebih sering menggunakan HP untuk menelpon. Baik itu ke anggota keluarga, sahabat, rekan kerja, ataupun kepada lainnya.

Jadi, orang tua cenderung mencari tau bagaimana cara supaya bisa menelpon gratis atau seenggaknya dengan biaya yang murah. Dan sepertinya mereka sudah menemukan jawabannya, yaitu TalkMania.

Kalau kalian belum tau, saya kasih tau dulu. Jadi TalkMania ini adalah paket nelpon gratis yang ditawarkan oleh operator Telkomsel. Maaf, ini bukan iklan hanya bermaksud menjelaskan saja.

Baca Juga:

Indosat Sebenarnya Provider yang Unggul kecuali Notifikasinya yang “Mengotori” Layar

Kartu Indosat Pascabayar Sebenarnya Tidak Spesial, tapi Saya Loyal Menggunakannya Selama 7 tahun 

Paket Talkmania ini sekarang menjadi andalan orang tua yang ingin menelpon orang lain secara gratis. Bisa pagi hari atau malam hari.

“Halo….”

“Iya. Loh Bu Retno, tumben Bu nelpon. Apa nggak smsan sama?”

“Telponan aja nggak apa-apa, Bu, sudah TM saya”.

Seperti itulah kurang lebih percakapan via telepon yang sering saya dengarkan saat bapak atau ibu menelpon seseorang. Sering sebut-sebut kata “TM” yang artinya TalkMania bukan trademark.

Anggota keluarga lain juga pakai Telkomsel

Oleh karena anggota keluarga lain sudah memakai kartu Telkomsel, maka mereka pun juga melakukan hal yang sama. Sebenarnya bukan karena ikut-ikutan, tetapi biar lebih murah kalau lagi sms-an atau telponan dengan orang lain.

Meski orang tua rata-rata sudah memiliki pekerjaan dan penghasilan yang tetap, namanya juga manusia pasti ingin hidup hemat dan nggak banyak pengeluaran, kecuali orangnya boros. Itu wajar dan lumrah banget kok.

Pulsa darurat

Mungkin belum semua orang tua tau tentang hal ini, tapi sebagian sudah tau kok dan menjadi fitur andalan bagi pengguna Telkomsel di kala bokek. Sekali lagi ini bukan iklan ya, tetapi saya hanya menyampaikan informasi saja.

Memang pulsa darurat Telkomsel menjadi fitur penyelamat bagi pengguna Telkomsel yang kehabisan pulsa tapi masih belum bisa membeli pulsa. Jadi, meski pulsa udah nggak ada tapi masih bisa dipakai buat telpon atau SMS asal mengaktifkan pulsa darurat. Istilahnya, pakai dulu, bayar belakangan.

Lah, utang dong?

Ya memang seperti itu kok. Tapi tenang saja, meski paket tersebut sudah habis nggak membuat Anda dikejar-kejar seorang debt collector. Bayarnya bisa kapan saja dengan cara isi ulang pulsa seperti biasa.

Paling-paling cuma dapat SMS notifikasi untuk segera membayar pulsa darurat. Cuma sekedar SMS saja kok, nggak lebih.

Jadi, mungkin itulah alasan paling masuk akal mengapa banyak orang tua pakai kartu Telkomsel. Tarif mahal dikit gapapa, tapi harus diakui kualitas Telkomsel menjadi salah satu yang terbaik pada saat ini.

BACA JUGA Alasan Saya Masuk Golongan Sekte Ayam Geprek yang Tidak Digeprek dan tulisan Firdaus Deni Febriansyah lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 15 Maret 2021 oleh

Tags: providertelkomsel
Firdaus Deni Febriansyah

Firdaus Deni Febriansyah

Berkarya dengan menulis, seorang freelancer content writer, blogger, dan kontributor di beberapa media.

ArtikelTerkait

5 Alasan Kenapa Saya Masih Pakai by.U terminal mojok.co

5 Alasan Kenapa Saya Masih Pakai by.U

7 Februari 2022
Saya Tetap Senang Pakai By.U walau Sinyalnya Bikin Emosi terminal mojok.co

Saya Tetap Senang Pakai By.U walau Sinyalnya Bikin Emosi

5 Juli 2021
3 Pengalaman Menyakitkan Jadi Bucin Indihome, Provider yang CS-nya 'Paling Ramah' MOJOK.CO

3 Pengalaman Menyakitkan Jadi Bucin Indihome, Provider yang CS-nya ‘Paling Ramah’

18 Juli 2020
4 Alasan Wajib Pakai Telkomsel meski Cuma Kartu Cadangan Terminal Mojok Farzand01 Shutterstock

4 Alasan Wajib Pakai Telkomsel meski Cuma Kartu Cadangan

14 April 2022
Sinyal 5G di Solo Rasanya Sama Saja seperti 4G. Menyedihkan! (Unsplash)

Sinyal 5G di Solo Rasanya Sama Saja seperti 4G, Padahal Kota Besar dengan Sinyal Stabil

31 Agustus 2023
Telkomsel Itu Bukan Tidak Humanis, tapi Hanya Mencoba Realistis

Telkomsel Itu Bukan Tidak Humanis, tapi Realistis

7 Juni 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

4 Desember 2025
Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025
Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

2 Desember 2025
Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka Mojok.co

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka

1 Desember 2025
Menanti Gojek Tembus ke Desa Kami yang Sangat Pelosok (Unsplash)

“Gojek, Mengapa Tak Menyapa Jumantono? Apakah Kami Terlalu Pelosok untuk Dijangkau?” Begitulah Jeritan Perut Warga Jumantono

29 November 2025
Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang (Unsplash)

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang dengan Pesona yang Membuat Saya Betah

4 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.