Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

5 Cara yang Membuatmu Kelihatan Kaya di Mata Orang Indonesia

Rahmita Laily Muhtadini oleh Rahmita Laily Muhtadini
22 Oktober 2020
A A
Gereja Adalah Tempat Nongkrong Wanita Sosialita pada Masa VOC terminal mojok.co

Gereja Adalah Tempat Nongkrong Wanita Sosialita pada Masa VOC terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Viralnya seorang seleb TikTok yang berlagak seperti orang yang kelihatan kaya pada saat nongkrong di mal memicu gonjang-ganjing netizen Indonesia. Dia, (yang tidak perlu saya sebutkan namanya karena tidak perlu dibuat tenar) dan teman-temannya berbicara seolah memandang dirinya berada di level kekayaan paling atas, sejajar dengan anak sultan.

Video berdurasi pendek itu mengatakan, “Hai, Guys, selamat malem! Gue mau kasih tau aja sih kaloau orang kaya itu nongkrongnya di mal. Malnya, mall mevvah, kalau kamu di mana? Di pinggiran ya? Kalau di pinggiran nggak usah temenan sama kita ya! Bye!”

Jagad dunia maya mendadak heboh, tentu saja ini memberikan keuntungan bagi di seleb TikTok. Semakin viral maka semakin mudah pula untuk panjat sosial.

Namanya saja warga negara +62, memang paling kreatif kalau julid dan kasih komentar nyinyir namun berbobot. Sederet artis dan orang kaya macam “crazy rich Surabaya” hingga Voice Over @bimoky pun turun tangan memberikan respons terhadap video tersebut.

Dari peristiwa ini kita jadi belajar caranya kelihatan kaya. Perkara benar-benar kaya atau tidak urusan belakangan. Yang penting dianggap anak sultan dulu. Puja-puji dan sanjungan, bikin orang iri, dan pamer kekayaan adalah yang utama.

Cara kelihatan kaya #1 Pamerin hape keluaran terbarumu!

Pamerin hape terbaru dengan cara yang elegan. Selfie–lah di kaca tapi sambil nunjukkin merek atau kamera handphone-m., Misalnya nunjukkin empat kamera hape yang bentuknya mirip boba. Kalau nggak punya duit? Ada solusinya kok, cukup beli casing hape yang mirip, walaaa jadilah kamu orang yang kelihatan kaya.

Tapi kalau seriusan kaya raya gimana? Ya udah beli aja hp barunya. Niatkan buat pamer dan julid. Urusan duitnya dari mana itu belakangan. Hal yang terpenting adalah cepat menjadi orang kaya di media sosial. Sebab, menjadi kelihatan kaya adalah sebuah jalan ninja.

Cara kelihatan kaya #2 Beli makanan mahal atau junkfood kekinian

Kalau sudah beli makanan kekinian jangan lupa difoto sebelum dimakan. Buruan update di status WA dan instastory, tandai lokasinya, plus untuk totalitas jangan lupa pakai baju kece. Semua upaya yang kamu lakukan akan mengubah statusmu menjadi “anak sultan” yang tajir melintir.

Baca Juga:

4 Jasa yang Tidak Saya Sangka Dijual di Medsos X, dari Titip Menfess sampai Jasa Spam Tagih Utang

Drama Cina: Ending Gitu-gitu Aja, tapi Saya Nggak Pernah Skip Menontonnya

Eh tapi gimana kalau mau kece tapi kantong menipis?

Santai, kamu cukup modal beli satu makanan atau paling nggak ambil aja bungkusnya. Siapin hape buat numpang foto sebentar di lokasi kamu membelinya. Waw jadi deh anak sultan!

Cara kelihatan kaya #3 Bagi-bagi rezeki itu penting

Yah namanya juga sedekah. Orang kaya kan harus dermawan. Makanya jangan lupa untuk bagi-bagi rezeki ke orang lain. Kalau lagi bagi-bagi rezeki jangan lupa direkam atau difotoin ya. Itu penting untuk menunjukkan seberapa berbakat kamu dalam rangka kelihatan kaya. Hal ini sekaligus menjadikan reputasimu sebagai orang kaya makin baik karena suka berbagi. Urusan dari mana kamu dapat uangnya, lagi-lagi itu belakangan. 

Cara kelihatan kaya #4 Gunakan outfit yang harganya selangit, wajib ya, Gengs!

Penampilan serba mahal akan membuatmu tampak percaya diri. Ibarat perang, baju adalah sebuah pelindung diri. Jika kamu ingin kelihatan kaya tanpa banyak yang julid dan menghujat, menggunakan pakaian mahal adalah kewajiban.

Biar pas orang melihat kamu, mereka langsung nge-judge bahwa kamu anak sultan. Penampilan adalah nomor satu, urusan etika dan isi otak? Itu urusan nomor sekian.

Butuh outfit selangit tapi harus hemat biar kaya raya long lasting? Gampang, barang KW dan black market solusinya! Ups tapi siap-siap kenal cekal ya!

Eh tapi nggak usah panik, orang kaya mah bebas, santai! Selama punya duit semua bisa diatur kok! Mau itu duit pinjaman atau duit orang tua, yang penting kan duit….

Cara kelihatan kaya #5 Jangan sampai nggak ikutan tren!

Semua tren harus banget kamu ikuti. Totalitas itu perlu, jadi kalau sekarang lagi trend beli hp bergambar apel terbaru, kamu wajib ikutan!

Ada baju atau jam tangan terbaru? Wah sikat aja, langsung beli! Udah, jangan risau dan gelisah masalah uang, pegadaian siap menyelesaikan masalahmu dengan solusi terbaik mereka.

Nggak ada yang bisa digadaikan? Siapkan saja aset berharga yang kamu punya sejak lahir: ginjal.

Sesungguhnya jalan menuju orang yang kelihatan kaya pun membutuhkan usaha dan kerja keras. Tidak ada yang bisa kita dapatkan dengan hanya berleha-leha. Cita-cita jadi anak sultan perlu diimbangi usaha, mau usaha keras atau lewat jalan pintas, semua sama-sama usaha.

Sekian tips jadi orang yang kelihatan kaya dalam sekejap. Tinggal bulatkan tekad dan praktikkan. Tetapi, kaya yang sesungguhnya letaknya bukan lagi pada harta, tetapi berada pada kebaikan hati dan empati terhadap sesama. Sudah seharusnya orang tajir memang berbeda dengan rakyat jelata. Sebab, rakyat jelata harus selalu bersabar dan menahan diri dari segala keinginan yang terlalu.

Ya kalau nggak mau dibilang rakyat jelata, cobalah berlatih untuk bergaya kayak anak sultan. Kalau ngos-ngosan ya mohon maaf, mungkin Anda nggak bakat.

Menjadi rakyat jelata harus terima risiko sering kali nggak punya apa-apa. Uangnya hasil kerja keras sendiri, tapi dihabiskan bersama-sama keluarga. Iya, bagi Anda yang kekayaan adalah segalanya, mungkin Anda nggak akan kuat jadi rakyat jelata. Maka tetaplah berusaha kelihatan kaya. Saya bilang, urusan uang, pinjaman, dan lain-lain itu belakangan. Gengsi yang utama. 

Photo by Esmeralda Segura via Pexels.com

BACA JUGA Selain Harta Benda, Narasi Juga Tak Kalah Penting untuk Diwariskan

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 13 Agustus 2021 oleh

Tags: Media Sosialorang kaya
Rahmita Laily Muhtadini

Rahmita Laily Muhtadini

Seorang lulusan psikologi yang senang bermain dengan kata-kata. Aktif memberi edukasi di instagram @lembarbertumbuh

ArtikelTerkait

First Class Sebagai Citra Diri Orang Kaya

First Class Sebagai Citra Diri Orang Kaya

13 Februari 2020
Society of Spectacle

Jadilah Society of Spectacle yang Baik dan Tidak Meresahkan

24 September 2019
4 Jasa yang Tidak Saya Sangka Dijual di Medsos X, dari Titip Menfess sampai Jasa Spam Tagih Utang Mojok.co

4 Jasa yang Tidak Saya Sangka Dijual di Medsos X, dari Titip Menfess sampai Jasa Spam Tagih Utang

9 Desember 2025
menulis

Andai Budaya Menulis Seperti Budaya Komentar

25 April 2023
oligarki

Saat Oligarki Media Mainstream Dihadang oleh Kekuatan Media Sosial Bersama Hashtagnya

2 Oktober 2019
Dilema Lucu Content Creator: Cari Uang dari Mengajar Orang Menghasilkan Uang

Dilema Lucu Content Creator: Cari Uang dari Mengajar Orang Menghasilkan Uang

16 Juli 2024
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

23 Desember 2025
Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri
  • Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier
  • Ironi Perayaan Hari Ibu di Tengah Bencana Aceh dan Sumatra, Perempuan Makin Terabaikan dan Tak Berdaya
  • Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja di Masa Lalu yang Tak Banyak Orang Tahu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.