4 Rekomendasi Tempat Menyendiri di Jogja yang Cocok untuk Orang Introvert

4 Rekomendasi Tempat Menyendiri di Jogja yang Cocok untuk Orang Intovert Terminal Mojok

4 Rekomendasi Tempat Menyendiri di Jogja yang Cocok untuk Orang Intovert (Unsplash.com)

Jogja kan kota yang lengkap. Mau cari tempat menyendiri buat orang introvert juga ada, kok.

Sebagai mahasiswa introvert yang malas bertemu banyak orang, saya lebih sering menghabiskan waktu untuk menyendiri. Biasanya saya mencari sendiri tempat-tempat yang strategis untuk menyendiri, kemudian melamun dengan tenang dan khusyuk.

Kebetulan saya ngekos di Jogja, sebuah kota yang testimoni positif dan negatifnya agak berimbang. Iya, tulisan seputar puja-puji Kota Jogja memang cukup banyak, namun tulisan kritik dan caci maki tentangnya juga sering saya temui.

Sudah kita ketahui bersama kalau Jogja adalah kota yang menyediakan apa saja. Mau cari tempat hiburan, dunia malam, kuliner yang mengenyangkan, sampai ketimpangan pun lengkap di sini. Layaknya kota besar lain, tentu ada beberapa tempat menyendiri yang bisa dikunjungi di Jogja, tak terkecuali oleh orang introvert seperti saya. Berikut beberapa tempat menyendiri di Jogja yang pas buat orang introvert.

#1 Malioboro di pagi hari

Katanya, belum ke Jogja kalau belum berfoto di kawasan Malioboro. Bagi wisatawan, ada semacam dorongan magis untuk selalu mampir ke tempat ini tiap kali berkunjung ke Kota Gudeg.

Lantaran jadi salah satu tempat yang paling dikunjungi di Jogja, kawasan Malioboro memang cukup padat. Namun, di pagi hari, kawasan ini menjelma jadi jalanan yang sepi seakan tengah beristirahat dan tertidur sebentar. Situasi tersebut cukup menyenangkan. Maka tak heran jika Malioboro di pagi hari bisa menjadi tempat yang pas untuk orang introvert seperti saya dan kalian menyendiri. Dan bagi saya, Malioboro di pagi hari adalah salah satu tempat paling nyaman di muka bumi.

#2 Alun-alun Kidul

Lantaran Alun-alun Utara dipagari dan belum bisa dikunjungi masyarakat umum, alternatif alun-alun yang bisa kalian kunjungi adalah Alun-alun Kidul alias Alkid. Beda dengan Malioboro yang nyaman dikunjungi di pagi hari saja, orang introvert seperti saya dan kalian bisa mengunjungi Alkid kapan pun. Bisa pagi hari, sore hari, atau malam hari. Asal jangan ke sini untuk menyendiri di siang hari saja, sih, soalnya panas, Luuur.

Kalau tiba-tiba kelaparan saat tengah asyik melamun, nggak usah khawatir. Di Alkid banyak penjual makanan yang menjajakan dagangannya sejak sore hari, kok. Salah satu yang wajib dicicipi kalau tengah menyendiri di sini adalah es goreng yang selalu ramai pembeli. Mungkin ramai karena harganya pas dengan UMR Jogja, ya.

#3 6 Miles Coffee

Selain penuh dengan cerita kekerasan di jalanan, Jogja juga dipenuhi kafe dengan beragam tema sesuai target market masing-masing. Namun jika kalian adalah orang introvert seperti saya, ada baiknya mencari coffee shop kecil yang kapasitas pengunjungnya nggak terlalu banyak. Opsi coffee shop kecil ini cukup banyak di Jogja.

Nah, karena kebetulan saya adalah mahasiswa UIN, rekomendasi coffee shop kecil dari saya adalah yang lokasinya nggak jauh dari kampus tercinta. Ada satu coffee shop kecil yang jadi andalan saya dan teman-teman introvert jika ingin sendirian, yaitu 6 Miles Coffee

Coffee shop satu ini nggak terlalu ramai dan punya fasilitas WiFi kencang. Selain itu harga minuman di sini cukup terjangkau. Sebagai gambaran, menu Americano hanya dibanderol Rp11 ribu! Coba deh sesekali menyendiri di tempat ini.

#4 Es Doger di Balai Yasa

Tempat menyendiri di Jogja yang saya rekomendasikan untuk kaum introvert yang terakhir adalah es doger di Balai Yasa. Salah satu indikator tempat ini layak dikunjungi dalam rangka menyendiri adalah suasananya. Iya, suasananya yang teduh, asri, rindang karena banyak pepohonan membuat tempat ini terasa pas untuk berkontemplasi.

Oh ya, kalau mau menyendiri ke sini lebih baik kalian nggak datang kesorean, lantaran tempat ini tutup pukul 17.00. Jadi usahakan kemari sekitar siang menuju sore hari, ya.

Itulah rekomendasi tempat menyendiri di Jogja buat orang introvert seperti saya. Yah, terlepas dari problem yang ada, kita harus mengakui kalau Jogja memang tercipta untuk semua kalangan, tak terkecuali manusia yang suka sendirian seperti saya dan kalian. Jogja memang istimewa, kok.

Penulis: M. Afiqul Adib
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Rekomendasi Tempat Wisata Jogja yang Romantis dan Penuh Ketimpangan

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.
Exit mobile version