• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Featured

3 Kelebihan Program Kartu Pra-Kerja yang Tidak Pernah Kamu Pikirkan Sebelumnya

Rizky Adhyaksa oleh Rizky Adhyaksa
22 April 2020
A A
karu pra-kerja
Share on FacebookShare on Twitter

Pagi ini saya dapat kabar kalau pendaftaran kartu pra-kerja gelombang kedua sudah dibuka lagi. Tapi cuma sebentar soalnya kemis besok jam empat sore pendaftarannya sudah ditutup lagi.

Sebagai fresh graduate yang terpaksa jadi kelas rebahan karena pandemi (cari kerja susah, cuy) saya tentu saja daftar program ini setelah sebelumnya mencari tahu dulu apa saja yang akan saya dapatkan. Kalau dari berita di Tirto, katanya nanti bakal dapat uang Rp3.500.000. Mantap juga ya!

Ya emang nggak semuanya diterima dalam bentuk tunai (sejuta buat kursus yang wujudnya video tutorial ala-ala), nah sisanya Rp2,4 juta baru bisa dicairkan Rp600.000 buat empat bulan kalau sudah menyelesaikan pelatihan.

Saya lihat pemerintah nih jenius sekali ketika merancang program ini. Pelatihannya saja sangat sesuai dengan kebutuhan kita (baca: nonton video sambil rebahan), buat yang multitasking dan bosen kalo cuma rebahan aja, nonton videonya bisa juga sambil disambi ngerjain yang lain kayak masak, beberes, olahraga, kayang, bahkan sambil nonton video tutorial lain di Youtube.

Udah gitu, bisa juga dapat tambahan bonus Rp50.000 kalo niat ngisi survei. Yoiii, ngisi survei yang cuma butuh beberapa menit itu, bakal dibayar sama program ini. Sungguh harus kita berikan applause, inilah terobosan paling mutakhir saat start-up millennial jika dipadukan dengan mindset oligarki! Eh, maksud saya, dalam birokrasi!

Sekarang, dengan program pra-kerja dari pemerintah ini, kita bisa dapat uang ilmu yang bermanfaat untuk mengisi kebosanan karena rebahan di masa pandemi ini. Mana materi kursusnya banyak dan beragam lagi. Sini saya lihatin apa saja materinya beserta harga yang harus dibayar kalau kita mau ikutan materi itu:

Pemerintah menggelontorkan uang negara 20T untuk kartu Pra Kerja, yg biaya kursus per org sampai 1 juta. Padahal konten2 serupa banyak yg gratisan di Youtube. Uang negara bukannya digunakan tuk beli APD, justru disumbangkan pada pemilik bisnis unicorn pic.twitter.com/aVFxdRS6HJ

— Roy Murtadho (@roy_murtadhoIB) April 18, 2020

Ada kursus jadi youtuber, fotografer dan desiner; ada juga pelatihan tata rias, bikin makaroni schotel, kroket ayam, membuat brosur dengan aplikasi canva, hingga pedoman jadi pebisnis handal bermodalkan whatsapp business. Alig alig alig, sungguh materi yang sangat berkelas dan jarang diajarkan di mana-mana makanya harga kursusnya pada mahal begitu. Baik banget sih negara kita ini.

Yang saya heran, kok bisa program baik kayak gini ada yang nyinyirin. Bilang kalau nggak efektif lah, bilang kalo ini cuma hibah proyek buat pemilik start-up khususnya yang ada di lingkaran istana lah, sampe bilang kalo banyak konten serupa di YouTube yang bahkan mengaksesnya gratisan kayak Gus Roy yang twitnya saya capture tadi.

Nuwun Sewu Gus, terkadang orang-orang hebat di atas itu susah untuk menjelaskan ide brilliant-nya. Jadi kita perlu memahami dengan kepala dingin. Saya berargumen bahwa kursus dari kartu pra-kerja, akan lebih baik dari pada konten gratisan di Youtube ini alasannya:

Tidak ada Iklan ala-Youtube

Untuk video berdurasi 10 menitan, Youtube biasanya menempelkan iklan yang setelah 5-15 detik dapat di skip dan langsung lanjut ke konten utama. Sekali lagi, pemerintah tahu bahwa 5 detik kalian itu jujur, ga penting banget sangat berharga. Sehingga dibuatlah sebuah platform pelatihan yang tidak akan membutuhkan iklan untuk membiayainya, melainkan uang negara.

Prediksi ekonomi yang tepat sasaran

Pertimbangan memasukan cara membuat makaroni skotel ketimbang pecel lele di dalam materi merupakan pertimbangan yang matang. Anda pikir siapa orang-orang yang sudah memikirkan materi ini? Mereka semua orang yang terdidik dan mengerti apa yang terbaik bagi rakyatnya.

Sudah pasti terdapat analisa ekonomi tentang potensi pasar makaroni skotel global empat bulan mendatang. Indonesia juga bisa menguasai pasar kuliner global dengan kroket ayam. Inilah yang kita butuhkan. Rawon, Soto Ayam, Sate Ayam, Pisang Goreng sudah So Yesterday dan susah bersaing di pasar global.

Dari sekian banyak kekayaan kuliner Indonesia, kita sudah dibimbing dan diberi tahu secara implisit bahwa makaroni skotel dan kroket ayam adalah masa depan Indonesia.

Menempa nasionalisme ekonomi

Sadar enggak kalau yang menyediakan platformnya ini semuanya aplikasi anak bangsa? Inilah cara pemerintah membuat kita terpaksa cinta produk dalam negeri. Ayolah ngaku aja, banyak dari kita yang masih streaming channel youtube luar, pengiklan yang kita lihat juga seringkali produk luar, sehingga keuntungannya ya jelas keluar juga.

Ini berbahaya, kita harus selamatkan masyarakat dari paparan tontonan asing! Dan juga, kita harus selamatkan aplikasi anak bangsa dari persaingan yang ketat! Tentu saja pakai APBN!

Yaaa… meskipun kursus yang diberikan bukan cara membuat sambel terasi, tapi setidaknya bisa menyelamatkan aplikasi yang beberapa milik stafsus millennial itu.

Lagi pula ini semua win-win solution kok. Masyarakat dapat insentif dan ilmu yang bermanfaat dan pemilik aplikasi mendapat uang dari hasil mereka menjajakan video kursus. Peserta pra-kerja harus mengakses pelatihannya kalau mau uang tunainya bisa diambil. Sehingga, 8 platform yang ditunjuk itu sudah pasti akan menerima—sebenarnya sih berebut—total uang sebesar 5,6 triliun dari 5,6 juta peserta kartu pra-kerja. Tinggal kompetisi diantara mereka aja, siapa yang paling banyak dapat visitor. Sebuah inovasi bagi-bagi kue yang kompetitif.

Nah itu semua adalah keuntungan dan ketepatan kebijakan kartu pra-kerja bagi masyarakat. Yakinlah bahwa masih banyak lagi keuntungan dari kebijakan ini yang belum dapat kita pahami.

Tetapi, kalau saja di hati kecil kalian masih ada keraguan. Curiga bahwa program ini hanya untuk menunaikan kewajiban kampanye, kongkalikong tapi pakai start-up, pemborosan karena semua kontennya ada di Youtube dan Google, maka ketahuilah: SAYA JUGA MASIH MIKIR BEGITU, HIIIKSSS…

Sumber Gambar: Laman Website Kartu Prakerja

BACA JUGA Ingin Mendaftar Kartu Prakerja tapi Bimbang atau tulisan Rizky Adhyaksa lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 22 April 2020 oleh

Tags: kartu pra kerjakartu prakerjaPengangguran

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

Rizky Adhyaksa

Rizky Adhyaksa

ArtikelTerkait

Kiat-kiat Menjadi Pengangguran Teladan

Kiat-kiat Menjadi Pengangguran Teladan

13 Januari 2023
Patrick Star, Contoh Pengangguran Sukses yang Selalu Punya Uang

Patrick Star, Contoh Pengangguran Sukses yang Selalu Punya Uang

11 Januari 2023
Banyak Info Loker Bertebaran, tapi Angka Pengangguran Tetap Tinggi, Kenapa?

Banyak Info Loker Bertebaran, tapi Angka Pengangguran Tetap Tinggi, Kenapa?

18 September 2022
Ijazah Magister Boleh di Tangan, tapi Nasib Pengangguran 10 Bulan Tak Terelakkan (Unsplash.com)

Ijazah Magister Boleh di Tangan, tapi Nasib Pengangguran 10 Bulan Tak Terelakkan

23 Agustus 2022
Kartu Prakerja: Wawasan Meningkat, tapi Skill Jalan di Tempat

Kartu Prakerja: Wawasan Meningkat, tapi Skill Jalan di Tempat

23 Juni 2022
5 Manfaat Tersembunyi dari Jadi Pengangguran terminal mojok.co

5 Manfaat Tersembunyi dari Jadi Pengangguran

9 Desember 2021
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Mudahnya Melupakan Karya Medioker dan Perkara One Piece vs Naruto yang Belum Usai No Debat! One Piece Lebih Baik daripada Naruto

No Debat! One Piece Lebih Baik daripada Naruto

hmi vs pmii uin ciputat kaderisasi kelemahan kelebihan senioritas uin syarif hidayatullah fakultas adab dan humaniora mojok

Balasan untuk Tulisan tentang HMI vs PMII yang Terbit di Terminal Mojok

stafsus milenial

Jadi Stafsus Milenial itu Berat, Belva Davara Saja Tidak Kuat



Terpopuler Sepekan

Masa Jabatan Kepala Desa 9 Tahun? Nggak Kapok Punya Pimpinan Nggak Becus?
Pojok Tubir

Nggak Usah Berisik, Perpanjangan Masa Jabatan Kades Sudah Benar kok!

oleh Moh. Rofqil Bazikh
6 Februari 2023

Nggak usah kemrecek!

Baca selengkapnya
Dosa Penjual Lumpia Semarang yang Bikin Lumpianya Bau Pesing

Dosa Penjual Lumpia Semarang yang Bikin Lumpianya Bau Pesing

6 Februari 2023
4 Alasan Wajib Pakai Telkomsel meski Cuma Kartu Cadangan Terminal Mojok Farzand01 Shutterstock

Telkomsel, Provider Seluler yang Diskriminatif

4 Februari 2023
7 hotel murah tak jauh dari Tuju Jogja kemiskinan di Jogja

Omong Kosong Peran Universitas dalam Mengentaskan Kemiskinan di Jogja

7 Februari 2023
Warnet Bokep di Jogja yang Pernah Jaya Bersama Pornhub (Unsplash)

Warnet Bokep di Jogja yang Pernah Jaya Bersama Pornhub

1 Februari 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=p4e22R45FOg

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!