Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

3 Jenis Pertanyaan Terlarang di Kafe

Ahmad Muarifin oleh Ahmad Muarifin
15 November 2020
A A
kafe kasir menu mojok

kafe kasir menu mojok

Share on FacebookShare on Twitter

Saya telah beberapa bulan ini bekerja di sebuah kafe, mendapatkan kesempatan untuk mengemban tugas sebagai kasir di kafe tersebut. Meskipun sebenarnya jobdesk saya di sini hanya sebagai pramusaji, tapi oleh si bos, saya dituntut untuk bisa melakukan pekerjaan-pekerjaan lain selain sebagai pramusaji. Seperti memproses pesanan dan menjaga kasur, eh kasir maksudnya.

Banyak yang mengira bahwa menjadi kasir itu mudah. Katanya, tugas seorang kasir itu ya cuma nunggu dan melayani pelanggan. Dan ketika sepi pelanggan, kerjaannya kasir ya tinggal duduk-duduk dan berselfie ria.

Baiklah, saya tidak akan menyangkal anggapan tersebut karena memang begitulah adanya. Tidak perlu saya mungkiri bahwa menjadi seorang kasir memang semudah itu, jika kita abaikan tanggung jawab seorang kasir terkait keuangan milik orang lain, yang itu cukup mengganggu kesehatan psikis saya. Lebih-lebih menjadi kasir di kafe yang mana tidak berlaku aturan-aturan formal yang biasanya njelimet.

Tapi, pekerjaan semudah ini pun bisa menjadi begitu rumit ketika saya harus melayani beberapa pelanggan tertentu dengan segala kerewelannya. Yaitu pelanggan yang saat memesan, mereka suka mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang terbilang cukup absurd sehingga memancing emosi saya.

Selama saya menjadi penjaga kasir, setidaknya ada tiga pertanyaan yang sangat sulit untuk saya lupakan karena berngiang-ngiang terus di pikiran saya lantaran terdengar cukup absurd.

“Mas, makanan/minuman yang paling enak yang mana ya?”

Pertanyaan semacam ini biasanya dilontarkan oleh mereka yang baru pertama kali nongkrong di kafe. di mana mereka belum begitu familiar dengan nama-nama makanan/minuman yang terpampang di daftar menu. Sehingga mereka memilih untuk meminta saran dari penjaga kasir.

Saya sebagai penjaga kasir bisa memahami akan hal ini. Saya paham, mungkin beberapa nama makanan/minuman yang ada di daftar menu kami memang terdengar asing karena memang menggunakan bahasa asing. Tapi tolong, jangan rewel dulu. Dibaca dulu semuanya satu per satu. Setelah itu saya yakin, kalian akan menemukan beberapa jenis makanan/minuman yang pastinya sudah kalian kenal kok. Paling tidak di sana ada kopi dan es teh, atau untuk makanan, di tempat saya ada nasi goreng, pisang goreng, sama mendoan yang semua orang Indonesia pasti mengenalnya.

Anda ingin mencoba menu yang baru, tapi takut kalau rasanya tidak sesuai dengan selera Anda?

Baca Juga:

4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop

Saya Setuju Jika Tidak Boleh Menolak Pembayaran Uang Tunai, tapi Pembeli juga Harus Memperhatikan Hal Ini!

Masalahnya adalah, saya pun tidak tahu selera Anda seperti apa. Enak bagi saya bisa jadi justru eneg bagi Anda. Kalau saya kasih rekomendasi sesuai selera saya, takutnya nanti tidak cocok dengan selera. Terus Anda menggeneralisir bahwa semua menu yang ada di kafe kami itu buruk. Kan kejam sekali. Padahal masalahnya ada pada diri Anda yang tidak punya cukup referensi soal makanan/minuman modern.

Makanya, belajarlah mandiri dalam memutuskan sesuatu. Masak mau njajan saja bingung.

“Mas, yang masih ada yang mana saja ya?”

Pertanyaan ini cukup sering diajukan para pelanggan di kafe saya. Tampaknya sebagian pelanggan cukup berhati-hati dalam memesan. Diajukannya pertanyaan ini adalah buktinya. Mereka seperti tidak ingin dikecewakan secara PHP karena yang mereka pesan ternyata zonk alias sedang kosong.

Memang, terkadang beberapa menu kami kosong karena salah satu bahannya sedang tidak ada. Inilah yang menyebabkan mereka mengajukan pertanyaan ini terlebih dahulu sebelum memesan.

Saya sih bukannya tidak bisa menjawabnya. Hanya saja untuk menjawabnya saya harus menyebutkan semua menu yang ada satu per satu. Hal ini selain membuang-buang waktu, juga konyol.

Jadi tolong lah kerja samanya. Wong tinggal baca dan pilih saja kok susah amat. Kalau yang kamu pesan itu kosong kan bisa ganti yang lain. Dan itu tidak ada rugi-ruginya sama sekali.

“Mas, di sini yang tidak ada apa saja ya?”

Jadi waktu itu kebetulan teman saya yang mendapat giliran menjaga kasir. Dia menceritakan kepada saya perihal pengalamannya ketika harus dihadapkan pada pertanyaan ini. Katanya, entah bagaimana ada seorang bapak-bapak yang tiba-tiba saja bertanya seperti ini, “Mas, di sini yang tidak ada apa saja ya?” Teman saya itu pun langsung terdiam seribu bahasa karenanya.

Saya sendiri tidak sanggup menerka-nerka apa, kenapa, dan bagaimana seseorang bisa mengajukan peranyaan ini waktu sedang memesan di kafe. Umumnya orang akan menanyakan yang ada di daftar menu. Lah ini yang ditanyakan justru yang tidak ada.

Semakin saya mencoba untuk membedahnya, saya malah semakin linglung.

Saya bahkan pernah mencoba untuk positif thinking. Pikir saya, mungkin bapak-bapak ini ingin menyampaikan sebuah nilai luhur lewat pertanyaan tersebut. Seperti misalnya kita tentu masih ingat kalimat yang sering dikutip oleh Tang Sanzang, “isi adalah kosong, dan kosong adalah isi.” Semacam itu lah. Meskipun saya tidak begitu paham juga sih.

Pertanyaan ini menjadi semakin absurd ketika saya atau teman saya tadi harus menjawabnya. Bagaimana ya, di daftar menu kami memang menyediakan banyak pilihan, tapi yang tidak ada jauh lebih banyak lagi. Masak saya harus menyebutkan semua jenis makanan dan minuman di dunia ini, kecuali yang tertulis di buku menu kami?  Kan nggak mungkin.

Dahlah, saya benar-benar buntu untuk menjawab pertanyaan ini. Dan saya harap, saya tidak akan pernah mendengar pertanyaan ini lagi seumur hidup saya.

Dan FYI buat bapak-bapak pemilik pertanyaan ini. Ramen ichiraku dan odading mang oleh tidak ada di menu kami.

BACA JUGA Percayalah, Kami Para Introvert Juga Ingin Berteman.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 14 November 2020 oleh

Tags: kafekasirKopimenu
Ahmad Muarifin

Ahmad Muarifin

Suka berdebat tanpa lawan debat.

ArtikelTerkait

4 Alat Manual Brew yang Murah dan Mudah Digunakan bagi Penikmat Kopi Newbie terminal mojok

4 Alat Manual Brew yang Murah dan Mudah Digunakan bagi Penikmat Kopi Newbie

14 Desember 2021
Lawson Nggak Layak Disebut Convenience Store, melainkan Hasil Kawin Silang Kafe dan Warkop

Lawson Nggak Layak Disebut Convenience Store, melainkan Hasil Kawin Silang Kafe dan Warkop

11 April 2024
3 Manfaat Kopi Hitam Bagi Kesehatan (Unsplash)

3 Manfaat Kopi Hitam Bagi Kesehatan yang Selama Ini Tidak Dipahami Banyak Orang

21 Desember 2023
Akui Saja, Jiwa Toast Emang Jadi Pilihan Utama Saat Kopi Janji Jiwa Nggak Sesuai Selera

Jiwa Toast Emang Lebih Layak Jadi Pilihan Utama Saat Kopi Janji Jiwa Nggak Sesuai Selera

29 September 2021
5 Kopi Sachet yang Bikin Saya Kapok Mencicipinya: Rasanya Aneh, Manisnya Kebangetan

5 Kopi Sachet yang Bikin Saya Kapok Mencicipinya: Rasanya Aneh, Manisnya Kebangetan

26 Februari 2025
3 Rekomendasi Coffee Shop di Klaten yang Nyaman untuk Nugas Terminal Mojok

3 Rekomendasi Coffee Shop di Klaten yang Nyaman untuk Nugas

28 Juni 2023
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.