Kalau bicara soal minimarket, saya jadi ingat sekitar tiga tahun lalu saya pernah menulis di Terminal Mojok tentang Indomaret yang lebih baik daripada Alfamart. Kalian masih bisa membaca tulisan tersebut di sini. Dari berbagai aspek (yang sudah jelas subjektif), saya menganggap Indomaret lebih baik ketimbang Alfamart. Tulisan itu cukup ramai dan membuat banyak orang berdebat panjang, apakah benar Indomaret memang lebih baik daripada Alfamart.
Kali ini saya kembali akan membahas dua minimarket tersebut, tapi dari satu hal spesifik yang dimiliki keduanya. Apalagi kalau bukan toiletnya. Harus diakui, selain menjadi minimarket, baik Indomaret maupun Alfamart identik dengan toilet yang kerap ditumpangi oleh pembeli, atau mereka yang memang kebelet dan sekadar numpang ke toilet. Yah, walaupun kadang orang yang datang terpaksa harus belanja dulu baru numpang ke toilet. Sebab kalau cuma numpang dan nggak beli apa-apa kok rasanya malu.
Nggak ada yang tahu pasti gimana sejarahnya toilet Indomaret dan Alfamart terbuka untuk umum. Intinya, kehadiran toilet di dua minimarket tersebut sangat penting dan berdampak besar bagi banyak orang, bahkan melebihi toilet SPBU yang populasinya nggak sebanyak Indomaret dan Alfamart. Orang yang kebelet buang air di jalan tinggal mencari outlet Indomaret atau Alfamart dengan logo toilet di neonbox mereka dan cus izin numpang ke toilet. Gratis!
Kalau begitu, mana yang lebih baik? Toilet Indomaret atau toilet Alfamart? Tentu saja saya akan menjawab toilet Indomaret dengan mantap. Setidaknya saya punya 3 alasan logis mengapa toilet Indomaret lebih baik ketimbang Alfamart.
#1 Lebih bersih
Kebersihan adalah harga mati untuk sebuah toilet. Ini nggak bisa diganggu gugat. Bukan apa-apa, toilet yang bersih akan membuat siapa pun yang memakainya jadi merasa nyaman. Dan Indomaret benar-benar menerapkan itu.
Di dalam toilet Indomaret di kota saya, nggak ada barang yang nggak diperlukan. Di dalam toilet biasanya cuma ada sabun cair. Ini berbeda dengan toilet Alfamart di mana saya kerap menemukan barang pribadi seperti sikat gigi dan odol, atau bahkan kadang alat pel di dalamnya. Maklum, toilet Alfamart ini kadang jadi satu dengan toilet karyawan yang tinggal di mess.
#2 Lebih luas
Selain kebersihan, luas toilet juga berpengaruh terhadap kenyamanan penggunanya. Toilet yang sempit akan membuat pengguna merasa nggak nyaman, apalagi kalau pengguna toilet berbadan besar seperti saya. Kalau jarak antara WC dan bak mandi terlalu sempit, buang air besar jadi terasa kurang nyaman untuk orang seperti saya.
Nyaris semua outlet Indomaret yang pernah saya tumpangi memiliki toilet yang luas dan jarak antara WC dengan bak mandi nggak terlalu sempit. Makanya saya lebih memilih numpang ke toilet Indomaret ketimbang Alfamart.
#3 Lebih aman
Penilaian ini berdasarkan pengalaman pribadi juga, ya. Di toilet Indomaret, saya merasa lebih aman. Selain bersih dan luas, nggak ada hal-hal yang membuat saya merasa nggak aman ketika numpang di toilet Indomaret.
Sementara di toilet Alfamart yang pernah saya kunjungi, saya menemukan sarang laba-laba di bagian sudut langit-langitnya. Kalau sarangnya saja sih oke lah ya, tapi kalau sudah ada laba-labanya, waduh bisa jadi masalah, Bos. Maklum, saya takut banget sama laba-laba. Khusnudzon saya sih karyawannya lupa membersihkan.
Selain itu, saya pernah numpang toilet di salah satu outlet Alfamart yang pintu toiletnya rusak. Engsel pintu toiletnya sudah lepas satu dan ada sedikit lubang di bagian bawah pintu toilet. Wah, selama buang air saya merasa waswas lantaran takut pintu tiba-tiba terbuka.
Berdasarkan perbedaan dari ketiga aspek di atas, saya mengajak kalian semua bersepakat bahwa toilet Indomaret memang lebih baik daripada toilet Alfamart. Kalau kalian sepakat dengan saya ya sudah. Tapi, kalau kalian nggak sepakat ya nggak masalah juga. Pengalaman orang kan beda-beda. Lagi pula bukan urusan saya kalian mau numpang buang air di mana. No offense juga buat Alfamart, pengalaman saya begitu sih soalnya.
Penulis: Iqbal AR
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA 3 Cara Orang Numpang Toilet di Alfamart.
