[MOJOK.CO] “Sheila On 7 rilis lagu Film Favorit. Eh, lagu atau film, sih?”
Senin, 29 Januari 2018, disebut-sebut akan menjadi hari spesial bagi Sheila On 7 dan seluruh penggemarnya. Pasalnya, single terbaru mereka yang berjudul Film Favorit dijadwalkan akan rilis di hari tersebut. Namun sebelumnya, sejak hari Jumat (26/1/2018), beberapa radio telah memutar Film Favorit sebagai promosi awal.
Setidaknya, ada dua hal menarik yang muncul dari perilisan Film Favorit. Pertama, single ini menandakan pertama kalinya Sheila On 7 menjadi band dengan jalur indie, yaitu menerbitkan lagu melalui label mereka sendiri, 507 Records. Sebelumnya, Sheila On 7 selalu merilis karya melalui Sony Music Indonesia.
Kedua, single ini punya cerita yang lantas viral mengenai cara mereka “menjajakannya”.
Adalah akun Facebook bernama Andi Muhammad Ikhlas yang merupakan seorang music director Radio Madama 87.7 FM, Makassar, yang membagikan kisahnya dengan vokalis Sheila On 7, Akhdiyat Duta Modjo, alias Duta.
jam 11 malam tadi, tiba-tiba handphone saya berdering:
Dia : malam, dengan mas iko?
Saya : dari mana ini malam malam kaya gini?
Dia : mas iko kan ya?
Saya : dari mana yah?
Dia : mas, ini duta, duta sheila on 7 hehe
Saya : mas duta? Ada apa nih mas?
Dia : hehe maap mas, gini, so7 kan udah kelar nih single baru, mau ta’ kirimin ke mas iko, monggo loh direview dulu, cocok gak dengan kondisi sekarang, dan kalau cocok bisa ga dibantuin medianya hehe
Saya : oooh, iya, ya sok diemail ya mas ditunggu loh
Dia : eh tapi kalo ga enak lagunya ya ga papa yo mas, skip aja hehe
Saya : hahahaha siaap
Seorang superstar dengan image kelas atas dan rekam jejak jutaan copies penjualan rekaman fisik, sekarang pun dengan lugas menjajakan sendiri karyanya, tanpa batas ke teman media dia.
Ga ada label gede lagi yang mengurusi, karena sebenarnya, ada ataupun tidak, si artis (atau apapun kita menjulukinya) bertanggung jawab penuh atas keberlangsungan karyanya diterima oleh masyarakat luas lewat dukungan media, digital maupun konvensional.
Jangan bangga dengan pencapaian yang ‘pernah’ singgah, namanya juga pernah, bisa berulang bisq tidak, betul kan ya temans?
Demikian cerita saya pagi ini, silahkan dicermati, bukan menggurui bukan mengajari, hanya berbagi.
Tulisan ini sontak menjadi viral dan banyak dibagikan di media sosial. Nga cuma di Facebook, unggahan yang sama juga masuk ke akun-akun gosip di Instagram, bahkan disebar dalam foto dengan hashtag #KAMUHARUSTAU yang ditulis besar-besar. Jelas, tyda sedikit orang turut mengagumi kesederhanaan Duta yang turun langsung “menjajakan” karya grupnya secara personal.
Rahmaan Artwins: Ini yg menjadikan band ini tetap eksis di belantika musik Indonesia. Dan hampir tdk mempunyai Haters
Gyant Hidayah: Percaya diri dan rendah hati,. Salut Duta, bang Iko juga amazing Makassar bangga punya kita!
Ingkaz Zzannah: Ngambil kalimat akirnya buat falsafah teguran diri sendiri…
Kenu Code: akan terus menjadi legenda musik indonesia
I Putu Pebry Mustika: anggap saja ini lagi / album spesial…(first on indie label) dr segi isian musik lebih catchy dr karya2 terdahulu katanya…
Selain sikap rendah hati dan bersahaja, ada satu hal lagi yang bisa kita pelajari dari tingkah laku vokalis band asal Jogja ini.
Mempromosikan single bandnya sendiri, Duta bersikap selayaknya… seorang duta. I mean, duta sungguhan, yang kalau di KBBI artinya “orang yang mewakili”.
Ya, ternyata, vokalis kesayangan kita ini bernama “Duta” bukan tanpa sebab.
Duta Sheila On 7 (dengan huruf “D” besar) sungguhlah bersikap memukau selayaknya duta Sheila On 7 (dengan huruf “d” kecil).
Hat’s off to you~